• Foto Ngentot Terbrau di Sebuah Hotel

    Foto Ngentot Terbrau di Sebuah Hotel


    2011 views

    Foto Ngentot Terbaru – Selamat siang duniabola99.org, bingung cari website seputar bokep yang selalu update setiap hari ? Jangan khawatir, gabung disini bersama kami duniabola99.org yang selalu update setiap hari dengan berita terbaru dan terpanas yang bakal kami sajikan untuk sobat semuanya. Tak perlu menunggu lagi langsung saja cek foto nya di bawah ini.

  • Ai You Wu App No.1210: Người mẫu Egg-尤妮丝 (35 ảnh)

    Ai You Wu App No.1210: Người mẫu Egg-尤妮丝 (35 ảnh)


    2583 views

    Duniabola99.org –  adalah situs web yang didedikasikan untuk orang-orang yang lelah dengan model porno yang begitu-begitu saja. Jadi situs ini menawarkan koleksi yang bagus yang terdiri dari episode video Dan Foto HD disertai dengan set gambar hi-res. Hal utama tentang situs ini adalah Anda hanya akan melihat gadis dan wanita dari model asli dalam aksi hardcore lurus yang berakhir hanya dengan creampies. Konten baru ditambahkan setiap harinya, jadi tidak ada kemungkinan kehabisan materi baru!

  • Foto Ngentot Alexa Murid Nakal

    Foto Ngentot Alexa Murid Nakal


    3481 views

    Foto Ngentot Terbaru – Memang pose-pose ini diperankan oleh seorang model professional. Tapi aksinya yang berani bugil diluar ruangan tentu akan mendapat poin plus tersendiri di mata pecinta bokep. Ane juga tak mengetahui siapa nama model cantik ini, tapi yang jelas ia memiliki tubuh yang sangat luar biasa memikat hati. Wajah yang cantik seakan tak cukup membuat kita lemas-lemas konak, tapi matanya yang berwarna biru seakan menatap tajam dan bisa membuat kita crot seketika. Agen Sbobet Terpercaya

  • Kontolku Dijepit Dengan Dua Tetek Montok Milik Lidya

    Kontolku Dijepit Dengan Dua Tetek Montok Milik Lidya


    1869 views

    Duniabola99.org – Lega rasanya aku melihat pagar rumah kosku setelah terjebak dalam kemacetan jalan dari kampusku. Kulirik jam tanganku yang menunjukkan pukul 21.05 yang berarti aku telah menghabiskan waktu satu jam terjebak dalam arus lalu-lintas Jakarta yang begitu mengerikan.

    Setelah memarkir mobilku, bergegas aku menuju ke kamarku dan kemudian langsung menghempaskan tubuh penatku ke ranjang tanpa sempat lagi menutup pintu kamar. Baru saja mataku tertutup, tiba-tiba saja aku dikejutkan oleh ketukan pada pintu kamarku yang disertai dengan teriakan nyaring dari suara yang sudah sangat aku kenal.

    “Ko, loe baru pulang yah?” gelegar suara Voni memaksa mataku untuk menatap asal suara itu.
    “iya, memangnya ada apa sih teriak-teriak?” jawabku sewot sambil mengucek mataku.

    “Ini gue mau kenalin sepupu gue yang baru tiba dari Bandung” jawabnya sambil tangan kirinya menarik tangan seorang cewek masuk ke kamarku.

    Kuperhatikan cewek yang disebut Voni sebagai sepupunya itu, sambil tersenyum aku menyodorkan tangan kananku kearahnya “Hai, namaku Riko”

    “Lydia” jawabnya singkat sambil tersenyum kepadaku.

    Sambil membalas senyumannya yang manis itu, mataku mendapati sesosok tubuh setinggi kira-kira 165 cm, walaupun dengan perawakan sedikit montok namun kulitnya yang putih bersih seakan menutupi bagian tersebut.

    “Riko ini teman baik gue yang sering gue ceritain ke kamu” celetuk Voni kepada Lydia.
    “Oh..”

    “Nah, sekarang kan loe berdua udah tau nama masing-masing, lain kali kalo ketemu kan bisa saling memanggil, gue mau mandi dulu yah, daag..” kata Voni sambil berjalan keluar dari kamarku.

    Aku menanggapi perkataan Voni barusan dengan kembali tersenyum ke Lydia.

    “Cantik juga sepupu Voni ini” pikirku dalam hati.
    “Lydia ke Jakarta buat liburan yah?” tanyaku kepadanya.
    “Iya, soalnya bosen di Bandung melulu” jawabnya.
    “Loh, memangnya kamu nggak kuliah?”
    “Nggak, sehabis SMA aku cuma bantu-bantu Papa aja, males sih kuliah.”
    “Rencananya berapa lama di Jakarta?”
    “Yah.. sekitar 2 minggu deh”
    “Riko aku ke kamar Voni dulu yah, mau mandi juga ”
    “Oke deh”

    Sambil tersenyum lagi dia berjalan keluar dari kamarku. Aku memandang punggung Lydia yang berjalan pelan ke arah kamar Voni. Kutatap BH hitamnya yang terlihat jelas dari balik kaos putih ketat yang membaluti tubuhnya yang agak bongsor itu sambil membayangkan dadanya yang juga montok itu. Setelah menutup pintu kamarku, kembali kurebahkan tubuhku ke ranjang dan hanya dalam sekejab saja aku sudah terlelap.

    “Ko, bangun dong”

    Aku membuka kembali mataku dan mendapatkan Voni yang sedang duduk di tepi ranjangku sambil menggoyangkan lututku.

    “Ada apa sih?” tanyaku dengan nada sewot setelah untuk kedua kalinya dibangunkan.
    “Kok marah-marah sih, udah bagus gue bangunin. Liat udah jam berapa masih belom mandi!”

    Aku menoleh ke arah jam dindingku sejenak.

    “Jam 11, emang kenapa kalo gue belum mandi?”
    “Kan loe janji mau ngetikin tugas gue kemaren”
    “Aduh Voni.. kan bisa besok..”
    “Nggak bisa, kan kumpulnya besok pagi-pagi”

    Aku bergegas bangun dan mengambil peralatan mandiku tanpa menghiraukan ocehan yang terus keluar dari mulut Voni.

    “Ya udah, gue mandi dulu, loe nyalain tuh komputer!”

    Tulisan di layar komputerku sepertinya mulai kabur di mataku.

    “Gila, udah jam 1, tugas sialan ini belum selesai juga” gerutuku dalam hati.
    “Tok.. Tok.. Tok..” bunyi pintu kamarku diketok dari luar.
    “Masuk!” teriakku tanpa menoleh ke arah sumber suara.

    Terdengar suara pintu yang dibuka dan kemudian ditutup lagi dengan keras sehingga membuatku akhirnya menoleh juga. Kaget juga waktu kudapati ternyata yang masuk adalah Lydia.

    “Eh maaf, tutupnya terlalu keras” sambil tersenyum malu dia membuka percakapan.
    “Loh, kok belum tidur?” dengan heran aku memandangnya lagi.
    “Iya nih, nggak tau kenapa nggak bisa tidur”
    “Voni mana?” tanyaku lagi.
    “Dari tadi udah tidur kok”
    “Gue dengar dari dia katanya elo lagi buatin tugasnya yah?”
    “Iya nih, tapi belum selesai, sedikit lagi sih”

    “Emang ngetikin apaan sih?” sambil bertanya dia mendekatiku dan berdiri tepat disamping kursiku.

    Aku tak menjawabnya karena menyadari tubuhnya yang dekat sekali dengan mukaku dan posisiku yang duduk di kursi membuat kepalaku berada tepat di samping dadanya. Dengan menolehkan kepalaku sedikit ke kiri, aku dapat melihat lengannya yang mulus karena dia hanya memakai baju tidur model tanpa lengan. Sewaktu dia mengangkat tangannya untuk merapikan rambutnya, aku dapat melihat pula sedikit bagian dari BHnya yang sekarang berwarna krem muda.

    “Busyet.. loe harum amat, pake parfum apa nih?”
    “Bukan parfum, lotion gue kali”
    “Lotion apaan, bikin terangsang nih” candaku.
    “Body Shop White Musk, kok bikin terangsang sih?” tanyanya sambil tersenyum kecil.
    “Iya nih beneran, terangsang gue nih jadinya”
    “Masa sih? berarti sekarang udah terangsang dong”

    Agak terkejut juga aku mendengar pertanyaan itu.

    “Jangan-jangan dia lagi memancing gue nih..” pikirku dalam hati.
    “Emangnya loe nggak takut kalo gue terangsang sama elo?” tanyaku iseng.

    “Nggak, memangnya loe kalo terangsang sama gue juga berani ngapain?”
    “Gue cium loe ntar” kataku memberanikan diri.
    Tanpa kusangka dia melangkah dari sebelah kiri ke arah depanku sehingga berada di tengah-tengah kursi tempat aku duduk dengan meja komputerku.

    “Beneran berani cium gue?” tanyanya dengan senyum nakal di bibirnya yang mungil.
    “Wah kesempatan nih” pikirku lagi.

    Aku bangkit berdiri dari dudukku sambil mendorong kursiku sedikit ke belakang sehingga kini aku berdiri persis di hadapannya.

    Sambil mendekatkan mukaku ke wajahnya aku bertanya ” Bener nih nggak marah kalo gue cium?”

    Dia hanya tersenyum saja tanpa menjawab pertanyaanku.

    Tanpa pikir panjang lagi aku segera mencium lembut bibirnya. Lydia memejamkan matanya ketika menerima ciumanku. Kumainkan ujung lidahku pelan kedalam mulutnya untuk mencari lidahnya yang segera bertaut dan saling memutar ketika bertemu. Sentuhan erotis yang kudapat membuat aku semakin bergairah dan langsung menghujani bibir lembut itu dengan lidahku.

    Sambil terus menjajah bibirnya aku menuntun pelan Lydia ke ranjang. Dengan mata masih terpejam dia menurut ketika kubaringkan di ranjangku. Erangan halus yang didesahkan olehnya membuatku semakin bernafsu dan segera saja lidahku berpindah tempat ke bagian leher dan turun ke area dadanya.

    Setelah menanggalkan bajunya, kedua tanganku yang kususupkan ke punggungnya sibuk mencari kaitan BH-nya dan segera saja kulepas begitu aku temukan. Dengan satu tarikan saja terlepaslah penutup dadanya dan dua bukit putih mulus dengan pentil pink yang kecil segera terpampang indah didepanku. Kuremas pelan dua susu montok nya yang besar namun sayang tidak begitu kenyal sehingga terkesan sedikit lembek.

    Puting susu montok nya yang mungil tak luput dari serangan lidahku. Setiap aku jilati puting mungil tersebut, Lydia mendesah pelan dan itu membuatku semakin terangsang saja. Entah bagaimana kabar penisku yang sedari tadi telah tegak berdiri namun terjepit diantara celanaku dan selangkangannya.

    Putingnya yang kecil memang sedikit menyusahkan buatku sewaktu menyedot bergantian dari toket kiri ke toket kanannya, namun desahan serta gerakan-gerakan tubuhnya yang menandakan dia juga terangsang membuatku tak tahan untuk segera bergerilya ke perutnya yang sedikit berlemak.

    Namun ketika aku hendak melepas celananya, tiba-tiba saja dia menahan tanganku.

    “Jangan Riko!”
    “Kenapa?”
    “Jangan terlalu jauh.”
    “Wah, masa berhenti setengah-setengah, nanggung nih..”
    “Pokoknya nggak boleh” setengah berteriak Lydia bangkit dan duduk di ranjang.

    Kulihat dua susu montok nya bergantung dengan anggunnya di hadapanku.

    “Kasihan ama ini nih, udah berdiri dari tadi, masa disuruh bobo lagi?” tanyaku sambil menunjuk ke arah penisku yang membusung menonjol dari balik celana pendekku.

    Tanpa kusangka lagi, tiba-tiba saja Lydia meloroti celanaku plus celana dalamku sekalian. Aku hanya diam ketika dia melakukan hal itu, pikirku mungkin saja dia berubah pikiran. Tetapi ternyata dia kemudian menggenggam penisku dan dengan pelan mengocok penisku naik turun dengan irama yang teratur. Aku menyandarkan tubuhku pada dinding kamar dan masih dengan posisi jongkok dihadapanku Lydia tersenyum sambil terus mengocok batang penisku tetapi semakin lama semakin cepat.

    Nafasku memburu kencang dan jantungku berdegub semakin tak beraturan dibuatnya, walaupun aku sangat sering masturbasi, tapi pengalaman dikocok oleh seorang cewek adalah yang pertama bagiku, apalagi ditambah pemandangan dua susu montok yang ikut bergoyang karena gerakan pemiliknya yang sedang menocok penisku bergantian dengan tangan kiri dan kanannya.

    “Lyd.. mau keluar nih..” lirih kataku sambil memejamkan mata meresapi kenikmatan ini.
    “Bentar, tahan dulu Ko..”jawabnya sambil melepaskan kocokannya.
    “Loh kok dilepas?” tanyaku kaget.

    Tanpa menjawab pertanyaanku, Lydia mendekatkan dadanya ke arah penisku dan tanpa sempat aku menebak maksudnya, dia menjepit penisku dengan dua susu montok nya yang besar itu. Sensasi luar biasa aku dapatkan dari penisku yang dijepit oleh dua gunung kembar itu membuatku terkesiap menahan napas.

    Sebelum aku sempat bertindak apa-apa, dia kembali mengocok penisku yang terjepit diantara dua susu montok nya yang kini ditahan dengan menggunakan kedua tangannya. Kali ini seluruh urat-urat dan sendi-sendi di sekujur tubuhku pun turut merasakan kenikmatan yang lebih besar daripada kocokan dengan tangannya tadi.

    “Enak nggak Ko?” tanyanya lirih kepadaku sambil menatap mataku.
    “Gila.. enak banget Sayang.. terus kocok yang kencang..”

    Tanganku yang masih bebas kugerakkan kearah pahanya yang mulus. Sesekali memutar arah ke bagian belakang untuk merasakan pantatnya yang lembut.

    “Ahh.. ohh..” desahnya pelan sambil kembali memejamkan matanya.

    Kocokan serta jepitan susu montok nya yang semakin keras semakin membuatku lupa daratan.

    “Lyd.. aku keluar..”

    Tanpa bisa kutahan lagi semprotan lahar panasku yang kental segera menyembur keluar dan membasahi lehernya dan sebagian area dadanya. Seluruh tubuhku lemas seketika dan hanya bisa bersandar di dinding kamar. Aku memandang nanar ke Lydia yang saat itu bangkit berdiri dan mencari tissue untuk membersihkan bekas spermaku. Ketika menemukan apa yang dicari, sambil tersenyum lagi dia bertanya

    “Kamu seneng nggak”

    Aku mengangguk sambil membalas senyumannya.

    “Jangan bilang siapa-siapa yah, apalagi sama Voni” katanya memperingatkanku sambil memakai kembali BH dan bajunya yang tadi kulempar entah kemana.

    “Iyalah.. masa gue bilang-bilang, nanti kamu nggak mau lagi ngocokin gue”

    Lydia kembali hanya tersenyum padaku dan setelah menyisir rambut panjangnya dia pun beranjak menuju pintu.

    “Gue bersih-bersih dulu yah, abis itu mau bobo” ujarnya sebelum membuka pintu.

    “Thanks yah Lyd.. besok kesini lagi yah” balasku sambil menatap pintu yang kemudian ditutup kembali oleh Lydia.

    Aku memejamkan mata sejenak untuk mengingat kejadian yang barusan berlalu, mimpi apa aku semalam bisa mendapat keberuntungan seperti ini. Tak sabar aku menunggu besok tiba, siapa tahu ternyata bisa mendapatkan lebih dari ini.

  • PARTY SEKS

    PARTY SEKS


    2220 views

  • Hobi Sex Yang Berujung Ketagihan Dengan Tetangga

    Hobi Sex Yang Berujung Ketagihan Dengan Tetangga


    1938 views

    Duniabola99.org – Gue ga autis, gue jg doyan jalan ato hangout sama temen/pacar, tapi ketika ga ada jadwal bareng mereka ya gue jalan sendiri aja, intinya bisa lebih bebas sih, mw ngeloyor kmana pun ga ada yang protes.

     

    cerita ini sekitar tahun 2010, gue pun masi 23 kala itu.

    hari minggu spt biasa jadwal bete gue, yaa gue selalu boring klo diem dirumah, kecuali klo ada film terbaru sih ya gue abisin waktu nonton film seharian. dan kebetulan pula waktu itu gue jomblo, karna yaaa umuran segitu gue ga tahan lama pacaran, 6 bulan, 3 bulan, 1 bulan, bahkan seminggu aja. tau deh knapa, mungkin karna gue ga terlalu fokus kali. hihii dasar brengsek ya boskuu.. wkwkk

    karna alasan itulah gue rencanain bwt jalan, udh gue planing sih dari semalem, sekalian gue mw nyari jam tangan baru. seperti biasa gue bangun pagi, sarapan, mandi.. bla bla blaaa. dan ga lupa nih karna gue orangnya tipikal perfeksionis, jadi pake baju celana sepatu harus yang good looking, yaa gue pake kaos putih dibalut kemeja panjang kotak” tapi kancingnya gue biarin terbuka biar keliatan eye catchy, bawahan clana jeans pensil ditambah sepatu fred perry putih dan tas kecil warna item ga pernah luput kemanapun gue pergi. dan sentuhan terakhir sih gue semprotin parfum ke badan gue, karna ga PD klo ga pake parfum bosku. dari SMA gue pake parfum merk itu, ampe sekarang pun gue masih setia, prnh nyoba yang lain tapi ga cocok. dan gatau kenapa wangi parfum itu jadi identik sama diri gue, mau itu temen, pacar, keluarga, bahkan mantan pun pasti tau hadirnya gue dari wangi parfumnya. hmmmm… udh kek apaan aja. aneh pokonya sama parfum itu, suka ada aja kejadian yang tak diprediksi. wkwkk

    balik lagi ke benang merah bosku, setelah selesai dengan melengkapi baju perang gue pun keluar dari kamar beranjak bwt manasin motor. gue ngeloyor ke garasi bwt keluarin motor, gue liat ada mobil nissan xtrail item parkir di depan garasi. lah itu kan mobil kaka gue, kaka gue udh nikah dan punya rumah sendiri gais, jadi ga tinggal serumah semenjak nikah.

    ahh mungkin karna lagi libur jadi dia maen kesini, gue nyalain motor dan balik ke dalem rumah.

    “rillll” teriak kaka gue manggil dari dapur
    “yaaa.. apaan” sapa gue sambil deketin sumber suara
    “mau kmana lu?” tanya kaka gue
    “jalan” jawab gue
    “kemana? penting ga?” keponya kaka gue
    “ga terlalu penting sih, cmn mau nyari jam tangan” tegas gue sembari ambil minum di kulkas
    “pinjem motor lah, motor kaka dipake si bunda” (bunda tuh istrinya)
    “lahhhh, terus gue pake apa?” kening gue ngerut
    “besok aja lagi cari jam tangannya, penting nih ada urusan mesti ngejar waktu, klo pake mobil gakan keburu”
    “duhh.. klo besok ga ada waktu” tegas gue
    “pake mobil aja lah, tukeran” kaka gue nyodorin kunci
    “aishhh… past..”
    “bensin full” potong kaka gue
    “yaudah sini”
    langsung gue sabet tuh kunci mobil dan balik kanan menuju mobil

    “isi bensinnya kosongg !!!!” teriak gue sambil terburu buru takut kaka gue rewel
    “monyeeeetttttt !!! tar mobilnya anterin kerumahhh !!!!!!” teriak kaka gue dari dapur
    “yyaaaaaaaa !!!”

    gue hanya bisa ketawa, wkwkk.. udh bisa jalan pake mobil seharian, bensin full, motor pun pasti diisiin bensin full. lumayannn lahh ngirit duit.

    Gue keluarin dah tuh mobil item dari garasi, gue tancap gas ke tempat tujuan gue. ga lupa gue tancepin flashdisk berisi lagu kesukaan gue di player mobil, karna gue selalu bawa fd kemana pun bosku.

    jalanan lumayan macet sih hari minggu tapi gpp lah, toh ga dikejar waktu ini, lagian masih pagi jg gue berangkatnya. gue nikmatin aja perjalanannya sambil dengerin playlist lagu kesukaan gue.

    sekitat 30 menit gue menembus padatnya kota, akhirnya gue sampe di mall tujuan gue. gue parkirin dah tuh si item di basement, lalu gue naek lift ke lantai dasar. sepeti biasa sbelum ke tujuan inti gue selalu keliling dulu, entah apa yang gue cari tapi gue menikmati suasananya. dan kadang suka ada sesuatu yang gue beli dadakan klo gue nemu barang yang unik. yaa sambil cuci mata juga lah boskuu. wkwkk di mall kan bisa liat cewek cakep, paha, pantat, toket, belahan dada, dll. serba ada. hahaa

    setelah puas kelilingi lantai dasar gue langsung menuju ke tujuan inti, gue masuk dah tuh ke tukang jualan jam tangan. gue cari model jam tangan yang gue pengen dan anjriitttt mahal banget, puasa makan gue klo beli jam tangan itu. kecewa sih gue, tapi udah terlanjur kesini akhirnya gue minta jam tangan yang harganya setengah dari jam tangan yang tadi ke si mba nya yang cantik, tapi gue minta yang masih satu merk, karna budget gue cmn ada segitu bwt beli jam tangan. hheu..

    “mba ada yang lebih murah ga dari ini? yang murah setengah harga gitu dari yang ini, ada ga?” tanya gue
    “ohh ada mas sebentar” jawab si mba sambil cari jam tangan di etalase
    “ini mas” si mba nyodorin jam
    “hmm.. keren sih mba, ini brapa?” tanya gue
    “680.000 mas” jawab si mba
    (klo ga salah ya bosku harganya segitu dulu, gue lupa lupa inget)
    “ga dapet diskon mba?” kembali gue tanya
    “aduh blm dapet mas” senyum si mba
    “ga ada promo gitu mba? potongan ato apa gitu?” dengan tajem gue tatap mata si mba
    “ga ada mas” muka dia memelas
    “klo ngajak makan mba nya juga masih ga dapet diskon?” iseng keluar pertanyaan gue
    “iya maaf mas, belum ada diskon?” jawab si mba malu
    “ohh yaudah deh mba bungkus aja”

    dan si mba cantik pun packing jam tangan yang gue beli, dengan penuh senyuman dia memberikan bungkusan itu ke gue. dan gue pun membalas senyumannya sbg tanda terima kasih, gue balik kanan dan jalan keluar sambil clingak clinguk liat seisi ruangan, ya siapa tau ada barang bagus yang unik di toko ini. gara” gue ga fokus tuh, hampir aja gue nabrak seorang cewe di pintu toko. asemmm gue bilang, untung si cewek ga ketabrak. klo iya kena malu gue, wkwkk

    jam tangan baru udh di tangan, waktunya gue ke lantai atas.. ada foodcourt disana, dan gue laper. jam makan siang bosku.. makan dulu biar ga bego. sambil nenteng bungkusan gue berjalan ke arah lift menuju lantai atas, klo ga salah wkt itu gue makan ayam penyet deh. tapi gue lupa rasanya jadi gakan gue kasih testimoni tentang rasa ayamnya ya bosku. wkwkk sabar jgn ngiler bosku, gue ngerti ko klo bosku lagi laper.

    gue duduk sendiri di meja foodcourt, cukup rame sih disana, byk keluarga yang lagi ngumpul, yang pacaran, yang ngumpul sama geng nya, lahh cmn gue yang sendirian. wkwkk bodo amat yang penting makan, laper gue.

    selesai makan gue nyoba tuh jam nya, keren sih. langsung aja gue pake bosku. jam yang ditangan gue bungkus.

    cukup lama gue diem disitu, sekitar sejam lebih klo ga salah, soalnya gue masi inget gue mau cabut tuh sekitaran jam 2 ato 2.30 gitu. ngesot lah gue menuju lift, gue pencet tuh tombol turun, ga lama pintu pun terbuka dan gue masuk dah tuh lalu gue pencet tombol basement. gue diem di balakang nempel ke dinding lift, tangan kanan masuk saku, tangan kiri pegang hp. lagi asik gue liat notif di hp tiba” pintu lift terbuka sebelum ketutup full dan gue liat dari ujung mata ada seorang cewe masuk, dan ahh ga gue gubris toh biasa aja hal kaya gitu di lift. pintu lift tertutup dan lift mulai turun, selang 1 lantai udh dilewati gue aga risih dgn gelagat cewek yang berdiri di depan gue, dia berdiri di deket tombol lift. dia clingak clinguk ga jelas bosku, spt mencari sesuatu tapi ga nemu, kadang dia ngelirik ke arah gue juga. gue kan jadi bingung knapa tu cewek. gue tanya aja dah tuh pnasaran.

    “emm.. mba maaf, nyari apa ya?” tanya gue
    “ehh.. ngga mas, ini wangi parfum mas ya?” ucap cewek itu sambil memutar badannya 45 derajat
    “parfum? iya aku pake parfum ko, kenapa dgn wangi parfumnya?” heran gue
    “ngga.. aku serasa cium wangi ini tapi dimana ya?” si cewek ngerutin dahi

    gue bingung tuh, asli bingung, apakah si mba ini punya temen yang pake parfum sama kaya gue? hmm.. tapi sejenak gue mikir bosku, gue inget” lagi.. setelah gue selidiki ni cewek, ternyata dia cewek yang mau gue tabrak tadi di toko jam, karna gue inget model dan warna bajunya. walopun sekejap gue liatnya tapi gue bisa inget dari bajunya, klo wajah sih gue ga inget. iya cewe ini yang tadi mau gue tabrak.. halahhh

    “mba tadi ke toko jam?” gue tanya
    “iya” jawab si cewek
    “ohhh.. iya, maaf mba tadi aku yang ga sengaja mau nabrak mba, maaf ya” senyum gue lemparin
    “oo.. ohh iya iya inget, iya aku cium wangi ini pas tadi di toko jam kali ya, ternyata wanginya dari parfum si mas ya?” dengan wajah lempeng
    “ko bisa inget wanginya sih mba?” tanya gue
    “gatau, ko bisa nempel gitu ya, sekali kecium langsung hafal wanginya, merk apa sih?” balik nanya dia
    “parfum A” jawab gue
    “ohhhh” sambil ngangguk dia

    sepanjang obrolan itu gue perhatiin dia bosku, ni cewek cakep sih, tinggi hampir sama kaya gue sekitar 168 mungkin ni cewek, beda dikit lah sama gue. langsing, kulit kuning langsat, pantat lumayan menonjol, dada sekitaran 34 lah. dan wajahnya ada sedikit unsur timur tengah gitu bosku. idung sama dagu aga lancip, matanya aga gede & bulu matanya lentik banget.

    gue ga dapet mulustrasi, soalnya kontak & sosmed dia udh ga aktif. kayanya ganti baru, dicari jg ga nemu.

    oke next..

    karna gue gamau lewatin kesempatan yang hanya tinggal 2 lantai lagi lift ampe basement, gue ajak kenalan lah, bodo amat klo ditolak jg paling gue gendok sejenak, toh ga akan ketemu lagi iya kan? daripada lepas gitu aja kan sayang.
    langsung aja tuh gue nyodorin tangan

    “ariel” senyum imut gue ke ni cewek

    dia aga defend sih waktu itu, ada jeda sebelum dia nerima tangan gue.

    “ehh.. merry” nyambut tangan gue
    “mau ke basement juga?” tanya gue nebak
    “iya” jawabannya cuek
    “ohh.. sama”

    dingin banget ni cewek asli, bikin gue bingung mw ajak ngobrolnya gmn, tapiii.. gue juga kan hobi nih nonton film, semua genre gue tonton bahkan vokep. wkekekk.. jadi sedikitnya gue bisa tau basa basi busuk ala bule, dan basa basi nusuk ala korea. yahh sering gue jiplak dah tuh cara obrolannya. hehee..

    setelah perkenalan itu gue mulai basa basi dah tuh sama merry, lupa gue bahas apaan wkt itu. intinya gue nanya ttg kedatangan dia di toko jam tadi. setelah pintu lift terbuka dan kita keluar, terlihat dia pengen jauhin gue karna mungkin dia risih sama org baru kenal. tapi gue nyoba cari pembahasan lain wkt itu, gue paksain biar dia tetep menyanggah obrolan gue, akhirnya kita ngobrol tuh sepanjang perjalanan, dan ternyata dia pun sama menuju parkiran mobil, yaudah makin panjang tuh kita ngobrol karna dasar rezeki tujuan kita sama. yahhh walaupun dia nanggepin obrolan gue dengan sikap dingin. bodo amat lah gue fikir.

    entah dia parkir di sebelah mana gue ga nanya sepanjang perjalanan, malah gue duluan yang nyampe di spot parkir gue.

    “ehh mer, km parkir sebelah mana?” tanya gue sembari menghentikan langkah
    “di depan sana, di pojokan” jawab dia nunjuk
    “ohh.. ywd aku duluan ya” sambil gue pencet kunci si xtrail.. tidd tidd..
    “ohh oke” senyumnya tipis

    gue masuk ke dalem mobil dan mulai oper gigi 1, sejenak gue fikir.. anjrittt masa kenalan doang, ga seru.
    inisiatif gue mau minta nomor hape dia, mumpung dia masih jalan blm nyampe mobilnya. gue tancep gas dikit lahhh.. wuussshhhhh.. ckiitttttt.. gue buka kaca mobil sebelah kiri.

    “merryyy..” sapa gue di mobil

    merry menghentikan langkah kakinya dan melirik gue, gue liat spion ahh aman diblakang kosong. gue keluar mobil dan berjalan ke arah merry

    “emm.. boleh minta nomor hp ato apa gitu?” sambil gue nyodorin hp
    “ehh.. ohh.. buat apa?” defensif merry
    “yaaa.. buat apa ya, ya barangkali nanti bisa barengan ke mall, km kan ke mall shoping sendirian.. aku juga sama ini sendirian, yaaa biar ga bete mungkin lain waktu bisa barengan” speak iblis gue mulai dipertaruhkan

    entah dia emg tipikal friendly, ato matre karna gue bawa mobil ato gmn.. dia mau kasih kontak sama org baru kenal. dan butuh sekitar 5 detik bwt dia ngejawab

    “pin bb aja ya jgn nomor tlp?” jawab merry
    “ohh iya iya gpp” lega gue bosku

    langsung aja tuh gue tulis pin bb merry.

    “udah tuh, accept ya” tegas gue tersenyum
    “oh iyaa” sembari keluarin hp di tas kecilnya;
    “oke thx ya, btw mau aku anterin ke mobil kamu?” basa basi lagi lah dikit
    “ehh.. ga usah, deket ko itu di depan” tunjuk merry

    yasudah gue balik ke mobil dan tancap gassss.. hari masih sore nih, sayang klo gue langsung balik. otomatis gue keluyuran dulu ampe hari gelap. dan sekitar jam 7 ato 8 gitu gue nyampe rumah kk gue, istirahat dl sejenak disana sambil ngobrol”. sekitar jam 9 gue balik kerumah pake motor.

    sebelum tidur gue pnasaran tuh pgn liat lagi sosok merry, yaudah gue kepoin profile bbm dia. dasar yang namanya cewe, sering banget ganti foto. wasemmm.. bikin gue sebagai cowok normal kepancing penasaran. tapi gue ga langsung chat dia bosku, karna gue gamau dicap cowok buaya di mata merry, kenalan sama cewe langsung eksekusi introgasi. kan risih ujungnya bosku.. blom lagi sikap dia dingin banget tadi, bikin mental gue down. jadi gue tahan dah tuh, dalem hati sih gatel pgn chat tapi untuk seorang komodo kaya gue (bukan buaya) harus cari sikon yang pas. wkwkk

     

    gue lanjutin lah tuh kehidupan gue seperti biasa dan sejenak ga inget ttg merry, entah selang beberapa hari gue lupa. wkt itu posisi gue lagi ngopi di salah satu kafe di kota gue, sambil mainin hp kan tuh disana. soalnya gue sendirian beres ngerjain sesuatu diluar. di recent update bbm gue liat status bbm merry, lupa gue statusnya apaan yang pasti nyangkut ttg kerjaan dia. nah dari situ tuh gue iseng chat

    “heyy” sapa gue di bbm

    butuh berjam jam dia bls chat gue
    “hey” bales merry
    “inget aku ga?” tanya gue

    dari situ cmn dibaca doang, kamprettt.. entah dia lupa apa risih sama org ga kenal

    “aku ariel, yang waktu itu kenalan di lift di mall A” tegas gue
    “oohhhhhh.. si cowok wangi itu ya?”

    wasemmm gue identik cowo wangi, bangga sih tapi kesannya ko serasa gimana gitu ya. kenapa ga bilang yang ganteng ato baik gitu biar lebih normal kedengernya. wkwkkk nawar

    dari situlah gue mulai nyoba introgasi dia, mulai dari kerjaan, umur, bla bla blaaa semua kita bahas. walopun gue mesti sabar nunggu balesan dia yang lamaaaaaaaaa dan jawab seadanya. huffff….

    ternyata dia emang lebih tua umurnya dari gue, 26 dia tuh beda 3 taun sama gue. dan kerjaan dia di travel agency, kadang dia jadi tour guide juga. hoohhh pantes aja dia mandiri jalan sendiri pas di mall, toh kerjaan dia emang jalan-jalan.

    butuh proses beberapa minggu bwt gue bisa cairin suasana chat sama merry, dingin banget dia. aslii..
    dan usut punya usut, doi belum nikah.. sempet mau nikah tahun kmaren tapi gajadi karna cowoknya selingkuh duluan. hmm.. bodo amat sih gue ga mikirin itu, mau siapa yang brengsek bukan urusan gue. wkwkk

    lumayan sih kita jadi sering chat, tapi ga intense bosku. dan gue rasa dia orangnya cukup ceria ternyata, dibalik sikap dingin dan defensifnya gue bisa nyimpulin klo dia orangnya open minded dan care.. mungkin dari segi umur kali ya, dia udh lebih mateng dan bisa lebih menghargai orang lain. ditambah dia seorang tour guide jg, otomatis harus friendly dan murah senyum. tapi ko pas awal ketemu mukanya lurus ya? hmm.. bodo amat dah ngapain difikirin kesitu.

    tapi dia masih defensif bosku, dia mengutarakan sesuatu klo gue tanya, dan so far dia belum pernah introgasi tentang gue. yaa mungkin dia blm tertarik sih bwt kepoin gue, ngapain juga kali ya kepoin gue, ga ada faedahnya. :v
    yaa kebanyakan gue sih yang duluan nyapa/chat, dia blm pernah gitu ke gue (ngarep). tapiiiii….. kebiasaan gue kan suka update status bbm yang absurd, gue tulis apa aja hal yang ga penting dan kata temen gue si status” gue lebih ke arah lucu dan ga jelas. entah merry pernah liat ato selalu liat status” gue, kali ini dia selalu komen beberapa status gue, kadang dia menyanggah, ngasi emot ketawa, dan bilang klo gue lucu. yaa emang gue lucu sih dari orok. wkwkkk
    mungkin dari situ sih awal dia mulai tertarik bwt kepoin tentang gue, dia udh mulai berani bercanda, ngejek, bahkan mulai introgasi gue. KENA dehh.. karna klo bwt gue sih, klo ada cw yang kepo nanya ini itu tentang idup / identitas lo, berarti dia tertarik sama pribadi lo. itu pointnya.. dan dari situ gue mulai deh percakapan yang lebih bisa membuka hobi dan cara berfikir dia.

    tapi zonk bosku, gue ga bisa mancing dia.. merry pinter banget, otak dia udh OS terbaru. wkwkk.. tiap gue pancing tentang sesuatu dia selalu tau kemana arah obrolan gue. kamprett ni cewe emang udh expert gue fikir. :v gue serasa cupu di depan dia.

    yahhh gue gabisa kadalin buaya betina. wkwkk

    tapi slow bosku, walopun begitu gue gamau kalah pinter.. ada point plus nya ko, gue jadi bisa blak blakan klo ngobrol sama dia, ngapain jg gue belibet obrolan toh ujungnya dia pasti tau kemana arahnya. yaudah gue cuek aja.. :v bahkan semakin bergulirnya waktu, kita makin cuek dan vulgar apalagi klo ngobrolin tentang hal intim. :v

    gue ampe pernah nanya ukuran toket dia, gue kira mw marah.. ehh taunya malah ngasi kunci jawaban klo toketnya ukuran 34. wkwkk parah.. udah gitu malah balik nanya ukuran penis gue, kan kampret gue jadi malu sendiri ditanya gitu. bosku juga gitu kan, hayoohh.. pasti risih klo balik ditanya ukuran sama cewe, cowo kan egois mau menang sendiri. wkwkk

    kita semakin dekat, segala obrolan udh kita kupas, dan udh ga kaku dah pokonya. udh kaya ngobrol sama sahabat. tapi hanya di chat aja, karna kita belum dapet kesempatan lagi bwt ketemu karna kesibukan masing”. sering sih kita bahas tentang ketemuan dan atur jadwal ketemu, tapi ada aja halangannya.

    perkenalan kita udah nyampe 3 bulan kayanya, gatau lebih.. lupa gue. jadi kita akrabnya cmn via chat bbm aja, udah kaya chat sama aplikasi simsimi aja fikir-fikir. wkwk
    satu hari merry ada kerjaan tour ke lombok utk 5 hari klo ga salah, dia pamit di bbm utk berangkat dan minta doa utk kelancaran perjalanannya.

    “ril, aku otw lombok, doain lancar yaaaa” emot peluk diblakang
    “iya semoga lancar.. lancar bawa oleh-oleh” gue bilang
    “sialan, jadi cmn ngarepin oleh-olehnya aja?”
    “iyalah.. harus.. nomor satu itu”
    “kamprettt.. awas lu ya!!”

    sementara merry sibuk dengan kerjaannya, al hasil kita cmn chat seperlunya ketika dia ada waktu kosong. ato malem sebelum dia tidur. udah kaya pacaran aja, tapi merry suka marah klo gue sangkutin kedekatan kita ke arah pacaran. okelahhh gue mah ikut aja maunya dia, klo nyamannya spt ini ya hayu aja gue mah. ga rugi ini.. iya ga bosku?
    sehari, dua hari gue aga bete.. gatel klo ga chat dan becandain dia, ga ada hiburan yang bisa bikin ketawa. soalnya makin sini dia makin eror ternyata. cewek cakep pun pasti ada goresannya ya bosku? wkwkwkk
    pas hari ketiga nih yang bikin gue demen, pagi klo ga salah

    “hoyy” chat dia muncul di notif hp gue

    tapi sengaja gue ga buka dulu bosku, pgn tau reaksi dia spt apa. gue diemin aja tu chat.

    “PING PING PING PING” entah berapa kali dia ping bbm gue, ampe nulis ariel huruf E nya banyakkk.. nah udh mulai kesel nih fikir gue. wkwkk
    baru dah gue bales tuh

    “yoooo”
    “lagi ngapain si, lama banget balesnya?” pake emot kesel kesel gitu deh
    “abis mandiin burung” jawab gue lurus
    “sialan!!!”
    “lahhh”
    “aku lagi di pantai nih” ucap merry
    “aku lagi di dapur” jawab gue
    “ihh kampret bener-bener nyebelin ni anak, serius!!”
    “iya gue serius lagi di dapur” gue tambahin emot ketawa
    “astagaaaaa.. lu mw liat ga pantai disini, gue fotoin nih klo mau?” keliatan kesel dia :v
    “mana?”

    lupa gue ngrim brapa foto, yang pasti emg beneran indah pantainya.

    “indah kan?”
    “iya indah”
    “udah gitu doang ekspresi km?” tambah merry
    “ada yang kurang” gue bilang
    “apa? ganti angle kali ya?”
    “bukan.. kurang foto kamu” rayu gue
    “diihhhhhhhh pea”
    “hahahahahaaa”

    dari situ bbm gue cmn di read doang, sialan gue fikir. apa dia marah? ehh taunya tring tring tring.. ada 3 foto masuk di bbm gue, dan pas gue buka beneran dia kirim foto dia, mungkin dia lama bales lagi foto dulu. wkwkk dasar banci kamera. gue bisa liat merry yang membelakangi laut memakai kacamata hitam besar dengan topi safari berwarna krem sambil meletin lidahnya. njirr lidahhnya.. wkwkk
    foto ketiga nih bosku.. angle fotonya lebih jauh dan lebih atas, dengan posisi yang hampir sama foto merry lebih menantang. di foto ini terlihat merry memakai atasan tengtop putih cukup ketat tapi dgn potongan leher yang lebar banget. gue bisa liat toket dia nyembul seolah mw loncat dibalut sensasi bening mengkilap karena keringet. anjriitt salah fokus jadinya..

    “indah kan fotonya?” tanya merry
    “gagal fokus gue mer” bales gue
    “ehh sialan, lu fokus ke toket gue kan?”
    “iya.. haha”
    “MESUM!!!”
    “lah gue cowo normal, wajar lah” tegas gue
    “serah lo, udah ah gue mw lanjut guide, bye”

    gara-gara foto itu gue jadi mesum bosku, binal juga merry. wkwk..
    dan juga merry jadi rajin ngirim foto dia semanjak itu, dia terus kirim foto dia dengan background keindahan lombok. sialan, dia mw promosi lombok apa sengaja bikin gue sange?

    5 hari udh dilewati, waktunya merry pulang kampung, sperti biasa dia kabarin gue dulu.

    “aku otw balik ril”
    “hati-hati ya, jgn lupa oleh-oleh” jawab gue
    “astagaaa, oleh-oleh mulu fikirannya.. yaudah mau oleh-oleh apa?”
    “kamu” tegas gue
    “serius nyet” jawab merry
    “serius, oleh-olehnya pengen kamu”

    cukup lama dia bales, cmn di read doang. gambling nih gue basa basi nusuk disini. dan tringgg… jackpot….

    “yaudah, tunggu aku pulang”

    sejenak gue terdiam dan kaget, njirr ko serasa jadi serius gini jawaban merry. cukup bikin keringetan jg bosku. :v
    skip skip skip

    “tringgg”
    sebuah pesan masuk tengah malem, gue yang saat itu blm tidur karna lagi asyik ntn film di komputer. gue liat itu pesan dari merry, wahhh langsung aja gue buka.

    “aku udah nyampe rumah, km udah tidur blom?” isi chat merry
    “blom, lagi ntn film” bales gue
    “tidur ehh, udh malem”
    “iyee bntar lagi nanggung nih filmnya”
    “ya udah aku tidur duluan ya, cape banget”
    “lahh udah gitu aja?” bales gue tanggung
    “capeeeee.. udah besok aku bbm lagi, bye”

    dan spt biasa, di pagi hari chat dari merry numpuk di bbm gue, yaaa karna gue suka telat bangun. maklum cowok wkwk.
    hari ini gue ada janji ketemu relasi gue di suatu tempat, aga sore sih gue janjiannya, jadi gue abisin waktu chat sama merry, dan kebetulan merry off hari ini karna kmaren udh trip 5 hari keluar. dan gatau kenapa tiba” dia tuh jadi aga galak ke gue, galak lebih ke arah posesif gitu bosku. ni cewek kenapaa gue fikir, jadi bawel maksimal. gue blom makan bawel, gue blm mandi bawel. abis makan apaan dia di lombok ampe aneh gitu klakuannya, tapi apakah dia mulai suka gue? :v ngareppp

    siang hari udh terlewati waktunya gue meluncur utk ketemu relasi gue diluar. skip skip skippp ampe selesai urusan bisnis. tapi gue ga langsung balik wkt itu, klo relasi gue sih udh balik duluan. lagian sayang minumannya blm abis, yodah gue nongkrong dulu :v

    “ril dimana?” notif bbm dari merry
    “di kafe A” jawab gue
    “sama siapa?” tanya merry
    “sendiri”
    “aku kesana, tungguin”
    “lahh, emang kamu dimana?” heran gue
    “aku lagi diluar ko, tungguin”

    cukup bete jg gue nunggu, ada 30 menitan lah.

    dan munculah sesosok wanita tinggi ramping melempar senyum dari kejauhan, semakin dekat semakin mata gue gabisa pindah fokusnya. busettt cakep banget fikir gue, gue kaget ga percaya. karna ini pertemuan kita yang pertama kali setelah kenalan di lift berbulan-bulan yang lalu, ko beda ya sama awal ketemu. penampilan dia kali ini sangat beda bosku. rambut panjangnya dia iket keatas disisipi kacamata item yang digeser keatas, baju kemeja putih longgar dgn tangan dilipet, celana hotpants jeans, dan tas kecil yang menyilang tepat di belahan dadanya. haduhhh cakep bener :v

    tak berhenti melepas senyum dia duduk di depan gue, dia melepaskan tas dan naruh di atas meja. lensa mata gue jadi auto fokus ketika dia lepas tasnya bosku, belahan dadanya keliatan. wkwkk.. soalnya kancing kemeja atasnya dia lepas 1.

    “OYY!!” sentak merry

    gue yang aga ngelamun jadi malu sendiri :v

    “lama” jawab gue gugup
    “macet sorry ya” dengan wajah memelas

    asli bosku, gue gugup waktu itu.. mungkin karna ini pertama kalinya kita ketemu. dan sikap dia yang beda, klo di awal kan dia dingin banget udah kaya AC, lah skr sikap dia anget banget. dan ga pernah lepas melepas senyum ke gue. ya gue salting lah, mendadak bingung mw ngobrol apa, gue cmn bisa cari kesibukan bwt alihin fikiran gugup gue.

    “pesenin minum dong”
    “pesen aja” jawab gue
    “ril, ko kaku gitu?” tanya merry
    “hah? kaku? ngga ah” gue sambil ambil minuman di meja
    “gugup ya ketemu aku?” matanya tajem tersenyum

    anjrittt makin gugup gue diliatin gitu. kampreetttt.. emang parah ni cewe, tau aja isi fikiran gue. sepanjang obrolan dia terus ledekin gue, ketambah dia sering banget iseng pake ngerayu gue. tambah gugup gue diserang terus, dia mah malah seneng kayanya liat gue kepojok.

    “pas kenalan aja bawel.. di bbm juga bawel, pas udah ketemu malah diem, cupu.. hahaa” ledek merry

    asli, kali ini gue mendadak jadi pasif, apakah karna fikiran gue udh punya sugesti klo merry lebih kadal dari gue? wkwkk.. soalnya gue gakan mental ngerayu dia, sebelum mau gombal juga dia mah udah tau gerak gerik gue bakalan gimana. mati kutu gue. mungkin bosku pernah ngerasain di posisi kaya gue.. ya spt itulah kira”.
    entah berapa jam kita ngobrol gue ga inget, yang pasti prasaan gugup gue udh mulai berkurang karna merry bisa cairin suasananya. pokonya kita duduk di kafe itu sampe lepas magrib.

    “pindah tempat yuk, ga enak kita udah kelamaan disini” ajak merry
    “iya yuk, balik” kata gue
    “lahh, ko balik???” melotot dia
    “terus?”
    “masa aku udah bawain oleh-oleh kamu balik gitu aja?”

    clebbbb.. kaku lagi dah gue, serasa dipukul kepala belakang sama balok kayu. iya ya, kan trakhir gue minta oleh-olehnya tuh dia. wkwkk kepojok lagi gue gara-gara omongan gue sendiri.

    “terus mau kemana lagi?” tanya gue
    “iya ya, kemana ya” bingung dia
    “kerumah kamu?” polos gue bilang, asli reflek
    “hah? kerumah aku? ngapain?” alis dia naik

    busettt kayanya dia tau arah omongan gue kemana, mampusss gue kali ini.

    “kamu bawa kendaraan?” tanya merry
    “iya bawa motor”
    “ya udah klo gitu, km ikutin mobil aku aja”
    “hah? ikutin kemana?” bingung gue
    “lah katanya kerumah aku” alis dia mengerut
    “ohh iya”

    entah apa yang ada di fikiran merry ttg gue kala itu. dan gue pun gatau tiba” ngikut aja sama dia.
    gue cmn bisa berharap gue ga digantung dirumah dia. wkwkk

    FYI .. merry tinggal sendiri, dia ngontrak di sebuah perumahan. karna ortu dia diluar kota, dan yaaaaa bisa dibilang dia pendatang disini, karna kerjaan jadi dia harus jauh dari keluarganya.

    tanpa banyak iklan gue meluncur mengikuti mobil merry, sepanjang jalan gue mikir.. gue mesti gimana nanti, gue takut kaku lagi, pokonya fikiran gue belibet dah. walopun sejenak terpintas fikiran mesum sama dia

    gue udh masuk di gerbang perumahan, pos keamanan yang cukup ketat udh gue lewati, suasana hening disetiap rumah. gue cmn ngebuntuti mobil merry yang berbelok belok menuju rumahnya. dan sampailah di sebuah rumah tipe cluster berwarna putih, mobil merry berbelok dan parkir di halaman rumahnya.
    rumah sederhana tanpa garasi, taman kecil didepan dengan diterangi lampu taman, pintu masuk dihiasi 2 kursi dan meja kecil di samping depannya.

    “masukin motornya ril, parkirin disini” tunjuk merry kesamping mobil

    gue pun ikutin arahan merry memarkir motor gue.

    “cklekk cklekkk” kunci terbuka
    “yuk masuk” ajak merry

    gue nyelonong dah tuh ngikutin

    “maaf ya rumahnya kecil & berantakan, belum sempet beres-beres.. duduk duduk” sambil ambilin beberapa barang di meja
    “oh iya gpp” jawab gue

    rumah yang cukup untuk satu orang, ruang tamu dengan 2 sofa & meja, lemari dan tv LED disamping ruang tamu, jadi masih 1 ruangan juga. dan ada sofabed di depan tv. dari ruang tamu gue bisa liat lurus ke arah dapur dan ada sebuah kamar disebelahnya.

    “minum apa?”
    “apa aja mer” jawab gue sambil nancepin pantat di sofa
    “tunggu ya”

    merry berjalan masuk ke kamar yang ada di samping ruang tamu, mungkin itu kamar utamanya, dan yang disamping dapur kamar bwt tamu. gue cmn clingak clinguk liatin semua ornamen diseluruh ruangan, byk banget foto dia yang lagi traveling nempel di dinding.

    “nih diminum ya” naroh segelas air putih di meja
    “oh iya makasih”
    “mau ngopi? bikin sendiri aja klo mau, ke dapur aja” ucap merry
    “iya gampang”
    “cuek aja, ga ada siapa-siapa ini” lipetin kaki depan gue

    njirrr pahaaaaa.. mulussss.. :v

    “terus?” tanya merry
    “terus apa?” jawab gue kaku
    “yeeee.. km kan yang punya ide kerumah aku, terus apa?”

    mampus, gue dipojokin lagi. bingung cari pembahasan, gue tanya aja tentang foto yang pada nempel di dinding. dan hasilnya dia bisa cerita tentang trip dia, jalan-jalan kesini kesana kesono. gue cmn dengerin aja, iya iya iya ngangguk ngangguk ngangguk udah kaya robot gue. tapi untunglah merry pinter banget cairin suasana, fikiran kaku gue bisa mencair dan gue bisa rileks.

    ternyata dia baweellll banget, nyerocos terus tentang pengalaman idupnya. dari becanda, serius dan mentok di cerita drama ttg idupnya, yaaa dia cerita tentang masa lalunya, masa lalu dimana dia gagal nikah karna mantan calon suaminya yang brengsek. padahal persiapan pesta pernikahan udah 80%, ga sakit gmn coba bosku??

    mata merry berkaca” ketika menceritakan kisah itu, bahkan beberapa tetes airmata terlihat keluar dari sudut matanya. gue yang kala itu berfikiran ngeres berubah jadi rasa iba. tapi dasar emang komodo, gue tiba” malah punya ide busuk bwt sekedar pegang badan dia. wkwkk

    suasana kan lagi drama ni bosku, dengan kisah sedih dan cucuran air mata dari mata merry, emang sih cerita dia tuh sedih & menyakitkan banget, apalagi bwt dia sbg seorang cewek. gue berlaga jadi superman deh. wkwkk

    gue memberanikan diri pindah tempat duduk ke samping merry, dengan masang muka iba gue deketin dia. anjir sumpah ngga banget akting gue. wkwkk

    gue duduk disamping merry yang lagi mengusap air matanya, gue duduk menghadap dia tuh, trus gue beranikan pegang punggung dia bosku sambil gue lesatkan kalimat yang gue masih inget dan sering gue pake ampe skarang :v

    “udah mer, yang udah berlalu biarin aja.. mungkin emang dia bukan buat kamu, lebih baik ga jadi nikah daripada udah nikah toh ditengah pernikahan terjadi kejadian spt itu. kan lebih sakit. yaa mungkin tuhan lebih tau apa yang terbaik bwt kamu” ucap gue

    dan kamprett dia malah jadi nangis beneran pas dnger kalimat gue, air mata dia udh diiringi isak tangis. waduhhh jadi lebih drama. tapi beruntungnya dia menjatuhkan kepalanya di dada gue. wkwkk rezeki lagi.. yasudah gue beranikan diri bwt usap punggung dan kepala dia bwt nyoba kasih fake perhatian. :v
    cukup lama dia nangis, ampe maskara dia luntur. udh kaya setan aja muka dia. hahaa tapi tetep cakep bosku.
    beberapa saat tangisan merry pun berhenti dan dia menegakan kembali badannya, dengan tangan yang mengusap seluruh air mata yang tersisa dia berdiri dan berjalan meninggalkan gue tanpa sepatah kata pun terucap. gue liat dia masuk ke kamarnya. yaa mungkin dia mau membereskan mukanya yang kusut.

    sekitar 10 menit mungkin dia berada di kamarnya, gue yang saat itu lagi maenin hp tiba” dikagetkan dengan bungkus roko yang melesat jatuh ke atas meja. gue langsung nengok keatas, gue liat merry berdiri dan duduk lagi disamping gue dengan satu batang roko menancap di mulutnya.

    “aku jadi ngeroko gara-gara dia ril, udah setaun ini aku jadi peroko” sambil nyalain roko di tangannya

    gue cmn terdiam mendengar curhatan dia.

    “asli aku jadi kaya cewe stres semenjak kejadian itu, ngeroko, jalan malam, bahkan kadang minum alkohol.. yaa demi alihin fikiran aku buat ga inget masa itu” ucap dia sembari menghembuskan asep dari mulutnya

    gue masih terdiam bosku, gue gatau klo merry suka ngeroko.. malah baru tau skarang.

    “kamu suka minum?” tanya dia
    “kadang” jawab gue
    “klo mau ambil tuh di kulkas” tegas dia cuek

    gue makin bingung ketika ditawarin spt itu, ragu bosku.. tapi dibalik itu otak jahat gue terus muter. wkwkk wahh klo mabuk bareng sama merry apakah bakalan terjadi hal yang lebih asyik? wkwkk
    ehh seakan dia tau isi fikiran gue, dia malah pergi ambil sebotol crystal berikut gelas kosongnya. diletakanlah di meja sama dia. kamprettt mancing aja nih cewe. dan dengan polosnya dia mengisi gelasnya dan dikasih ke gue.

    “minum nih?” tanya gue
    “minum aja lah” jawab dia dgn nada maksa
    “aku ga prnah ada temen minum dirumah, biasanya sendirian.. mumpung ada km yang lagi nemenin aku skrang” ucap merry
    “emang km ga pernah minim diluaran? tanya gue
    “kadang sih sama temen, tapi gatau kenapa aku jadi curhat sama kamu ya, dan aku ngerasa all out cerita sama kamu tanpa ragu”
    “kenapa?” tanya gue
    “gatau padahal baru kenal, dan baru ketemu, tapi serasa udah temenan lama, suasananya cuek ngobrol sama kamu”
    “aneh ya” jawab gue simpel
    “km playboy ya?” tanya merry sambil runcingin tatapannya
    “eugghhh.. playboy apaan” hampirrr gue keselek alkohol
    “abisnya km pinter cari suasana ke cewe, udh brapa banyak korban lo?” makin tajem tatapan dia

    sekuat tenaga gue alihin pembicaraan, soalnya gue tersudut banget sama pertanyaan dia. wkwkk
    entah berapa gelas kita minum, yang pasti pandangan gue udh cukup kabur kala itu, dan gue liat merry pun udh cukup mabuk. tiap detik gue denger keluh kesah bahkan makian keluar dari mulut merry. yaaa pengaruh alkohol juga sih jadi keluar unek unek di kepala dia. lahh gue.. malah muncul pikiran ngeres. wkwkk
    bosan dengan curahat dia, gue nyoba alihin pembahasan. hasilnya suasana kembali humor, kita bisa mulai bercanda dan tertawa. bahkan karna efek alkohol, merry tanpa sadar suka tertawa sampe nyender di badan gue. duhhh otong gue makin ga fokus bosku. tapi beruntunglah berkat pengaruh alkohol gue jadi berani ngomong blak blakan sama dia. wkwkk

    “aishh mer, jgn nempel terus. gue jadi ga karuan”
    “hah? knapa? aahhhh.. km sange ya? mabok ya? hahaa” tertawa sambil dorong badan gue
    “iyalah.. aku normal kali”

    dan yang bikin lebih sange…

    “aku cantik ga sih? seksi ga sih? ko pacar aku tega khiatani aku? emang aku kurang apa coba?” racau merry sembari pegang toket dan membusungkannya
    “kamprettt.. haha.. mer duhh.. gue cowok, malah pegang toket depan gue” makin ga karuan gue
    “iya aku seksi ga? jawab?” tanya merry
    “iya seksi.. bangett” jawab gue
    “seseksi apa?” nanya lagi

    kamprett dasar cewe mabok, kelakuannya ga normal.

    “daripada dipegang gitu depan gue, sekalian aja buka” kesal gue sange
    “buka? ihhh ngga ya!!” jawab dia balikin badan
    “abisnya malah bikin sange tau ga?”
    “terus klo km sange knapa? km mabok ya? haha”
    “iya mabok” tegas gue
    “ohh mabok.. bilang dong” merry deketin gue

    ini nih, udah mah dia doyan ledekin gue ditambah mabok hasilnya becandaan dia ga nalar logika. dia deketin gue sembari nyodorin toket. kan kamprett

    “kamu mabokk ya? haha.. nih aku buka” dia melepas 1 kancing bajunya

    sialll.. makin keliatan tu toket putih berikut BH abu nya.

    “mer.. mer.. ga lucu merr.. lo mabuk mer” ucap gue sembari miringin badan jauhin dia

    lahh dia malah ketawa-ketawa, puas kayanya liat gue kebingungan.
    posisi gue dilema bosku, klakuan dia bisa jadi bumerang. klo gue beraniin pegang tu toket ntar gue digampar, tapi klo didiemin dia tetep becandain gue.

    “gue pegang juga toket lu mer”
    “emang berani?”

    badan gue udh diujung sofa menghadap merry, dan merry duduk di depan gue. seakan gue cowo cupu yang mau diperkosa. wkwkk njir parahh.. jgn ketawain gue bosku. asli dilema situasi waktu itu.

    “pegang nih pegang” busungin dada sembari membuka kembali sisa kancing kemejanya
    “arrgghhhh” resah gue

    merry malah tertawa liat ekspresi gue bahkan gue dibilang cupu, kamprett dasar cewe mabok.
    mata gue semakin melotot ketika merry membuka lebar kemejanya. toket putih dengan balutan BH abu bikin otong gue sesak. seakan meronta toket dia pgn keluar dari sarangnya.
    merry malah ketawa ga kontrol liatin ekspresi gue, dia tertawa terbahak lalu merebahkan badannya di ujung sofa. gue cmn bisa liat merry yang mabok dengan kemeja terbuka terkulai di sofa. parah ni cewe.. mabok beneran.
    lelah tertawa, matanya terpejam.. garis tawa masih terlukis di bibir merry, seakan menyiratkan bahwa merry sedang berusaha tegar menghadapi luka yang dia alami. yahh gue kasian liat dia, apapun dia lakuin demi bisa menghibur diri, karna gue tau dia kesepian dan berusaha menutupi sakit hati yang dia alami.

    “mer.. lo tidur? mer.. hoyyy..” gue goyangin tuh badan dia

    merry tak bersuara, dan gue liat setetes air mata keluar dari ujung matanya yang terpejam. njirr kasian banget.. untung ni cewe ga bunuh diri gue fikir.

    “mer.. ke kamar yu, tidur aja, istirahat.. merr..”

    matanya terbuka lemas, gue tarik bahu merry dan membantunya bangun. merry melingkarkan tangan kirinya ke bahu gue, gue memapah merry ke arah kamar. sebenernya dia masih kuat sih berjalan, cmn gue lakuin itu biar dia ngerasa ga kesepian.
    gue melepaskan lingkaran tangan merry dan dengan lembut gue rebahin dia di kasur. dengan mata sedikit terbuka, merry melempar senyum ke arah gue. karna kala itu otak gue lagi waras, gue ga tega liat baju merry yang kebuka dengan toket yang terpampang. yahh al hasil gue kancingin lagi tuh kemejanya. tiba di kancing yang terakhir merry memegang tangan gue.

    “ril thx ya.. km udh bisa ngehibur aku” ucapnya lemas
    “iya mer” gue bales senyum

    nah dari sini nih gue bingung, ni udah malem.. gue harus balik. tapi klo gue balik gue ga dpt jatah. wkwkk
    tapi gue harus jaga attitude, masa iya nidurin cw baru kenal. wkwkk

    “istirahat aja ya, km udh mabok parah”

    merry cmn anggukin kepalanya

    “aku pulang ya, biar kamu bisa istirahat” gue beraniin usap kepala dia
    “iya, thx ya ril”
    “iya mer, nanti km bisa kunci pintu kan?”
    “bisa”

    dengan berat dan perlahan gue melangkah keluar dari kamar, tanpa lepas merry menatapku sampai keluar kamar. yahh.. gagal deh bosku.

    nyalain rokok dulu bosku.. tarik nafas dulu biar ga kentang. wkwkk

    dengan rasa kecewa dan kentang gue berjalan menuju sofa buat mengambil jaket dan tas gue.

    “RIILLLLL.. ARIEELLLLLL..” teriak merry dari kamar

    karna kaget gue berjalan cepat menuju kamar.

    “apa mer? kenapa?” gue tajem liat keadaan merry yang masih terkulai di kasur

    merry mengulurkan tangan kirinya ke arah gue, perlahan gue mendekati dan duduk di pinggir kasur. merry menarik tangan gue dan menyuruh gue duduk di sampingnya. gue pun menurutinya, gue selonjoran sembari nyender di atas kasur. perlahan merry memutar badan dannnn membenamkan kepalanya di paha gue, tangannya ikut melingkar di paha gue. anjirrr tu toket nempel di kaki gue, empuk bosku. :v

    “nginep sini aja, temenin aku” ucap merry lemas
    “hah? nginep? serius lo?”
    “iya”
    “tidur bareng?”
    “heeh” kepala dia mengangguk

    wkwkk.. dasar bajingan mujur, akhirnya gue bisa nginep. dan berharap ada kejadian yang tak terduga :v
    kita hanya terdiam, gue ga bersuara begitupun merry. gue belai lembut rambutnya, gue bisa merasakan ketenangan terlihat dari raut wajahnya. gue biarkan merry meng istirahatkan fikirannya.
    entah berapa lama kita pada posisi itu, yang pasti kaki gue udh mulai kesemutan. dan gue rasa merry pun tertidur di pangkuan gue. kampretttt.. kaki gue mati rasa.

    “mer.. mer.. bangun mer.. merry.. hehh..” gue coba bangunin

    sontak merry terbangun seakan kaget, lalu dia menatap gue. mungkin nyawa dia blm ngumpul kala itu akibat gue bangunin, otaknya mencoba membaca kembali apa yang dia lakuin dikamar bersama gue.

    “hhhh.. apaan ril?” nada dia kembali normal

    mungkin efek alkoholnya udh mulai berkurang karna tertidur :v

    “ganti baju dulu ehh, masa tidur pake baju itu”
    “lahh.. ngapain lo dikamar gue?” tanya merry
    “hah? kan lo yang nyuruh” heran gue
    “kapan?”
    “lah tadi” makin panik gue
    “lo apain gue? macem macem ya?” makin ngdesek dia
    “kaga, suerrr.. macem macem apa” pucet muka gue asli
    “ngakuuuuu”
    “ngga mer sumpahhh”
    “ngaku ga? aku teriak nih?”
    “mer asli mer aku ga ngapa ngapain, aku bawa km ke kamar karna di sofa km mabuk berat, km yang nyuruh aku diem di kamar, km kan yang nyuruh aku nginep juga” jelas gue
    “BOHONG!! ngaku ga???” kenceng nada bicaranya
    “asli mer, suer, ahh lo mabuk berat tadi, parahh”

    tiba tiba dia tertawa ngakak

    “hahahahaaa.. baru digituin aja udah parno”
    “kamprett.. jadi lo becandain gue?”
    “iya.. hahahhaaa”
    “sialan.. gue kira lo punya kepribadian ganda ketika mabok”

    kesal banget gue kena trol si merry, kampret ni cewe emang sarap. sekalinya sadar abis gue di kerjain. ngeliat situasi yang melegakan sekaligus kesel, gue tarik badan merry dan jatohin di kasur, gue pegang kedua tangan dia dan gue deketin muka ke muka dia. ga brenti dia ngetawain gue.

    “doyan banget ya kerjain gue”
    “emang.. hahahaa.. lucu abisnya.. hahhaaa”

    gue tunggu sampe tawa dia berhenti, setelah berenti gue langsung cium bibir dia plus gue isep bibir bawahnya. clepppttt..

    “giliran aku yang kerjain km”
    “ap…”

    tanpa tuntas bicara, gue tancepin lagi bibir gue. beruntung gue ga kena tampar, malahan merry membalas ciuman gue. sekitar 1 menit kita ciuman, merry mendorong badan gue.

    “udah ahh.. aku mw cuci muka”

    dengan perasaan kentang gue duduk terdiam melihat merry bangun dan ngeloyor ke toilet. anjrit bisa bisanya ni cewe ngerjain gue, ada aja akalnya. sialan.

    selang bberapa menit merry kembali ke kamar, dengan wajah yang masih sedikit ngetawain gue. hadeuhhh..
    dia berjalan ke arah lemari bajunya, dia membuka lemari dan mengambil baju tidur. karna risih ada gue dikamar jadi dia kembali ke toilet utk ganti baju. kepala gue mulai aga puyeng ga karuan, mungkin efek alkohol udh mulai menurun, gue putusin kembali ke meja depan utk minum beberapa gelas lagi biar kepala gue lebih stabil kadar alkoholnya. :v
    2 shot alkohol udh gue minum, sambil duduk santai di sofa libido gue kembali naik bosku. waduhh bahaya nih. hahaa

    “km minum lagi?” tanya merry yang seketika berdiri disamping sofa
    “iya, kentang nih.. puyeng pala gue”
    “mau lah” ucap merry diikuti duduk disamping gue
    “uda ah, km klo mabok ngaco”
    “yehhh.. cepet” geserin gelas biar gue isiin
    “iyeee nih”
    “hopp hopp hopp.. ehh kebanyakan ini, km mau bikin aku tepar?”
    “iya, biar tepar sekalian, biar ga ngerjain gue lagi”
    “sialan, coba aja klo bisa”

    bisa dibilang merry ini cukup kuat minumnya, buat standar cewe dia masih bisa tahan bberapa gelas. botol full udh tinggal nyisa dikit, paling tinggal 3 shot lagi. gue tunggu tuh ampe bereaksi di otak merry, udh mulai keliatan naik lagi, gue kasih lagi dah tuh. tepar tepar lah bodo amat ni cewe. :v
    dengan pandangan yang mulai remang gue perhatiin dia, nambah cakep aja ni cewe, pngaruh alkohol emg paten. wkwkk
    rambut terikat keatas, tengtop item dan celana pendek khas pakaian tidur wanita membuat libido gue semakin menanjak. dan gue bisa liat dia udh gapake BH, soalnya puting dia terliat samar menonjol. busetttt.. pgn banget gue nidurin dia.
    merry beranjak dari sofa, gue bisa liat dia berjalan aga zigzag, wahh udh nanjak lagi tuh alkoholnya. lalu pessss…. dia matiin lampu utama, skr cmn ada cahaya dari lampu senja dari pojok pojok atap rumah. jadi remang gini suasananya. wkwkk.. lah gue fikir dia mau tidur, ehh emang dasar cewe mabok ada aja tingkahnya. dia nyalain musik diruang tengah, lumayan kenceng pula, udah gitu dia muter musik EDM. yasalamm.. dia mau dugem dirumah? kamprett.. apa kabar tetangga, tengah malem gini muter musik kenceng. karna wkt itu gue masih kontrol, gue kecilin dah tuh volume musiknya.

    “ehh napa dikecilin?” tanya merry
    “ini tengah malem, lo mau digrebek tetangga?”
    “pinggir rumah kosong tau, ga ada orangnya”
    “udahhh volumenya segini aja, ga enak”

    kadar mabok merry udh dipuncak, sedikit sedikit dia mulai menggoyangkan tubuhnya mengikuti musik yang gue bilang sih cukup enjoy juga klo dalam keadaan mabok. wkwkk
    anjir beneran mabok ni cewe, urat malunya udh ga fungsi.

    “lo mau dugem dirumah?”
    “bodo, ga tiap hari kaya gini, gue ngerasa bebas sekarang”

    gue kala itu masih berdiri bego di depan dia, gue perhatiin gerakan dia semakin menantang. tak ayal dia bergoyang sambil memejamkan mata menikmati badannya terbawa irama musik EDM. semakin kencang beat musiknya jantung gue semakin terbawa suasana. akal sehat gue goyah, badan gue perlahan ikut tenggelam dalam suasana. badan gue mulai bergetar dan mulai mengikuti irama musik. ga bisa gue pungkiri, beban hidup seakan hilang, skr gue ngerasa tenang dan bebas. ahhh perasaan apa ini..

    merry menari bebas dihadapan gue, gerakan tubuhnya seakan memanggil dan menantang gue. gerakan pinggulnya begitu indah dan lentur, semakin lama semakin seksi goyangannya. otak dan otong gue mendidih. suasana remang dibalut musik EDM yang membuat jantung berdebar membuat kita berdua bebas dan tak berakal sehat. seakan real berada di tempat dugem, tanpa peduli dengan tetangga atau apapun.

    gue semakin berani, perlahan gue mendekati badan merry, gue berjalan dan terhenti dibelakang merry, badan kita beradu, gerakan naik turun merry diikuti kepalanya yang berputar mendorong gue melakukan hal lebih. gue letakan tangan di pinggul merry, tanpa penolakan dia memutar pinggulnya mengikuti irama musik. terasa banget pantat dia bergesek di bagian sensitif gue. ughhhh sungguh luar biasa, batin gue semakin bergejolak. tuntunan dari alkohol membuat gerakan tubuh merry semakin liar. udah kaya penari striptis bosku.

    tangan gue pun menjadi liar, kedua tangan gue melingkar di perut merry, dengan sedikit belaian lembut gue raba seluruh perutnya. gue yakin pasti seluruh tubuh merry menjadi sensitif saat ini, gerakan dia lebih menantang, tangannya pun ikut merasakan sensasi yang gue beri, usapan tangannya liar di kedua paha gue, sejenak dia melingkarkan tangan ke kepala gue juga. dengan kepala yang berputar putar, merry mencari sensasi lebih.

    gue hanya bisa meluk merry dari belakang, merasakan kehangatan dari tubuhnya. sedangkan otong gue terus menerus mendapat gesekan dari pantat merry. ciamikkk bosku, untung gue ga pake bahan jeans, bisa kram klo otong gue menggeliat dibalik celana jeans.

    seiring musik berganti, kepala gue semakin bertanduk. merry tak henti menggerakan tubuh seksinya dipelukan gue. moral gue pun semakin tipis, dengan berani tangan kiri gue mulai gerilya ke area atas perutnya, perlahan bergeser dan bergeser.. tak ada penolakan ketika tangan kiri gue berada di toket kanan merry, ugghhh gundukan daging empuk pas di kepalan tangan kiri gue. dengan lembut gue remas pelan. tubuh merry bereaksi menikmati rangsangan dari tangan gue. pantatnya semakin menekan ke area sensitif gue. seakan diberi izin, tangan kiri gue mulai masuk ke balik bajunya.. ahhhh.. tonjolan daging empuk dan hangat membuat otak gue semakin mendidih, putingnya mengeras dan menonjol. tanpa celah gue terus menggerayangi toket merry dari balik bajunya. kepala merry menggeliat, menahan rasa gemas dari suasana yang gue kasih. fakkkk… naluri kejantanan gue udh diujung tanduk, dengan berani tangan kanan gue perlahan turun dari perut merry, mencari jalan masuk ke area vital merry. sontak tangan kanan merry memegang pergelangan tangan gue yang berusaha masuk ke balik celananya, karna ga ingin gagal, gue mencium leher dan telinga merry utk mengalihkan perhatiannya. sekejap gue jilat dan isap bagian sensitifnya. merry mendesahhh.. “mmhhhhh” dan cengkraman tangannya mulai kendor, skr tangan gue bisa kembali nyelusup ke balik celananya. hangat.. bulu tipis carang terasa di tangan gue, dengan gampang gue menemukan klitorisnya, dann “emmhhhh… ahhhh..” desah merry. jemari gue menari bebas di klitoris merry, pinggul merry ikut bergoyang hebat, alunan musik sudah tidak menjadi irama. kini merry mengikuti alunan dari jari gue yang terbenam di area terlarangnya. tangan merry tak karuan menggerayangi seluruh tubuh gue yang berada di belakangnya.

    jemari gue semakin nakal, bergeser terus kebawah menyusuri belahan memek yang hangat. kini jemari gue bermain di liang kewanitaannya, perlahan menekan dan berputar, sungguh terasa hangat dan licin. karena posisi gue berada di belakangnya, gue bisa dengan mudah menjentikan jari dan memasukannya ke liang memek.

    besshhh… sedikit demi sedikit jari tengah gue masuk ke liangnya, licin, panas, basah sungguh terasa. ternyata birahi merry sudah terpancing. dengan irama senada gue mengocok vagina merry, sembari terus menekan area G-spotnya.

    “owhhh.. mmhhhh… ril…. emmhhhhh” merry meracau diikuti gerakan tubuhnya yang semakin berputar. bosan dengan toketnya, tangan kiri gue naik.. gue masukin jari ke mulutnya. karna pengaruh alkohol imajinasi kita menjadi berlebih, betapa kencang merry menghisap jari gue yang berada di mulutnya. terasa ada gigitan lembut didalam sana.
    “clokk.. clokkk.. clokk.. clokkkkk..” semakin kencang gue mengocok liangnya
    pinggul merry bergetar dan pahanya menjepit kencang, tanpa henti gue mengocok dan mengocok..
    “ummhhhh..” merry menggelinjang hebat diikuti liangnya yang semakin basah.

    merasa sudah mencapai kenikmatan, merry mendorong tangan gue, dia berbalik dan membuka bajunya. dengan wajah menantang dia mendorong gue mundur sampai mentok ke dinding. senyuman birahi terlukis dari bibirnya, dia menggenggam baju gue dengan kedua tangannya dan menariknya keatas. kita berdua topless skr, toket putih bulat terpampang jelas disinari cahaya sepia. gue hanya bisa tersenyum menantangnya. dengan liar dia mencengkram kepala gue, dia melumat bibir gue tanpa ragu, lidahnya bergoyang hebat di dalam mulut gue. entah berapa banyak air liur kita menyatu, ciuman basah penuh nafsu membuat kita semakin tergugah. tangan kita menggerayangi setiap inci tubuh masing-masing. desahan demi desahan terdengar dari bibir kita yang beradu hebat. isapan merry membuat bibir gue seakan mati rasa, sungguh hebat nafsu yang dia miliki, ditambah pengaruh alkohol membuat dia tanpa malu dan ragu untuk menunjukan birahi yang dimilikinya.

    kini leher dan telinga gue jadi sasaran keganasan merry, dia melumat habis leher gue, kecupan demi kecupan dilesatkan, bahkan jilatan memijat ia peragakan. terasa desiran angin menjadi dingin menandakan betapa basahnya area leher dan telinga gue. wah wahhh.. sepertinya ini yang dinamakan mandi kucing bosku.

    ga bisa gue tahan, emg gue mendesah kala itu, geli bercampur nikmat membuat gue reflek mengeluarkan desahan. tak berhenti disitu, lidah merry terus bermain tanpa lelah.. dada gue menjadi sasaran selanjutnya, putaran lidahnya bermain di area puting gue. dan hisapan kencang di puting membuat lutut gue seakan mau roboh. ohhhh.. luar biasa. kiri kanan dia lumat habis, tubuh gue digerayangi hebat oleh lidah dan kecupan merry. dada, bahu, perut, bahkan pinggang menjadi sasaran keganasan birahinya. asli.. geli banget, tapi gue bisa merasakan kelembutan & kehangatan dari permainan lidahnya.

    tiba-tiba merry mencengkram erat penis gue yang tegang dibalik celana.

    “puasin aku malem ini!!!” sayup menantang tersorot dari bola matanya

    tanpa ragu gue lumat bibirnya, kedua tangan gue masuk kebalik celananya, gue remas kencang pantat bulatnya. perlahan gue turunin celana merry, pinggulnya bergoyang membantu usaha gue menurunkan celananya. tak ingin ketinggalan, merry pun mulai melepas kancing & sleting celana gue. terburu buru kita berdua melepas sisa busana. merry kembali menerkam, kini kehangatan tubuh merry semakin terasa. keadaan bugil membuat tubuh kita seakan menyatu, tangan kita semakin bebas liar. tiap lekuk tubuh merry lebih jelas bisa gue rasakan. ohhh.. betapa mulusnya tubuh ini.

    sambil berciuman tangan merry mulai memegang penis gue yang sudah tegang maksimal, dia remas, dia usap, dan dia kocok. cairan pelumas tentu saja mengalir hebat dari lubang kejantanan gue, begitu cekatan tangan merry tak menyianyiakan pelumas itu, dia balut seluruh bagian penis gue dengan pelumas itu. ughhh.. semakin licin kepalan tangan merry. gue udah gemas banget pengen exe merry.

    merry liar mulai memutar badan gue, kini dia menempelkan tubuh depannya ke dinding, pinggulnya dia lekukan, dengan posisi kaki aga sedikit mengangkang. merry menantang gue lewat tatapan penuh birahinya menunggu untuk kenikmatan selanjutnya. gue arahkan penis gue ke lubang memek yang sudah basah, perlahan gue gesek lembut diluar lubang kewanitaannya.

    “hhhh… hhhh… ” nafas merry memburu tidak sabar menunggu liangnya digagahi kejantanan gue

    perlahan gue dorong ujung penis gue ke liang memeknya, walaupun sudah tidak perawan tapi liang memeknya masih kuat mencengkram, sedikit demi sedikit batang kejantanan gue menerjang gagah dalam kenikmatan vagina. tubuh merry bergetar diikuti kepalanya yang berputar menahan kenikmatan yang gue beri. gue pegang kedua pinggul merry dari belakang, gue genjot secara perlahan.

    “emhhh.. emhhh.. ssshhhh..” desahan merry tak kalah kencang dengan suara musik di rumah ini

    lagu demi lagu terus berganti, suasana remang romantis dengan diiringi musik cepat membuat birahi kita semakin menjadi. gue peluk tubuh merry, gue lumat habis lehernya, gue percepat gerakan pinggul gue.

    “cplokk.. cplokkk.. cplokk…”
    “ahhh.. ahhh.. ahhh.. emmmhhh..”

    kedua tangan merry pasrah menahan ke dinding di depannya, toketnya beradu dengan lapisan dinding yang dingin, pinggulnya terus bergoyang mengikuti irama genjotan yang gue beri. cengkraman liang memeknya semakin kuat ketika merry merapatkan kedua kakinya, membuat penis gue sesak berada di dalam memeknya.

    “aaahhhhh.. emmhhh.. ahhhh.. ril”

    seakan mau roboh, tubuh merry bergetar hebat, gue dorong kencang penis gue ke ujung liang nikmat. gue rasakan semprotan orgasme merry diujung kepala penis gue yang begitu hangat dan licin. nafas merry tersengal menikmati rasa nikmat dari orgasmenya.

    kini tubuh merry berdiri di ujung dinding, dengan nafas terengah dia mengistirahatkan birahinya, penis gue masih menancap, dengan lembut gue nikmati sisa kedutan yang tersisa dari liang vaginanya. lalu merry mendorong badan gue bwt lepasin otong gue, dia berbalik, dia kembali menarik otong gue dan mengarahkan ke memeknya. wahh.. posisi berdiri berhadapan nih, cukup sulit.

    gue angkat dan menahan kaki kiri merry, dengan tangan kiri gue pandu penis gue bwt kembali masuk ke liang memeknya. blesshhhh.. merry merangkul bahu gue, dengan badan sedikit miring gue mulai menggenjot. ciuman demi ciuman merry berikan, desahan masih terdengar dari mulutnya. semakin cepat gue menggerakan pinggul, semakin erat pula rangkulan yang dia beri. dada kita beradu, toket empuk hangat menempel erat di dada gue.

    “mmhhh.. mmmhh.. mhhhh.. owhhh.. sshhhhh..”

    jujur, gue ga kuat posisi ini, badan gue kram bosku. mungkin merry menyadarinya dari gerakan gue yang semakin menurun. dan merry memandu gue ke arah sofa, penuh perhatian dia menyuruhku duduk di sofa, ahhh akhirnya gue bisa duduk rebahan.
    merasa belum puas, merry naik ke pangkuan gue, dia menekuk kedua kakinya dan bertumpu pada lututnya diatas sofa. perlahan badan dia turun dan mengarahkan penis gue ke liang memeknya. ughhhhh terasa sekali batang penis gue tenggelam semua, sambil merangkul merry mendorong pinggulnya maju mundur. linuuu banget bosku.. serasa dicengkram dan diremas remas.
    dengan pelukan erat, pinggul merry bergerak semakin liar, maju mundur dan berputar. kala itu gue merem melek ga karuan, gila nikmat bangeetttttt… gue hanya bisa memegang pantat semoknya, gue remas pantatnya sebagai pelampiasan birahi. tanpa ampun merry bergoyang, kini dia bergerak naik turun. “plokkk.. plokkkk.. plokkk.. plokkk…”

    “emhhh.. emhhhh.. emhhhhh…” racaunya semakin keras
    “enak sayang?”
    “heemmmhh… owhhh..”
    “bebasin sayang, aku milik kamu malem ini” racau gue
    “iya sayang.. oohhh.. ssshhh”
    “puasin aku sayang” gue tampar pantat merry
    “aahhh.. sshhhh… rill.. enakkk.. emmhhh…”
    “terus sayang, jangan berhenti bicara” racau gue gemas penuh nafsu

    imajinasi gue pengen bebas, gue seakan pengen berkata kasar dan jorok akibat nafsu birahi yang memuncak dan pengaruh alkohol di otak gue. gue meracau tiada henti, begitu pula merry.

    “memekmu enak skali mer.. emmhhh..”
    “kontolmu jg sayang.. ahh.. puasin aku sayangg.. ahh..”

    nafsu kita semakin memuncak, genjotan kencang terus dilesatkan, tak peduli sakit ato perih.

    “aaaaaa… rill.. aku sampeee… aaaaaa… emmhhh..” merry menggelinjang hebat

    cairan hangat keluar dari memek merry, begitupun keringat kita membasuh membasahi sekujur tubuh. mendengar nafas merry yang kecapean, gue memangku tubuh merry dan merebahkannya di sofa. dengan kaki kanan terangkat ke senderan sofa, gue melihat memeknya basah dan licin. gue masukin 2 jari kedalamnya, gue kocok kencang sampai merry berteriak.

    “aaaaa… ril.. emmhhh.. pelannn.. sak… iiihhhhh..” kedua tangan merry berusaha menahan gerakan tangan gue yang mengoyak liang memeknya

    tapi gue ga gubris itu, udah kepalang penuh nafsu gue menggauli merry. entah berapa kali rintihan terdengar, awalnya terasa sakit beralih menjadi desahan menikmati. mata merry merem melek tak karuan, mulut menganga mencoba mengatur nafas.

    blesshhhh.. gue tancapkan kembali penis ke liang memeknya, gue genjot tanpa ampun. entah berapa banyak keringat kita menyatu.

    “rill.. cepet… perihhh.. emmhhhh…”
    “perih sayang… tapi suka kan?”
    “heemmm.. uhhh.. ahhh.. ahhh.. aku mauu nyam… mmhhhh.. aarrggghhhhh.. ” merry kembali bergetar

    “cplokkk cplokkk cplokkkk cplookkkk”

    merry mengerang liar, kedua kakinya menjepit pinggul gue dengan kencang. nafsu gue sudah semakin dipuncak.. tubuh gue bergetar, terasa gatal di ujung penis gue.

    “keluarin dmn sayang?”
    “lu uu uu uuu arrr”
    “ahhh.. eeggghhhhh… emmmhh..” racau gue merasakan nikmat

    dengan cepat gue mencabut penis dari liang memeknya, gue arahin penis gue ke sela sela toket merry. penuh pengertian merry memegang toketnya lalu menekan menghimpit penis gue. dengan cepat gue menggesekan penis gue di belahan toketnya. merry membantu gue lewat desahan desahan untuk memancing sperma gue keluar. tubuh gue semakin bergetar hebat, jantung berdebar kencang, rasa geli menggeliat di kepala penis gue.

    “pprrrtttt… prtttt…. prtttt….”

    dengan bebas sperma gue muncrat di belahan toket merry, banyak pula semprotan yang melesat ke leher merry, terlihat juga sperma gue turun menyucur ke sofa.

    dengan tubuh lemas gue masih berada diatas dada merry, keringat bercucuran menetes membasahi dada merry. gue mencoba mengatur nafas, tapi tiba tiba merry bergeser dan melahap penis gue yang masih dilapisi sperma.

    “emmhh….”
    “ahhh.. merr.. linu… ahh”

    tanpa mendengarkan gue, merry mengocok dan menghisap kencang penis gue. linu bangett.. auuhhhhhh

    “merr.. ahhh.. udahh… merr…”

    “cplokkkk”

    merry melepaskan hisapannya dan tersenyum puas melihat gue.

    “linu tau, maen isep aja”
    “abisnya gemes”
    “iya tapi aku linu”
    “linu dikit aja manja.. uda ahh, bersihin nih sofa, banyak banget sperma kamu”

    gue pun mengambil tisu diatas meja, kita membersihkan sisa sperma yang ada. dan dengan perasaan puas kita berdua duduk bersender di sofa mencoba untuk mengatur nafas. sejenak gue belai pahanya, dia balas dengan menjatuhkan kepalanya di bahu gue.

    “mer.. kita abis ngapain?” tanya gue
    “bikin anak”
    “klo jadi anak gimana?”
    “yeeee.. ya jangan lah, gila lo”
    “hahaahaaa.. gue puas banget, lo puas ga?”
    “ngga”
    “lah, mau lanjut?”
    “iihhh.. ogah, enak aja” ucap merry sambil ngeloyor matiin musik lalu masuk ke toilet

    ngerasa birahi sudah terlampiaskan gue bisa nyalain rokok dengan penuh rasa puas.

    sudah habis satu batang rokok, merry kembali mendekati gue. kini dia udah berpakaian lengkap, tapi entah kenapa otong gue masih memberi sinyal klo merry berada di deket gue.

    “mandi sanaaaa, keringetan badan kamu”
    “iya bentar lagi”
    “pake air anget aja biar ga masuk angin” ucap merry semari duduk di samping gue
    “oke”
    “hahaa.. pake baju cepet, tampak konyol tau ga liat kamu bugil. hahhaa”
    “yehhh.. sialan.. ehh ko gue masih horny ya deket lo?”
    “hah? gila aja, baru juga keluar”
    “liat aja nih ade gue” tunjuk gue ke penis
    “ya ampunnn, masih belum puas ya?” tangan merry memegang penis gue

    sontak otong gue kembali berdiri, waduhh bahaya.

    “mer, kocokin dong, pengen lagi nih” ucap gue
    “ogah ahh”
    “tanggung jawab mer”
    “tanggung jawab apa coba, harusnya kamu yang tanggung jawab udah nidurin aku”
    “ayolahh.. gue masih horny liat kamu, daripada aku pengen nidurin kamu lagi, pilih mana?”
    “ya ampuunnnnnn”

    dengan lembut penis gue dikocok tangan merry yang lembut, perlahan dia menurunkan tubuhnya. dann ugghhhh penis gue dimasukan ke dalam mulutnya, masih terasa aga linu sih karna sisa orgasme tadi. tapi rasa nikmatnya masih ada.

    “cplokkk” merry melepas isapannya
    “keluarin cepet ya?” ucap merry

    lalu dia kembali mengulum penis gue, dengan kocokan tangan dan isapan mulutnya membuat penis gue tak dikasih nafas. dia isap, dia jilatin seluruh batang penis gue, sampe dia mengulum dan menjilati biji kejantanan gue. ughhhh.. aliran darah gue mulai mendidih. merry mengulum penis gue dengan kecepatan yang intense, isapan kencangnya membuat batang penis gue terasa kram. luar biasa merry…
    entah membutuhkan betapa menit utk mencapai klimaks, skr tubuh gue mulai bereaksi, rasa geli mulai menggerayangi batang penis gue. uugghhhhh..

    “mer aku mau keluar.. emhh..” racau gue sembari memegang kepala merry
    “keluarin sayang.. cepat… emmhh..” racau merry membantu sembari mengocok kencang penis gue
    “ahhhh.. mer… teruss.. emmhhh… merrr..”
    “enngghhh..” merry mengocok sembari menempelkan bibirnya di kepala penis gue
    “aaaa.. mer… aaaaa.. keluar…aaahhhh”

    “cccrrrttttt… crrrtttt… crrtttt…”

    sperma gue kembali muncrat keatas, tangan merry dipenuhi cairan putih yang keluar dari liang kejantanan gue. lalu dia mencium mesra gue di bibir, tanpa perlu disuruh, merry membersihkan penis gue yang penuh cairan sperma dengan tisu.
    puas orgasme 2x malem ini, gue bisa tidur pulas ditemani merry disisi gue.
    sampai mata terbuka dipagi hari, merry sudah tak berada disamping gue. ternyata yaaa.. dia sudah menunggu gue untuk sarapan.

    dasar bajingan mujur, udah nidurin, skarang disiapin sarapan. wkwkk

    yaaahhh.. setelah kejadian itu, kita beberapa kali mengulanginya. kita melakukan itu demi kepuasan diri kita masing-masing, tanpa status tanpa rasa cemburu.

    Mainkan Event Jackpot Fastbet99Group Dengan Total Hadiah Rp. 52.999.999, Juta Rupiah

    Klik link berikut jika anda ingin mendaftarkan diri pada AFFILIASI MLM.

  • Cerita Seks Perselingkuhan Oknum Pegawai

    Cerita Seks Perselingkuhan Oknum Pegawai


    1201 views

    Cerita Seks ini berjudul ” Cerita Seks Perselingkuhan Oknum Pegawai ” Cerita Dewasa,Cerita Hot,Cerita Sex Panas,Cerita Sex Bokep,Kisah Seks,Kisah Mesum,Cerita Sex Tante,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Janda,Jilbab,Terbaru 2019.

    Cerita Seks – Aku bekerja di satu resto steak yang menyediakan salad bar juga disebuah mal, Beberapa minggu terakhir ini, ada seorang customer, bapak2, yang rajin berkunjung ke resto tempat aku bekerja. Ketika makan, matanya selalu memandangiku. Kalo aku lewat dekat mejanya, selalu dia senyum, dia berusaha mengajak aku berkomunikasi tetapi belum pernah berhasil karena ketika dia makan di resto itu, suasana sedang rame, sehingga aku dan juga waiter/waitress lainnya menjadi sangat sibuk melayani tamu.

    Suatu hari, dia berkunjung lagi ke restoku. Kebetulan kali ini tamu yang makan cuma sedikit, sehingga ada kesempatan bertegur sapa. Dia menanyakan namaku siapa, kujawab namaku Ines. Dia bertanya lagi, hari ini aku kerja sampe jam berapa. Ketika aku nanya kenapa dia bertanya seperti itu dia bilang mau kasi aku surprise. aku nanya lagi karena penasaran, surprisenya apa. Dia jawab kalo dikasi tau ya bukan surprise namanya. Terus dia bilang akan nunggu aku sekitar jam 6 sore. Selesai kerja, aku mengganti pakaian dinas dengan pakaian ku sendiri. Aku memakai kaos ketat dengan belahan yang rendah sehingga toketku yang juga besar mengintip keluar, dan celana jeans ketat. Dia menunggu gak jauh dari resto. Tepat ketika aku menyapanyanya, hpku berbunyi, dari temanku. Dia memandangiku yang sedang menerima telpon temanku. Setelah aku selesai bertelpon, dia bertanya, “Dari siapa Nes, cowok kamu ya”. “Enggak kok pak, dari temanku, ngajakin aku jalan”.

    “Terus”, tanyanya lagi. “Kan udah janjian ama bapak, ya Aku tolak ajakannya”. Temen kamu cowok atau cewek”, tanyanya terus. “Cowok pak”, jawabku. “NGajakin jalan tau ngajak pacaran?” guyonnya lagi. “Dua2nya pak”, jawabku sekenanya sambil tertawa. “Katanya mau kasi surprise?”, tagihku. Dia lalu mengajakku ke toko hp. “Nes, hp kamu dah kuno, aku beliin yang baru ya”. Kaget juga aku mendengar tawarannya. Tanpa menunggu jawabanku, dia minta ke spg nya, hp triji terbaru. Sepertinya duit beberapa juta enteng buat dia. Aku menduga pasti ada ujungnya, gak mungkin kan lelaki mau ngasi hp mahal begitu aja. Aku sih gak perduli kalo aku harus meladeni napsunya, aku tertarik juga sama si bapak, setelah jumpa beberapa kali di resto. Orangnya belum tua, tapi yang pasti bukan abg lah yao. Ganteng, dada bidang, seperti tipe lelaki idealku lah. “Ma kasih ya pak, bapak baik amat sih mau beliin Aku hp baru, triji lagi”. Dia hanya tersenyum dan mengajak aku makan, tentunya bukan makanan yang dijual di resto ku. Sambil makan dia terus mengajakku guyon, orangnya menyenangkan. “Kamu besok kerja jam brapa Nes”, tanyanya. “Besok Aku off pak. emangnya kenapa”. “Aku mo ngajak kamu jalan, kalo besok kamu off kan gak usah buru2 pulang”. “Jalan kemana pak”, aku sudah menduga apa jawabannya. Pastinya akan ngajakin aku ngentot, apa lagi kalo gak itu. Agen Judi Hoki Banget

    “Wow.., mobilnya keren banget pak. Sama kaya orangnya” kata ku setelah kami sampai di mobilnya. Aku duduk di depan disebelahnya. Tak lama kamipun meluncur meninggalkan mal. Dia mulai mengelus2 paha ku yang masih tertutup celana jeans. Tentunya elusannya tidak terlalu terasa karena masih terhalangi kain jeans celanaku. Dia membawaku ke apartmentnya. Tak lama kami sudah sampai di apartment. Kita turun ke basement, parkir mobil dan menuju lift. Dia langsung memijit lantai apartmentnya dan lift meluncur ke atas. Apartmentnya type studio sehingga hanya ada satu ruang yang multi fungsi, kamar mandi dan pantri yang merangkap dapur. Dia merebahkan diri di ranjang. Sementara aku pergi ke kamar mandi. Ketika muncul kembali, aku hanya berbalut handuk kemudian ikut rebahan diranjang bersamanya. Dia melingkarkan tangannya pada pundak ku dan mengelus-elus nya. Tak lama dia mulai menciumi bibir ku sambil meraba-raba toket ku. Dia membuka belitan handuk sehingga aku langsung bertelanjang bulat. Dia melotot melihat jembutku yang lebat. Langsung diciumi dan dijilati toket ku dengan rakus. Dihisap hisapnya pentil ku. Jarinya meraba bibir nonok ku yang dipenuhi dengan jembut yang lebat. Akupun melenguh nikmat ketika jarinya menemukan itilku. Sementara itu, toket ku masih terus dijilati dan diemut pentilnya. Aku yang sudah sangat bernafsu kemudian berbalik menindih tubuhnya.

    Dengan cepat aku melucuti kancing kemejanya. Kuhisap pentilnya, sementara tanganku melucuti celananya. “Ines buka dulu ya pak” kataku sambil bangkit duduk dan membuka seluruh pakaiannya. Dia tinggal berCD, dan tampak kontolnya mencuat keluar tak mampu tertampung didalam CD. “Kontol bapak gede banget, panjang lagi” kataku sambil mengelus-elus kontolnya dari balik CD. Akupun kemudian membuka CD nya, dan kontolnya yang sudah ngaceng keras tampak berdiri tegak dihadapannya. “Gila.. Gede banget.. Bikin Ines nafsu..” kataku sambil menundukkan kepala mulai menjilati dan kemudian mengulum kontolnya. Dia mengelus- elus rambutku yang panjang. Kadang tangannya berpindah ke toketku yang sekal dan mempermainkan pentilnya. “Nes.. Enak banget Nes..” desahnya, aku terus menjilati kontolnya. “Ih.. pak, gede banget..”. “Memang kamu belum pernah liat yang besar begini?” “Belum pak.. Punya cowok Ines nggak sebesar ini.

    ” jawabku. “Arghh.. Enak Nes.” erangnya lagi. Kujilatinya lubang kencingnya dan kemudian kukulum kontolnya dengan bernafsu. Sementara itu batang kontolnya kukocok sambil sesekali kuremas perlahan biji pelernya. Dia keenakan ketika aku mengeluar masukkan kontolnya dengan mulutku. Dia mengusap-usap rambutku dengan gemas. Ruangan segera dipenuhi oleh erangannya. Saat aku menghisap kontolnya, kepalaku maju mundur, toketku pun bergoyang. Dengan gemas diremasnya toketku. “Nes.., jepit pakai toketmu ” pintanya. Aku langsung meletakkan kontolnya di belahan toketku, dan kemudian dia mengenjot kontolnya diantara toketku. “Enak banget sshh..” Dia seperti tak kuasa menahan rasa nikmat itu. Setelah beberapa lama, dia menyodorkan kembali kontolnya ke mulutku. Aku menyambutnya dengan penuh nafsu.

    Setelah beberapa lama, aku menaiki tubuhnya dan mengarahkan kontolnya ke nonokku. Aku menurunkan tubuhku dan kontolnya mulai menerobos nonokku yang sempit. “Ooh.. besar banget nih kontolnya pak.. Ahh..” desahku ketika kontolnya telah berhasil memasuki nonokku. “Tapi enak khan..” tanyanya menggoda “Iya sih..Aduh.. Oh.. Sstt.. Hah.. Hah..” erangku lagi ketika dia mulai menggenjot nonokku dari bawah. Dia memegang pinggangku sambil terus mengenjot nonokku. Sementara aku menyodorkan toketku ke mulutnya. Dia segera menjilati toket ku.

    “Pak.. Gimana pak.. Enak khan ngentotin Ines?” tanya ku menggoda. Aku masih meliuk-liukan tubuhku. Dia pun terus mengenjot nonokku dari bawah, sambil sesekali tangannya meremas toketku yang berayun-ayun menggemaskan. Setelah bosan dengan posisi itu, dia membalikkan tubuhku sehingga dia berada diatas. Segera dia menggenjot kontolnya keluar masuk nonokku sambil menciumi wajahku. “Ehmm.. Sstt.. pak.. Enak.. Ohh. kontol bapak gede banget, nonok Ines sampe sesek rasanya pak, gesekan kontol bapak terasa banget di nonok Ines. Mau deh Ines dientot bapak tiap malam,” Aku melenguh keenakkan. “Ayo isap pentil Ines pak” perintahku. Diapun kemudian menghisap pentilku sambil terus menggenjot nonokku. Tak lama tubuhku mengejang, dan aku mengerang dan menggelinjang ketika nyampe. Terasa nonokku berkedut2. “Nes, enak banget, kontolku seperti sedang diemut, nikmat banget rasanya, luar biasa empotan nonok kamu”. Dia mengeluarkan kontolnya dari nonokku dan aku kusuruh menungging membelakanginya. Dengan gaya doggy style dia mengentoti ku dari belakang. “Aduh.. pak.. kuat banget.. Ohh..” erang ku ketika dia mengenjot nonokku.

    “Gila.. nonokmu enak banget Nes..” katanya. Dia memegang pinggul ku, terkadang meremas pantatku yang membulat. Aku pun menjerit nikmat. Toketkupun tampak bergoyang-goyang menggemaskan. Bosan dengan posisi ini, dia kemudian duduk di kursi. Aku lalu duduk membelakanginya dan mengarahkan kontolnya ke dalam nonokku. Dia menyibakkan rambutku yang panjang dan menciumi leher ku. Sementara itu aku bergerak naik turun. Tangannya sibuk meremas toketku. “Ahh.. Ahh.. Ahh..” erangku seirama dengan goyangan badanku diatas tubuhnya. Terkadang erangan itu terhenti saat disodorkannya jemarinya untuk kuhisap. Beberapa saat kemudian, dihentikannya goyangan badannya dan dicondongkannya tubuhku agak ke belakang, sehingga dapat menghisap toketku. Dengan gemas dilahapnya bukit kembarku dan sesekali pentilku dijilatinya. Eranganku semakin keras terdengar, membuat dia menjadi kembali bernapsu. Setelah dia selesai menikmati toket ranumku, kembali aku mengenjot tubuhku naik turun dengan liar. Binal banget kelihatannya. Cukup lama dia menikmati perngentotan dengan aku di atas kursi. Lalu dia berdiri, dan kembali berciuman dengan aku sambil dengan gemas meremas dan menghisap toketku. Dia ingin segera menuntaskan permainan ini. Lalu aku direbahkan di atas ranjang. Dia kemudian mengarahkan kontolnya kembali ke dalam nonokku. “Ahh..” erangku kembali ketika kontolnya kembali menyesaki nonokku. Langsung dia mengenjot dengan ganas.

    Erangan nikmat mereka berdua memenuhi ruangan itu, ditambah dengan bunyi derit ranjang menambah panas suasana. Aku menggelengkan kepala ke kanan kekiri menahan nikmat. Tanganku meremas-remas sprei ranjang. “Pak.. Ines hampir sampai pak.. Terus.. Ahh.. Ahh” jeritku sambil tubuhku mengejang dalam dekapannya. Aku telah nyampe

    Dia menghentikan enjotannya sebentar, dan aku pun kemudian lunglai di atas ranjang. Butir keringat mengalir diwajahku. Toketku naik turun seirama dengan helaan nafasku. Dia kembali menggemasi toketku dengan bernafsu. Dia mulai lagi mengenjot nonokku sambil sesekali meremas toketku yang bergoyang seirama enjotannya. Dia terus mengenjotkan kontolnya keluar masuk nonokku sampai akhirnya ngecretlah pejunya di dalam nonokku. Aku terkapar karena kenikmatan dan lemas.

    Beberapa saat kemudian dia mulai menciumiku sambil mengusap-usap pahaku, dan kemudian mengilik nonokku dengan jemarinya. “Ehmm..” erangku saat itil diusap-usap dengan gemas. Eranganku terhenti karena dia menciumku dengan penuh napsu. Tangannya meremas2 toketku yang besar menantang. “Pak kuat banget sih , baru ngecret sudah mau ngentot lagi” ucapku lirih. “Iya habis pengen diempot nonok kamu lagi, nikmat banget rasanya” bisiknya. Desahanku kembali terdengar ketika lidahnya mulai menari di atas pentilku yang sudah menonjol keras. Dihisapnya dengan gemas gunung kembarku hingga membuat tubuhku menggelinjang nikmat.

    “Gantian dong Nes” bisiknya setelah puas menikmati toketku yang ranum. Kami pun kembali berciuman sementara aku meremas kontolnya yang mulai membengkak. Aku pun kemudian mendekatkan wajahku ke kontolnya, dan mulai mengulum kontolnya. Sambil menghisap kontolnya, aku mengocok perlahan batangnya. Dia mengelus-elus kepalaku ketika aku sedang mengemut kontolnya. Dia sudah ingin ngentot lagi dengan aku. Aku disuruh duduk membelakanginya di pangkuannya. Dia mengarahkan kontolnya kedalam nonokku. “Ah..” desahku ketika kontolnya kembali menyesaki nonokku. Aku kemudian menaik-turunkan tubuhku di atas pangkuannya. Dia pun tak tinggal diam, aku diciuminya ketika aku sedang mengenjot kontolnya dalam jepitan nonokku. Sambil menciumi aku, tangannya memainkan itilku. “Ah.. Terus pak.. Ines mau nyampe..” desahku. Semakin cepat dia mengusap itilku, sedangkan tubuhku pun semakin cepat menggenjot kontolnya. “Ahh..” erangku nikmat saat aku nyampe. Tubuhku mengejang dan kemudian terkulai lemas diatas pangkuannya. Kembali terasa nonokkua berkedut2 dengan keras. Setelah reda kedutan nonokku, kontolnya dicabut dari nonokku, masih ngaceng keras dan berlumuran cairan nonokku.

    Aku ditelentangkan dan segera dia menaiki tubuhku. Pahaku sudah mengangkang lebar. Dia tidak langsung memasukkan kontolnya kedalam nonokku, tetapi digesek-gesekkan dahulu di sekitar bibir nonokku hingga menyentuh itilku. “Pak.. Aduuhh.. Aduuhh pak! Sshh.. Mmppffhh.. Ayo pak.. Masukin aja.. Nggak tahann..” aku menjerit-jerit tanpa malu. “Udah nggak tahan ya.. Nes, cepat banget sudah napsu lagi..” jawabnya. Tiba-tiba dia langsung menekan sekuat tenaga.

    Aku sama sekali tak menyangka akan hal itu, sehingga kontolnya langsung melesak ke dalam nonokku. Kontolnya kembali menyesaki nonokku yang sempit itu. Dia mulai mengenjotkan kontolnya naik turun dengan teratur sehingga menggesek seluruh lubang nonokku. Aku turut mengimbanginya, pinggulku berputar penuh irama. Bergerak patah- patah, kemudian berputar lagi. Efeknya luar biasa, kedutan nonokku kembali terasa. “Nes, nikmat banget deh empotan nonok kamu”, katanya terengah. Aku semakin bergairah, pinggulku terus bergoyang tanpa henti sambil mengedut-ngedutkan otot nonokku. “Akkhh.. Nes.. Eennaakkhh.., hebaathh.. Uugghh..” erangnya berulang-ulang.

    Dia semakin kuat meremas2 dan memilin2 pentilku dan bibirnya terus menyapu seluruh wajahku hingga ke leher, sambil semakin mempercepat irama enjotannya. Aku berusaha mengimbangi keluar masuknya kontolnya didalam nonokku dengan goyangan pantatku. Sepertinya dia berusaha keras untuk bertahan, agar tidak ngecret sebelum aku nyampe lagi. Kontolnya terus mengaduk2 nonokku semakin cepat lagi. Nonokku terasa makin berkedut, kedua ujung pentilku semakin keras, mencuat berdiri tegak. Langsung pentilku disedot kuat2 kemudian dijilati dengan penuh nafsu.

    “Pak..! Lebih cepat lagi doonng..!” teriakku sambil menekan pantatnya kuat2 agar kontolnya lebih masuk ke nonokku. Beberapa detik kemudian tubuhku bergetar hebat, diiringi dengan cairan hangat menyembur dari nonokku. Bersamaan dengan itu, tubuhnya pun bergetar keras yang diiringi semprotan pejunya ke dalam nonokku. Aku pun mengerang tertahan. Dia langsung memeluk tubuhku erat-erat, dengan penuh perasaan. Aku membalas pelukannya sambil merasakan kenikmatan yang luar biasa. Kakiku melingkar di sekitar pinggangnya, sementara bibirnya terus menghujani sekujur wajah dan leherku dengan ciuman. Aku masih bisa merasakan kedutan nonokku. Setelah beristirahat sejenak, kami segera membersihkan diri dengan di kamar mandi. Aku belum pernah merasakan sedemikian nikmatnya dientot lelaki.

    cerita seks, cerita sex, cerita bokep, cerita sex dewasa, cerita sex sedarah, cerita panas, cerita seks dewasa, cerita sex terbaru, cerita sex bergambar, cerita sex tante, kumpulan cerita sex, cerita dewasa hot, cerita dewasa sex, cerita sex hot, kumpulan cerita dewasa, cerita sex selingkuh, cerita dewasa bergambar, cerita seks sedarah, cerita dewasa sedarah, cerita bercinta, cerita seks terbaru, kisah sex,

  • Mama Selingkuh Dengan Sopir Pribadi Dengan Hotnya

    Mama Selingkuh Dengan Sopir Pribadi Dengan Hotnya


    1798 views

    Duniabola99.org – Masih ingat dalam benakku ketika pertama kali Bang Agus datang kerumah ini. Dengan berpenampilan biasa saja dia melamar menjadi sopir pada papa, yang saat itu papa memang memasang iklan kalau dia sedang butuh seorang sopir pada salah satu surat kabar. Karena papa merasa Bang Agus bagus di dalam tesnya akhirnya dia diterima dan langsung mendapatkan pekerjaan itu.

     

    Awalnya Bang Agus memang begitu baik dan santun, tapi akhir-akhir ini dia menjadi lebih malas dari sebelumnya. Dari yang aku lihat perubahan sikap Bang Agus sudah di ambang batas, pernah suatu hari aku mendapati dia sedang menyuruh Mbok Minah pambantuku buat membuatkan makanan kesukaaannya, ketika mbok Minah menolak dia ngancam buat memberi tahu mamaku.

    Bagai orang yang ketakutan mbok Mina langsung membuatkan makanan yang Agus minta. Sejak saat itu aku merasa kalau dia ada hubungan dengan mamaku, apalagi aku melihat mereka berdua sering keluar rumah dengan alasan ngantar mama kerumah temannya atau yang lain. Dan mereka lama pulangnya bahkan sampai papa pulang dari kantor mereka belum pulang juga.

    Dengan hati yang menyimpan kemarahan aku masuk dalam kamarku, hampir setiap hari aku menghindar dari Mama, pikirku biar dia mengerti kalau aku marah padanya. Tapi aku justru membuatnya semakin menggila dengan perbuatannya. Hingga pada suatu hari aku pulang dari sekolah saat itu aku langsung pergi kebelakang dan makan siang di dapur, karena aku memang sudah terbiasa makan di sana.

    Tapi aku melihat gelagat mencurigakan dari mbok Minah, dia selalu memandangi wajahku. Bahkan ketika dia mengambilkan makanan aku melihatnya bergetar, saat itu juga aku ingat pada mama. Belum habis makanan dalam piringku, akupun segera pergi menuju ke kamar mama. Dan benar saja aku mendapati mereka berdua sedang bergumul di atas tempat tidur.

    Tanpa pakaian sehelaipun mereka saat itu saling bergaya 69 seperti dalam film dewasa dan saat bang Agus melumat memek mama begitupun mama mengulum kontol Bang Agus, saat itu mereka tidak merhatiin kedatanganku. Tapi ketika aku berteriak bukannya menghentikan permainan sexnya, Mama malah lebih liar mengulum kontol Bang Agus. Dan dia menoleh kearahku sebentar.

    Lalu melanjutkan permainannya lagi, Aku tidak dapat berbuat apa-apa lagi. saat itu juga aku lunglai pada sofa di kamar itu. Kini mereka berganti posisi Mama bangun dan menindih tubuh Bang Agus, kemudian dia menunggangi Bang Agus setelah itu bergoyang di atas tubuhnya

    ” Oouugghhh…. ooouuugghh…. ooouuugghhh… aaagghh… ” Kata Mama dari atas tubuh bang Agus.

    Sedangkan Bang Agus memegang tetek Mama dari bawah sambil meremas-remasnya. Dan mama begitu lihai bagai menunggangi seekor kuda jantan, dia menengadah sambil terus menggoyang dengan gencarnya

    ” Oouuggghh… Agus…. sa…. yang… aaagghhh…. aaaagghhh… ooouuugghh… ” Desahan nafsu setan mereka semakin keras dan seakan mengikuti desahannya.

    Goyangan mama semakin keras dan semakin cepat pula bang Agus mengimbangi, dia memejamkan matanya begitu menikmati goyangan mama dari bawah. Setelah agak lama akhirnya dia merubah posisi. Kini Bang Agus berada di atas tubuh Mama. Bagai orang kesetanan bang Agus memutar kontolnya dalam memek mama bahkan dia bergerak cepat sehingga melesat ke liang senggama mama.

    Begitupun Mama dia semakin hot mengimbangi permainan Bang Agus

    ” Oouuugghhh… ooouuggghhh…. ooouugghh…. aaagghh… yaaaachh… yaaaacchh…. ” kata Mama sambil terus mengeluarkan desahan.

    Tiba-tiba Bang Agus menekan keras kontolnya bahkan dia seakan membelalakkan matanya dan terus mengerang keras, bagai tidak dapat menahan sesuatu yang akan di tumpahkan.

    Belum beberapa menit kemudian benar saja, bang Agus sudah menumpahkan sperma kentalnya pada lubang memek Mama yang terlihat tidak dapat menampung sperma bang Agus. Lama mereka saling menekan kontol dan memek mereka. Setelah itu terlihat bang Agus terkulai lemas di atas tubuh Mama, dan mamapun mendekap erat tubuh bang Agus yang masih licin oleh keringat.

    Sementara aku dari tadi hanya bisa memandangi mereka namun dengan mata yang mengalirkan air mata terus. Bagai orang yang tidak berbuat dosa, Mama bangun dari tempat tidurnya dan berkata.

    ” Kalau kamu bilang papa… kamu nggak akan pernah liat mama lagi… ”

    Terus dia masuk dalam kamar mandinya dan diikuti oleh bang Agus dari belakang, dan sejak hari itu mereka tidak lagi takut melakukan persetubuhan mereka di depan mataku. akupun takut untuk melaporkan hal ini pada papa, aku bingung apa yang harus aku lakukan sekarang, karena aku juga takut kehilangan mama jika kulaporkan hal ini.

     

    Mainkan Event Jackpot Fastbet99Group Dengan Total Hadiah Rp. 52.999.999, Juta Rupiah

    Klik link berikut jika anda ingin mendaftarkan diri pada AFFILIASI MLM.

  • Lepas Perjaka Kini Saya Mendapatkan Gadis Cantik Perawan

    Lepas Perjaka Kini Saya Mendapatkan Gadis Cantik Perawan


    1461 views

    Duniabola99.org – Sebut saja namaku Mat,tinggiku waktu di sekolah kelas 3 SMP sekitar 162cm, yg aku paling suka dari cewek adalah payudaranya semakin besar dan montok,semakin aku suka. Apalagi kalo wajahnya juga cantik,makin bikin aku horny (mungkin karena aku sering baca majalah & nonton film porno sehingga membuat aku jd sperti itu).

    Di sekolah aku selalu berprestasi & masuk 5 besar. Sehingga aku slalu masuk kelas pilihan atau unggulan (kelas untuk orang2 pinter..itu katanya guru2 aku wktu itu).

    Aku terkadang usil,tp pintar hampir disemua mata pelajaran,terutama sejarah,geografi,biologi,& matematika(MTK). Di kelas aku cenderung gaul dgn tmen2 cwek coz mereka mau menerima aku apa adanya,dibandingkan temen cwok. Di skolahku aku mempunyai temen sekelas yg di panggil Puput.

    Aku sekelas & kenal dgnnya sejak kelas 2. Dia orangnya putih, rambut panjang(sering dikuncir),bibir mungil tipis,cantik(menurut pendapatku), senyum manis berlesung pipit,bodi langsing & lebih tinggi sedikit dariku(coz tinggi aku hanya sekupingnya),ramah, ukuran payudara 34B(itu aku tau wkt ng SEX dgnnya), dan gila sex (ini aku tau stelah kualami sendiri dgnnya).

    Suatu hari aku dapat tugas atau PR Matematika yg lumayan rumit & memiliki wkt deadline yg cepat. Aku sih sudah terbiasa dgn soal2 itu,tp lain halnya dgn Puput. Ia nampaknya bingung &masih blom mengerti dgn PR yg diberikan. Puput pun menyapa aku.

    “hai,Mat…” tegurnya.

    “hai jg Put..ada apa?” tanyaku.

    “begini Mat,PR MTK(Matematika) nanti kita kerjain bareng ya?”
    “Sekalian ajarin gw, krn catatan gw gak lengkap en gw jg blom ngerti?” pintanya.
    “Mmm…gimana ya?” “Gw sih mau aja,tp ngrjainnya kpan?” “Dimana?” “dan sama siapa aja?” jawabku.

    “bagaimana klo dirumah gw aja?” “Kebetulan rmh gw lg sepi,BoNyok(Bokap n Nyokap) pergi keluar kota.” “Kita kerjainnya abis pulang skolah nanti.”
    “Tenang aja ntar gw jamu en sediain makanan kecil jg mimuman deh.”
    “Ntar jg gw ajak anak2 cwek yg lain” katanya lg sambil pergi utk mengajak anak2 cwek yg lain.

    Tapi tampaknya mereka smua sudah ada janji & ga bisa ikut. Selain itu adapula yg mau les,dll. Tak berapa lama Puput datang kembali menghampiriku.

    “Mat, kayaknya cuma kita berdua aja nih yg blajar bareng, anak-anak cwek yg lain pada gak mau.” jelasnya.

    “yaudah,gak apa-apa.” “Tapi ntar sbelum ke rumah kamu,anterin gw ke wartel ya?” “gw tlp ortu gw dlu skalian minta ijin.” pintaku.

    “iya,tenang aja.” jawabnya.

    Setibanya di rumah Puput,aku langsung dipersilahkan duduk di ruang tamunya.

    “Mat,tnggu en duduk dulu aja disini di sofa ya?” “Gw mau ganti baju dlu,skalian ambil minuman.” “Oh,iya.mau minum apa, Mat?” “Dingin atau panas?” tanyanya lagi.

    “apa aja Put,asal jgn racun..” candaku.
    Puput pun tersenyum dgn manisnya,sehingga lesung pipitnya terlihat.

    Sambil menunggu Puput, aku memandangi sekeliling ruang tamu di rumah itu. Rumah yg dari luar terlihat sederhana,namun luas didalamnya dgn 3 buah kamar. Terdapat pula foto2 Puput & orang tuanya. Tak berapa lama muncullah Puput tanpa aku sadari dari belakang sambil menegur aku.

    “ehemm..ehemm..ngapain Mat?” “serius amat liat fotonya.” katanya smbil meletakkan minuman di meja.

    Akupun menjawab tp masih dlm posisi membelakangi Puput.
    “gak ngapa-ngapain,cuma lg liat-liat foto kamu & skeluarga aja” jawabku.

    Saat aku memalingkan wajah ke arah Puput. Aku agak tertegun melihat Puput dgn pakaian celana pendek abu-abu muda yg pendeknya 20cm diatas lututnya. Serta mengenakan kaos putih yg agak longgar atau mungkin jg kebesaran utk dirinya. Aku bisa melihat dr kerah bajunya yg longgar serta terlihat tali BHnya yg berwarna pink dan kerah kaosnya sring ditarik kebelakang karena takut terlihat belahan dadanya. Serta lengan kaos yg digulung sedikit. Aku sempat lama memandanginya,apalagi kulitnya yg putih smakin terlihat jelas & seksi. Membuat aku merasa ada sesuatu yg bergejolak didadaku.

    “woi..Mat.kok diam aja?” “ngelamun ya?” “ngelamunin apaan?” katanya memecahkan kekagumanku.

    ” ah…gak. gw cuma heran aja ini rumah sepi amat.
    (sambil aku ambil posisi duduk dilantai ruang tamunya yg beralaskan karpet bulu)
    “Memangnya cuma kamu & ortu kamu aja yg tinggal disini ya?” tanyaku basa basi.

    “gak jg.ada sih satu lg orang yg tinggal disini yaitu om gw.”
    “Om gw tinggal disini kalo lg pas ditugasin kerja beberapa hari aja ke jakarta sama bosnya.” “skrang dia lg dirumahnya di daerah bandung sana.” jelasnya.

    “berarti kamu slalu sndirian dong kalo ortu kamu kerja?” tanyaku lg.

    “ya,begitulah.” jawabnya singkat.

    “knp gak pake pembantu aja, biar gak kesepian?” kataku lg.

    “ortu gw gak mau gw jd anak manja meskipun gw anak satu-satunya, jd gw dilatih buat jd mandiri…btw diminum dlu dong minumannya, pasti udh haus kan dari tadi?”
    “Oh,iya tnggu sbentar ya,gw mau ambil kue-kue & makanan ringan dulu.” pintanya sambil menuju dapur.

    Tak berapa lama ia datang. Saat aku hendak minum, Puput menuju meja tamu utk meletakkan makanan kecil. Puput tersandung pinggiran karpet ruang tamunya.

    Sehingga ia jatuh menimpa dan mengenai aku yg kbetulan sedang memegang gelas minuman dingin berisi sirup orange.Seluruh baju & celana seragam sekolahku yg masih kukenakan basah, sedangkan Puput hanya terkena sdikit basah pada tangannya.

    “aduh..maaf ya Mat, gara2 gw kesandung.” “Gelas minuman lo tumpah ke seluruh seragam lo.” katanya sambil meraih tisu yg ada dimeja & secara spontan segera mengelap seragamku.

    “oh…gak apa2 kok. Lagipula kan kamu gak sengaja.” jawabku sambil membantunya mengelap tumpahan sirup di bajuku.

    Ada perasaan dag dig dug tak menentu yg kurasakan. Apalagi saat tangannya yg putih & halus mengelap celanaku yg basah. Ingin rasanya berlama-lama tangannya mengusap-usap ya ada jg dibalik celanaku. Aku jg tak melewatkan kesempatan utk melihat belahan dadanya yg ditutupi dgn BHnya yg berwarna pink melalui kerah baju atau kaosnya. Karena aku takut ketahuan & si Konti dibalik celana mulai mau bangun, aku berkata padanya,

    “Put, udah biar gw lap en bersihin aja sndiri.”
    “Lagian hal sepele kayak begini mah wajar aja kali.”
    “toh, kan kamu gak sengaja.” kataku memecah keadaan.
    (padahal aku takut ketahuan kalo konti aku mulai bangun karena ia mengusap-usap & mengelap celanaku yg basah).

    “aduh..Mat..lo emang baik banget, gak salah gw punya temen kyak lo.”
    “Udah baik, pemaaf, pinter lagi.” katanya karena merasa bersalah.

    ah..kamu Put, jd bikin gw GR aja.. jawabku.

    “oh,iya Mat..mendingan lo ganti en buka aja dulu seragam lo.”
    “Biar dicuci di mesin cuci n sembari tunggu kering, lo pake aja dulu kaos n celana Om gw.”(sambil berjalan menuju dan masuk ke kamar Omnya).
    “Kebetulan ada yg cocok en kyaknya pas sama lo.”
    “nih handuknya,lo ganti dikamar mandi yg ada di kamar Om gw aja, nih td gw cari n dpat dr lemari Om gw. Kayaknya pakaian ini cocok buat lo.” katanya sambil memberikan handuk dan kaos coklat yg ada ditangannya.

    Saat aku di kamar mandi aku tutup pintu kamar mandinya. Namun mungkin karena aku kurang atau lupa mengunci pintunya. Pintu jadi terbuka sedikit & aku baru menyadari klo Puput sepertinya memandang kearahku. Tapi Aku sengaja membiarkannya saja. Aku mengguyur badanku dgn air, sambil menyabuni badanku yg sixpack, tdk lupa kontiku yg berukuran 14 cm kusabuni. Begitu slesai aku melihat Puput sedang berpura2 membaca majalah, sambil duduk di pinggir tempat tidur(masih dikamar Omnya loh..).

    “hei..Put !” kataku pura2 menegur dan pura2 gak tau akan yg sudah ia lakukan saat aku mandi tadi.
    “hei…gimana Mat,seger mandinya?”
    “kyaknya udah pas kaos n celana pendek boxernya sama lo.” katanya smbil meletakkan majalah yg dibacanya.

    “ayo Put kita langsung belajar aja” ajakku.

    “tunggu dulu Mat,mendingan kita nonton filn dulu aja.” “Gimana?” pintanya.

    “wah..,boleh jg tuh.tapi film apaan?” tanyaku lg.

    “nih film ini (sambil menunjukkan dr balik kaosnya film porno dgn sdikit ragu2 ia menunjukkan).” ujarnya.

    “astaga.. Puput,dapat dr mana film bgituan?” kataku pura2 kaget, padahal aku udah sering jg nonton film2 porno.

    “oh..ini gw dapat dr lemari Om gw, sewaktu gw cari baju buat lo tadi.”
    “gw sbenernya udh pernah en hampir sering nonton film porno bareng Ratna temen kita,klo lg pulang sekolah.” (Ratna adah salah satu cwek temen sekelasku jg, yg nanti aku ceritakan pengalaman SEX ku dgnnya).
    “gw jg sring baca2 n liat2 majalah porno punya Om gw.” tambahnya lg.
    “jadi…lo mau ga?” “pasti lo blom pernah nonton kan?” “apalagi orang pinter kyak lo pasti kerjanya belajar melulu kan?”
    “skali2 kan gak apa2 Mat.” “nanti lo juga pengen lg…he5x.” ujarnya sambil merayu.

    “tapi…” jawabku pura2 mikir padahal dalam hati senang dan gembira, kapan lagi bisa nonton film porno bareng sama cwek secantik Puput.

    “udah gak usah mikir2, Mat.” timpalnya lg.

    Akupun mengangguk stuju. Kami berduapun menonton,dgn duduk ditempat tidur. Karena TV dan DVD Playernya terdapat di depan tempat tidur.

    Saat adegan sepasang pria & wanita saling bercumbu. Perlahan-lahan tangan kanan Puput mulai memegang dan meremas bantal yg dipeluknya, sedangkan tangan kirinya meremas2 dadanya sendiri. Sepertinya ia mulai terangsang. Aku pura2 tak memperhatikan. Perlahan-lahan aku terangsang jg,dan mulai berani mengusap-usap paha mulusnya. Sampai akhirnya ia mulai tak tahan, dan melempar bantal yg dipeluknya. Kemudian tangan kanannya menarik kepalaku ke tubuhnya.

    Dan iapun berkata, “ayo Mat ciumin payudara gw,biarin mulut en lidah lo menari-nari diatasnya.” pintanya dlm keadaan sange atau terangsang yg amat sangat.

    Aku tak menyia-nyiakan lampu hijau tsb. Langsung kulepaskan kaosnya,shingga tampaklah bukit kembarnya yg seksi dan indah yg trtutup BH pink yg ia sendiri secara spontan membuka kancing pengait tali BHnya. Kucium dari dari leher hingga payudaranya dan kuisap-isap serta jilat puting merah mudanya.

    “cup…cuip..shruupp…shrupp…”

    Puput hanya bisa memejamkan mata kenikmatan dan menggigit bibir bawahnya.
    Tak puas hanya disekitar payudara,mulutku kuarahkan ke mulutnya. Kuciumi bibir tipisnya dgn bgtu liarnya.

    “cuupp…ciuuppp….”

    Kumasukkan lidahku ke mulutnya dan ia mengisap-isap memainkan lidahku dimulutnya seperti permen.

    “ssrrruupp…srruupp…3x..”

    Sementara tanganku membuka kancing dan retsleting celana pendeknya. Dan iapun jg melakukan hal yg sama melucuti pakaianku hingga kami masing2 dlm keadaan bugil tanpa sehelai benangpun. Puput pun mengangkang sambil duduk dipinggir ranjang.Aku agak sdikit jongkok utk melakukan oral pada vaginanya yg indah ditumbuhi sdikit bulu halus. Tangannya membenamkan kepalaku kebagian me**knya.

    “ayo Mat..jilat,cium,puasin gw Mat.” erangnya.
    “emmhh…aahhggaah..hh..sssttt….uaachh…” desahnya.

    Sekali-kali aku memasukkan jari tengahku ke lubang me**knya utk mencari klitorisnya. Tak berapa lama, Puput mencapai orgasme pertama. Keluar cairan hangat dan aku meminumnya.

    “srluupp…srruuppp…”

    Puas melakukan oral padanya. Aku menuntunnya melakukan gaya 69, posisi aku dibawah telentang & dia diatas melakukan BJ dgn mahirnya. Sedangkan aku memainkan jariku keluar masuk pada lubang me**knya smbil skali-kali menciuminya. Puput sepertinya sudah tdk tahan, maka ia sgera melakukan WOT(Woman On the Top) smbil menghadapku. Tangannya membimbing kontiku yg sudah menegang dr tadi. Mulanya sulit,lama-lama secara perlahan masuk jg.

    Tanganku meremas-remas kedua payudaranya. Tak berapa lama Puput mencapai Orgasme lg, ada sdikit darah yg keluar dari lubang me**knya berarti dia masih perawan,ia merebahkan tubunya diatasku. Sedangkan aku masih belum. Masih dlm keadaan WOT,kontiku yg masih di dlm me**knya. Aku posisi duduk dipinggir ranjang,sdangkan Puput duduk diatas pangkuanku menghadapku sambil menggoyang. Dan aku dgn leluasa menghisap,meremas,dan menciumi payudaranya. Setelah puas dgn WOT,aku ganti dgn gaya Doggy Style. Puput membelakangiku agak sedikit membungkuk di pinggir ranjang. Tak ragu2 lagi kuhujamkan kontiku ke lubang me**knya.

    Agen Judi Online Indonesia Aman Dan Terpercaya

    “oh yes,oh no,..yes,oh no.” “terus Mat, ent*t gw terus jgn ragu2.” “uuhh..yes
    …oohh…” kata2 yg keluar dari mulutnya.

    Setelah puas dgn posisi DS(Doggie Style), aku ganti dgn posisi MOT(Man On the Top). Kali ini aku merenggangkan & membuka kedua pahanya. Agar dapat leluasa kontiku masuk ke me**knya. Kupacu perlahan-lahan kontiku,lama kelamaan spertinya aku mau orgasme & Puput pun demikian.

    ” Put,gw mau keluar nih.” kataku.

    ” Sama..gw juga Mat. Kita keluarin bareng2 ya, Mat ?” pintanya.

    “gak apa2 nih gw keluarin di dlm?” tanyaku.

    “gak apa2 kok.” jawabnya.

    Kamipun mengalami orgasme bersamaan. Aku merasa lelah yg tak terkira, tapi puas walaupun keperjakaanku hilang, Puput pun begitu.

    “thanks ya Mat, udh bkin gw puas banget en gak nyesel lepas keperawanan gw.” “kapan2 kita lakukan lagi ya?” pintanya.

    “iya gw jg puas bnget Put.” “tp gw gak bisa en gak berani ngelakuin lg, takut bikin kamu hamil” jawabku.

    “jgn takut Mat, gw udh minum pil KB nyokap gw.” “jadi lo tenang aja deh.” katanya lagi.
    “tapi Put…” kataku.
    “ah..gak usah pake kata2 tapi deh Mat.”
    “pkoknya kalo gw lg sange atau horni, lo hrus mau ent*t gw ya en layanin gw?”
    “kalo lo gak mau, ntar gw bilang ke orang2, kalo lo udah perkosa gw.” ancamnya.
    “oh iya,satu lagi Mat. ini rahasia kita berdua aja ya !” “jgn bilang siapa2” pesannya.

    Mendengar hal itu, aku agak kaget dan sedikit menyesal sudah termakan jebakannya,untuk menjadi budak SEX nya. Tapi sedikit senang jg terbesit dipikiranku,aku jd ada jaminan tempat pelampiasan nafsu SEX ku jika sewaktu-waktu muncul. Setelah selesai kami ke kamar mandi bersama-sama sambil melakukan lg walau hanya sebentar. Setelah itu kami melanjutkan mengerjakan PR MTK yg tertunda tadi.

    Demikianlah kisah pengalaman SEX ku pertama kalinya. Aku menjadi budak SEX Puput sampai SMA,sbab kami masuk SMA yg sama. Kami melakukan selalu di rumahnya,karena selalu sepi. Sampai-sampai aku dikira pacarnya oleh teman2ku maupun orangtuanya. Ia hanya bilang kalo aku sahabat karibnya & tempat curhat, bila ada yg mempertanyakan ttg hubungan kami berdua.Aku berhenti jadi budak SEX nya sampai lulusan SMA,sbab dia dilamar oleh pria pilihan orangtuanya.

    Saat pernikahannya aku tak bisa datang karena aku berada di kampung. Setelah menikah, ia diboyong suaminya keluar kota karena suaminya dinas diluar.

    Ada perasaan lega dlm hatiku saat aku tak lg dpt ancaman darinya. Tapi hatiku jg terkadang rindu utk melakukan hubungan SEX dgnnya. END

     

    Baca Juga :
  • Majalah Dewasa Edisi Lawra Ferlanica

    Majalah Dewasa Edisi Lawra Ferlanica


    1647 views

    Duniabola99.org– Lawra Ferlanica adalah Model kelahiran Jakarta 27 Juni 1991. Lawra mengaku bagian terseksi dari tubuhnya adalah di bibrnya, untuk urusan laki-laki dia mengidolakan cowok yang tidak basa-basi dan apa adanya.

    Penasaran dengan pose seksi dari Lawra Ferlanica di majalah Gress, berikut ini kami hadirkan untuk Anda.

     

  • Foto Bugil Cewek Jepang Jembut Lebat

    Foto Bugil Cewek Jepang Jembut Lebat


    2484 views

    Foto Bugil Terbaru – Banyak cara yang bisa kamu lakukan agar bisa menikmati hiburan malam sampai terangsang hebat. Salah satu yang patut kamu coba adalah melihat berbagai foto bugil cewek Asia timur seperti yang ada disini. Mengapa demikian? Itu semua karena citra tubuh wanita asia bugil ini sudah kami seleksi sedemikian rupa dan sudah direkomendasikan oleh pakar bokep ternama. Biar mimin tak terlalu terdengar membual, mari kita buktikan saja bersama-sama dengan melihat album foto bugil cewek asia timur yang berjejer dibawah ini

  • Người mẫu Yang Chen Chen (杨晨晨sugar) (54 ảnh)

    Người mẫu Yang Chen Chen (杨晨晨sugar) (54 ảnh)


    2757 views

    Duniabola99.org– adalah situs web yang didedikasikan untuk orang-orang yang lelah dengan model porno yang begitu-begitu saja. Jadi situs ini menawarkan koleksi yang bagus yang terdiri dari episode video Dan Foto HD disertai dengan set gambar hi-res. Hal utama tentang situs ini adalah Anda hanya akan melihat gadis dan wanita dari model asli dalam aksi hardcore lurus yang berakhir hanya dengan creampies. Konten baru ditambahkan setiap harinya, jadi tidak ada kemungkinan kehabisan materi baru!

  • Ku Dapatkan Kenikmatan Yang Dahsyat Di panti Pijat

    Ku Dapatkan Kenikmatan Yang Dahsyat Di panti Pijat


    1687 views

    Foto Ngentot Terbaru – Badan terasa lelah habis ada kerjaan dikantor yang membuat pikiran penat, untuk itu beberapa orang berfikir untuk merilekskan badan di tempat panti pijat plus, awal nya hanya pijat-pijat biasa sih, cuma sobat duniabola99.org pasti tahu dong yang namanya panti pijat plus pasti ada plus-plus nya. dan sudah mimin rangkum nih gambar foto-foto plusnya. penasaran bagaimana plus nya? langsung saja cek foto nya di bawah ini.

  • Foto Ngentot : Adik Iparku Yang Cantik Dan Hot Membuatku Tak Tahan

    Foto Ngentot : Adik Iparku Yang Cantik Dan Hot Membuatku Tak Tahan


    1772 views

    Foto Ngentot Terbaru – Selamat pagi sobat duniabola99.org, bingung cari website seputar bokep yang selalu update setiap hari ? Jangan khawatir, gabung disini bersama kami duniabola99.org yang selalu update setiap hari dengan berita terbaru dan terpanas yang bakal kami sajikan untuk sobat semuanya. Tak perlu menunggu lagi langsung saja cek foto nya di bawah ini.

  • Redheaded Euro first timer taking cumshot on hairy pussy outdoors

    Redheaded Euro first timer taking cumshot on hairy pussy outdoors


    1897 views

    Duniabola99.org– Kumpulan Foto Memek Genit, Memek Mulus, Memek Tembem, Memek Sempit, Bugil Terbaru.

  • Memek Spesial Adik Iparku

    Memek Spesial Adik Iparku


    1863 views

    Cerita Sex Terbaru – Perkenalkan namaku Bayu, aku mempunyai seorang istri yang lumayan cantik. Rambut hitam panjang dan lurus, kulitnya putih mulus, matanya kecoklatan. Ukuran toketnya lumayan gede 36B. Aku pertama kali jatuh cinta sama istriku gara-gara kepencut sama toketnya.

    Tapi Dicerita ini, aku akan bercerita tentang adik istriku atau adikm iparku yang gak kalah mulus sama istriku. Namanya Ayu, umurnya 25tahun. Kalau dilihat dari bodynya sih hampir mirip tapi masih lebih montok adik iparku.

    Waktu itu aku pulang kerja agak malam. Istriku yang penakut mengajak adiknya untuk tidur di rumah kami untuk menemaninya (tapi itu tanpa sepengetahuanku). Aku sampai rumah pukul 23.00 WIB. Rasa penat dengan pekerjaan ditambah udara dingin buat aku horni berat. Aku langsung saja mandi. Pintu kamar mandi sengaja kubuka lebar dan aku menikmati air hangat untuk melepas lelahku. Karena aku sudah horni berat, aku memutuskan untuk ngocok kontolku. Tapi pada saat sedang asyik-asyiknya ngocok dan kontolku lagi tegang maksimal. Tiba-tiba.. Cerita Seks Dewasa

    Ayu : Lho mas Bayu sudah pulang…kog gak kedengeran suara mobilnya.

    Aku sangat kaget banget mendengar suara Ayu, spontan saja aku langsung balik badan.

    Aku : Ayu…kamu nginep sini ya?

    Ayu : Iya mas, mba Yuyun yang nyuruhku untuk nginep disini soalnya dia takut di rumah sendiri katanya mas pulang malem. Oya mas mandi kog pintunya gak ditutup sih…

    Aku : Maaf habisnya udah kebiasaan sih…lagian aku kira gak ada kamu

    Ayu : Oh…ih tuh burung mas goyang-goyang hahahaaa…

    Aku : Ini bukan burung lagi ini kontol namanya

    Ayu : Hahaaaa…habisnya lucu sih geleng-geleng kayak burung cari makan…hahahaaa

    Aku : Hahahaa…bisa aja kamu Yuk..oya tengah malem gini bangun mau ngapain?

    Ayu : Kebelet pipis mas…kan kamar mandinya cuma satu aja…minggir mas aku mau pipis dulu.

    Aku : Gak lihat apa aku mandi aja belum selesai…ya udah pipis di toilet aja.

    Ayu : Tapi mas, aku kalau pipis kebiasaan harus lepas celana biar gak basah

    Aku : Ya udah lepas aja gitu aja kog repot lagian aku juga gak ganggu pipismu kog.

    Ayu : Entar kamu lihat memek aku lagi…

    Aku : Kalau cuma memek setiap hari aku juga lihat memek kakak kamu dah biasa.

    Ayu : Kalau memekku beda mas,special edition, masih seret belum pernah dimasukin kontol bengkak kayak punyamu.

    Aku : Jelas aja kamu mainnya sama brondong yang kontolnya kecil hahahaaa..

    Dan karena sudah kebelet banget Ayu pun melepas celananya dan terlihatlah memek mungilnya. Aku pun melihatnya cara dia pipis.

    Aku : Jadi itu ya memek specialnya, Spesial empuk maksudnya.

    Ayu : Ih mas gangguin aja, tuh liat kontolmu yang keras kayak batang kayu. Kasian ya udah horni, tapi mbak Yuyunnya udah tidur, gak bisa tersalurkan akhirnya ngocok deh..hahahhaa…

    Aku : Dasar Ayu…

    Ayu : Mau Ayu bantuin mas?

    Aku : Bantuin apa?

    Ayu : Ya buat bantuin biar ketegangan dikontol mas reda…tapi jangan bilang sama mbak Yuyun ya mas….janji…

    Aku : Beres jangan khawatir…ayo Yuk buruan…keburu kakak kamu bangun.

    Dan tanpa disuruh tangan imut Ayu langsung meremas dan mengocok kontolku yang sudah sangat menegang.

    Ayu : Ukuran kontolmu gede juga ya mas, pantes mbak Yuyun hobi ngentot sama kamu mas. Bukanya dulu pas masih pacaran kamu pernah mengirim gambar kontolmu ke hp dia. Dia sampai kaget dan melempar Hpnya. Karena aku penasaran akhirnya aku mengambil Hpnya dan melihat gambar kontolmu. Dan sekarang gak nyangka kalau bakal megang langsung kontol kakak iparku sendiri.

    Hampir 10 menit Ayu mengocok kontolku, bukannya keluar tapi malah bikin kontolku makin tegang dan keras.

    Ayu : Lho mas, udah 10 menit aku mengocoknya bukanya keluar malah tambah besar dan keras kan jadi pegal tangaku.

    Aku : Kalau tanganmu pegal gantian aja pakai mulutmu.

    Ayu : Maksudmu aku suruh nyepong kontolmu gitu?

    Aku : Iyalah..biar cepet keluar dan kamu gak pegal lagi.

    Ayu : YA udah buruan siram dulu tuh kontolmu masih bnayak sabunnya

    Setelah kusiram air, Ayu pun langsung melahap kontolku dengan liarnya.

    Aku : Pinter juga kamu nyepong…kontolku rasanya nyut-nyutan Yuk… Enak banget deh…kamu pasti sering nyepong pacarmu ya?

    Ayu : Udah jangan banyak omong mas nikmatin aja. Emang aku dulu sering nyepong mantan-mantanku mas. Dan baru kali ini aku nyepong kontol yang usianya paling tua.

    Aku : Biarpun tua tapi besar dan mantap kan Yuk…hahahaha

    Ayu : Bisa ja kamu mas, udah ah diam jadi gak fokus nih nyepongnya

    10 menit sudah Ayu nyepongin kontolku tapi tetep aja aku belum bisa keluar.

    Ayu : Mas aku kog jadi horni gini ya…habisnya daritadi mainin kontolmu terus sih…memekku jadi basah deh.

    Aku : Coba sini aku pegang

    Aku langsung meraba memek Ayu dan ternyata benar memeknya sudah basah. Tanpa panjang lebar lagi langsung saja jari tengaku kumasukkan dalam lubang memeknya. Kukocok memeknya dan Ayu pun mendesah pelan.

    .Ayu : Ssthhhh..aaaahhh…enak banget mas…kocokanmu nikmat sekali…kocok terus maasss…aaaahhhh….aku mau keluar maaasss…

    Aku : Tahan dulu Yuk, aku yang daritadi aja belum keluar masa kamu yang gitu aja udah mau keluar.

    Ayu : Ya udah kalau gitu masukin ja kontolmu ke dalam lubang memekku…Aku juga horni berat nih mas…

    “Sleeeppp…bleeesss….” akhirnya kontolku masuk ke dalam lubang memek Ayu.

    Aku : Benar katamu Yuk…memekmu benar-benar spesial…spesial seret kayak masih perawan..aaahhh…

    Ayu : Hehehe…ternyata enakan sama kontol gede ya mas…aaahhh…genjot terus maaasss…aaahhh….aku mau keluar maasss…

    Aku : Kita keluarin bareng ya Yuuukk…keluarin dimana Yuk?

    Ayu : Diluar aja mass…takut hamil

    Aku dan Ayu : Aaahhhh…yeessss…ooohhh….. kita berdua meraih orgasme bersamaan.

    Cairan spermaku pun berceceran diperut Ayu semua, setelah itu aku basuh spermaku yang menempel pada perutnya dan kucebokin memek Ayu

    Ayu : Enak banget mas, jadi ketagihan. Sekarang maunya sama kontol gede aja ga mau sama kontol kecil lagi…sini mas kubersihin kontolmu.

    Aku dan Ayu mandi bareng. Setelah selesai kami berdua berbenah. Aku langsung masuk ke kamar tidur di samping istriku, sedangkan Ayu masuk ke kamar sebelah.

    Aku jadi khilaf karena melihat memek adik iparku sendiri. Khilaf yang membawa kenikmatan.

  • Foto Ngentot Si Bening Rie Tachikawa Yang Sangat Hot Dan Menggoda

    Foto Ngentot Si Bening Rie Tachikawa Yang Sangat Hot Dan Menggoda


    1785 views

    Foto Ngentot Terbaru – Selamat malam sobat duniabola99.org, bingung cari website seputar bokep yang selalu update setiap hari ? Jangan khawatir, gabung disini bersama kami duniabola99.org yang selalu update setiap hari dengan berita terbaru dan terpanas yang bakal kami sajikan untuk sobat semuanya. Tak perlu menunggu lagi langsung saja cek foto nya di bawah ini. Agen Judi Online

  • Cerita Seks Ngentot Dengan Adik

    Cerita Seks Ngentot Dengan Adik


    9705 views

    Cerita Sex ini berjudul ” Ngentot Dengan Adik ” Cerita Dewasa,Cerita Hot,Cerita Sex Panas,Cerita Sex Bokep,Kisah Seks,Kisah Mesum,Cerita Sex Tante,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Janda,Jilbab,Terbaru 2017. Agen Judi Online

    Cerita Seks Terbaru – Izinkan saya bercerita pengalaman nyata pribadi saya beberapa bulan yang lalu perkenalkan nama saya Rudy umur baru 19 thn.. Orang bilang Saya ganteng dan supel saya masih sekolah STM (pernah g naik kelas) di kota kembang.

    saya mempunyai kisah yang sangat mendebarkan jika saya ingat ingat.. “kejadian mesum yang melibatkan adik kandung perempuan saya yang bernama “Adelia’ usia 17 tahun masih SMA kelas 2 orangnya manis chuby agak montok badannya tapi sexy dadanya cukup besar untuk seusia dia mungkin 34c sehari hari kalau di rumah Adel suka berpakaian ketat pas body gituh..

    Pakaian favorite dia dirumah adalah celana pendek dan kaos tangtop yang ketat sampai tonjolan toket yang baru dimasa pertumbuhannya tercetak bulat di balik kaos ketatnya,, celana pendeknya juga agak ketat sedikit hingga bentuk pinggul sama pantatnya yg bulat terlihat menggiurkan kalau berjalan seperti goyang itik he. he..

    Suatu hari minggu pagi kulihat adikku sudah dandan cantik memakai pakaian favoritenya celana pendek jeans plus kaos ketat
    Lengan pendek saat melihat penampilannya yg sexy mempertontonkan paha mulus yang sangat sekal juga kaos yg tipis aku terlihat bingung sekaligus mupeng aku mulai heran mau kemana dia pagi2 gini..

    Aku : Mau kemana kamu dek..??

    Adel : Adel mau jalan kak.. nonton acara dangdut di alun2 lembang lapangan sespim.. Ada artis favorite adel kak via vallen.. Jadi adel pengen nonton mumpung ada temen yg ngajakin nonton bareng..

    Aku : Ooh.. Sama siapa aja dek??

    Adel : Sama temen2 sekolah lah masa sama pacar.. !!

    Aku ; Waaah kakak ikut dong dell.. ”
    Kebetulan niih kakak lagi butuh hiburan siapa tau disana dapat kenalan cewe cantik he.. he..

    Adel : Ya udah cepetan kak.. ”

    Akupun Buru2 mengganti pakaianku dengan celana 3/4 cargo dipadu kaos pendek plus topi dan sepatu andalanku converse

    Ayo dell.. Kita berangkat kakak bonceng naik motor ya., kalau kamu berangkat naik angkot bisa bahaya dell ntar kamu di culik preman pasar kan ngeri dell..

    Adel : uuhh.. Emang kenapa kak pake di culik segala ??

    Aku : ya gimana ga diculik abg cantik sexy kaya kamu itu bisa mengundang kejahatan dell lain kali kalau mau pergi main minta anter sama kakak aja biar aman gak bakalan ada yang gangguin..

    Adel : iya deh terserah kakak aja..

    Perjalanan menuju acara show dangdut tidak terlalu jauh dari rumahku hanya 15 menit saja kami sudah sampai di pintu masuk alun2
    Kuparkirkan motorku di tempat yang sudah disediakan panitia susah juga karena banyak yang ingin menonton pertunjukan dangdut yang dihadiri artis2 terkenal yg lagi hits waktu itu..

    Aku : ayo dell.. Jangan jauh2 sini deket deket kakak ntar kalo kamu ilang bisa dimarahin mama ..

    Adel : iya2 aa bawel”

    Ledek adel sambil meleletkan lidahnya padaku..

    Aku pegang tangan adel erat2 aku takut kalo adikku di jailin orang2 yang lewat dikerumunan alun2 ini..

    Aku : Dell.. Temen2 kamu mana?? Janjian dimana ketemunya..

    Adel : gak tau kak. ” bentar adel telfon dulu kak..

    Kulihat adel mencoba menghubungi teman2 nya tuut tuut tuut.. Mode speakload panggilan dilayar smartphone nya

    Adel : Haallo Winni.. Kalian udah nyampe belum siih.. Aku udah datang nih di pintu masuk alun2..

    Teman adel menjawab Aduhh.. Sorry dell.. Aku ga jadi nonton mamahku sakit jadi ga bisa keluar main sama kalian.. Kalau Siska sama Gina katanya udah masuk duluan.. “”

    Oohh.. Ya udah atuuh salam sama mama kamu ya semoga cepet sembuh..

    Adel : uuhh.. Kak temen aku ga datang tapi temen aku yg lain udah duluan katanya kita masuk aja yuukk..

    Aku : ya udah hayo dell.. Aku menggandeng adikku adel kami memasuki kerumunan orang2 yg sedang ramai bergoyang dan menyanyi dangdut mengikuti artis yang sedang tampil di atas panggung besar megah bersama para penari latarnya..

    Udah mulai tuuhh dell kita disini saja jangan jauh terlalu sesak banyak orang disana..

    Adel : aahh ga keliatan kak badan adel kan pendek kita di sana aja dekat pagar panggung biar kelihatan artisnya..

    Aku : oh iya ya terserah kamu dehh ayo ikutin kakak dibelakang pegang tangan kakak jangan sampe lepas

    Akupun berjalan diikuti adikku menerobos para penonton yg sedang asyik bernyanyi dan bergoyang susah payah aku mencoba masuk lebih depan dekat pagar pembatas panggung ..hingga sampai di posisi depan agar kami bisa jelas melihat artis favorite adikku

    Dell.. Sini di depan kakak biar aman kakak jagain kamu di belakang

    sambil ku peluk pinggang adel ternyata belum muncul juga artis dangdut kesukaan adikku dengan sabar menunggu kami berdua ikut bernyanyi sedikit2 dan bergoyang menikmati alunan musik gendang yg bertalu..

    Disinilah letak kesalahannya saat adikku bergoyang meliuk liukan badannya pantat bulat menonjol & paha mulusnya yg hanya di batasi celana pendek jeans nya menyenggol nyenggol selangkanganku apalagi kondisi penonton semakin ramai penuh sesak sama seperti keadaan celana pendekku yang menjadi sesak karena goyangan pinggulnya

    Aduuuhh.. Dell sesak nih.. Kamu ga apa2 di depan kakak??

    Adel : ga apa2 kak,, emang kenapa??

    Aku : sepertinya adel tidak menghiraukan keadaan sekitarnya termasuk aku ,, dia malah asyik berjoget sambil mengabadikan para artis yg tampil dengan smartphone nya tanpa memperdulikan pantatnya yg sering menggesek tepat di selangkanganku telak penisku jadi tegang merasakan empuknya bongkahan pantat adikku keadaan pun semakin mendukung kerumunan penonton yg ada di belakangku mendorong dorong tubuhku hingga mau tak mau tubuhku semakin rapat memepet tubuh adikku..

    Adel : kakk.. Liiiihat itu via vallen sudah muncul.. Asyyyiiikkk.. Joget kak.. “Horrreee.. Sayang opo koe krungu jerite atiku mengharap engkau kembali …

    Begitulah kalau fans ketemu artis idolanya sampai lupa segalanya lupa kalau ada orang yg tersiksa dibelakangnya adikku berjoget & ikut bernyanyi sambil bergoyang bongkahan pantatnya menekan penis tegangku yg berdiri keras semakin menonjol kedepan membuat tenda disana..

    Aku : aduuuhh giilaaa.. Ini pantat adik gue aahh semok banget empuk lagi bikin konak kakaknya ajah..
    Kalau keadaan terhimpit begini gue gak bisa melarikan diri lebih baik kunikmati saja pertunjukan pantat eeehh salah dangdut maksud gue,, dari pada orang lain yang berdiri dibelakang adik gue bisa lebih bahaya nantinya.

    Goyaaanngg deell… Iyaaaahh teruusss asyyiikk.. Akupun mencoba larut dalam kenikmatan ini ku peluk perut adikku kulingkarkan kedua tanganku memegang perutnya kugoyang pinggulku kanan kiri maju mundur dengan sengaja masa bodo kalau nanti adikku sadar ada benda keras menyodok nyodok pantatnya tepat dibelahan pantat adel..

    Adel : enak banget yaa lagunya kak.. Adel suka lagu ini

    Aku : iya dell kakak juga suka,, enak bangeett del.. Ayo goyang lagi dek..

    Entah kenapa adel sepertinya tidak menyadari kalau gue dengan sengaja memepet badannya malah tangannya memegang tanganku yg sedang memeluknya atau mungkin dia sudah tau perlakuan cabul gue yang asyik bergoyang sambil menekan penis tegang gue di belahan pantatnya.. takut bercampur heran di kelapalaku malah adikku sepertinya tidak keberatan diperlakukan begitu karena kurasakan dia juga semakin lama mengikuti gerakanku saat menekan kedepan pantat adikku mundur menekan kebelakang hingga tonjolan penis gue tenggelam di bulatnya bongkahan pantat semok adikku..

    busssyeett… Daahh.. Kalau begini terus gak lama lagi gue bisa crott nih.. Meski ditahan tahan gak bisa gue tahan badan gue sange berat nih. Kulihat adel juga sama badannya berkeringat membasahi kaos ketatnya menimbulkan bra yg dipakainya tercetak jelas dimata gue ditambah belahan dadanya makin jelas kulihat dari belakang sambil ku peluk tanganku mencoba meraba perutnya di balik kaosnya..

    Bukan penolakan yg kudapatkan malah tangan adel menuntun tanganku masuk lebih keatas sampai dibawah dadanya yg menonjol aku gak berani lebih jauh hanya kudiamkan saja adel menuntun tanganku yg kanan menyentuh perutnya dan yang kiri turun menuju perut bagian bawahnya tepat di atas selangkangannya..

    Aku : adellll.. Panas yaa.. Sampe keringetan gitu udah cape belum kita pulang ajah sudah mendung sepertinya mau hujan tuh..

    Adel : iyaa kak panas gerahh.. Kakak sih mepet mepet terus badan adel jadi gerah deeehh..

    Kudengar jawaban adikku seolah benar2 sudah mengetahui perbuatanku sedari tadi.. Badanku masih memeluk tubuhnya erat sambil bergoyang mesum berdua menikmati pertunjukan artis idolanya sampai akhir.. Wajahnya terkadang menoleh kebelakang melihat dalam dalam mataku yang asyik menikmati hangatnya pantat adel yg membungkus tonjolan penisku tak lama berselang hujan gerimis turun mengguyur kami dan semua orang yang ada di tempat tersebut..

    Aku : dell.. Hujan dek kita pulang yukk nanti kamu sakit kalau ke hujanan..””

    Adel : tunggu bentar lagi kak tanggung lagi enak enaknya kok malah ngajak pulang siihh.. Tuuhh masih ada artis lain “rizky ridho..
    Ayo kak goyang lagi kak..

    Gillaaa.. mendengar perkataanya membuat kupingku panas sepertinya adik gue ini nantangin gue untuk terus mencabulinya seperti mendapat lampu hijau akupun kembali bergoyang mengikuti alulan lagu sambil menekan keras pantat adell..

    Adel : kaaakkk.. Iyaaahh teruuss goyaaangg.. Uuuuhhh..

    Adel malah mendesah tanpa perdulikan orang2 disampingnya sambil berpura pura joget dangdut meliuk liukan pinggulnya kulihat sekitarku juga masih aman tak ada yg menghiraukan kami karena disekitarku lebih banyak kaum perempuan kebanyakan gadis2 abg seperti adikku..

    Aku yang tidak tahan dengan perlakuan adel yg mengesekkan pantatnya keselangkanganku kuraih resleting celanaku sreeett.. Lalu perlahan kuturunkan karet bagian depan celana dalamku aaahhh..
    Terlepas sudah siksaan sesak didalam celana angin dingin menerpa sebagian permukaan penisku yg muncul dari celah resletingku.. Dengan hati2 agar tidak terlihat orang lain ku tekan lagi pantatku rapat memepet pantat adikku..

    Adell : kaakkk.. Awwww.. Goyang enakk kaakk racaunya.. Mendesis pelan ketika kusodok belahan pantatnya dengan penis yg sudah keras terbebas keluar dari celanaku

     

    Kakk.. Kokk.. Diii.. Keeelluaariin
    Perlahan goyangan adel terhenti tangan kanannya meraba selangkanganku dari samping untung saja kaos longgarku menutupi tangan adikku yg kini meraba penisku. Aaahhh..

    Kakak nakal iiihh.. Adel berkata Sambil wajahnya menoleh tersenyum genit padaku

    Aku : maaf dell kakak gak tahan lagi sayang ku peluk adel erat2 wajaku menempel di pipi kanan adikku sambil kubisikan ditelinganya maaf dek kakak khilaf dengan pelan adel mengangguk sambil berkata :

    Gak apak kok kak adel ngerti.. Terusin ajah kakkkk..

    Aku yg mendengar perintahnya tanpa ragu2 lagi menggesek gesek penisku di belahan pantatnya sambil pura2 bergoyang padahal gerakanku seperti orang yg sedang menyetubuhi..

    Aaahhh.. Adeeelll.. Enakkkk deelll goyaaang teeruuusss ooohh..

    Tak lama kemudian ku lihat adel makin menyunggingkan pantatnya bongkahan pantatnya terangkat seakan menyambut penisku menjepit erat tepat di selangkangannya sebenarnya aku takut kalau kepala penisku terlihat muncul dari depan pas di bawah selangkangan adikku tapi pagar besi yg menghalangi kami cukup rapat hingga aku tak ragu2 lagi menggoyang mesum adikku yg juga menikmati dicabuli kakaknya sendiri..

    Sampai di batas kenikmatanku terjepit disempitnya belahan pantat adel sepertinya gue pengen croottt.. Tak tahan lagi gue menahan cairan sperma yg ingin meledak keluaarr..

    Aku ; Dell.. Kakak pengen keluaaaarr..

    Adel : keluar apanya kakk??

    Pengen pipis enak delll..

    Adel : ooh.. Kiraaaiiin adel apa
    Keluarinnn aja kakk..

    Aku : tapi nanti celana kamu basah dell gimana ini??

    Entah setan dari mana yg sudah mempengaruhi kami berdua hingga sampai sejauh ini dan yang paling membuat aku tersentak kaget ketika adikku adel membalikan badannya sejenak menatapku lalu berkata : ..”biar adel bantu kakak tolong jaga sekeliling ya kakk..

    Tiba tiba saja adel merunduk jongkok tepat di depan selangkanganku dan
    HAAAPPP…

    EUUUGGGHH.. HEEEUUUMMPPP

    SRRRUUUPPP… sebuah sedotan kuat tepat di ujung gelombang orgasmeku.. Crrrroooorrtt… Crrrrooottt… Crrrrooottt.. Crrroottt..

    Aduuuhh giiilaaa gue di sepong adelia adikku mulutnya melahap penisku yg kulihat memenuhi mulut mungilnya. Lebih dari 5 semprotan deras spermaku langsung di telan habis tanpa ada sisanya..

    Aku yg lunglai memegang pagarbesi didepanku mencoba menghalangi adel yg masih ada dibawah berjongkok mengenyot penisku mulutnya kemudian melepaskan penisku yg sudah tidak mengeluarkan sperma mulutnya terlihat seperti bergerak menelan sisa sperma di mulutnya..

    Deeellll.. Oohhh.. Cepat bangun dek nanti ketahuan orang bahaya..! ”

    Tanpa menunggu lama adel berdiri lagi kini posisinya kembali membelakangiku sambil bibirnya seperti sedang mengecap rasa dari sperma yg tersisa di bibirnya yg sempat sedikit meleleh keluar dari bibirnya.. Aku yg takut gemetar tanganku Buru2 memasukan penisku kembali kedalam celanaku walaupun keadaannya masih sangat tegang..

    Aku : deeelll.. Makasiiihhh.. Sayang Kubisikan ditelinganya mesra

    Adel : heemmm.. Adel menganggukan kepalanya sambil berpura pura menonton kembali pertunjukan dangdut didepanya..

    Kupeluk erat lagi adikku kini tidak kulakukan gerakan cabulku karena penisku terasa ngilu sekali saat pantat adel sesekali menggesek selangkanganku..

    Adel : kakk.. Pegang deh ini.. Sambil tangannya menuntun tangan kananku masuk kedalam celananya menyentuh permukaan vagina gundulnya

    Astagaaaa.. Deelll kamu basaaahh??

    Iyaaaahh kaaakk.. Desah adel..

    Adel : Kakak harus tanggung jawab niihh.. Nanti kalau sudah pulang kerumah adel tunggu di kamar adel.!!

    Jangang bilang siapa2 yaa.. Kakk.

    Mungkin Hari ini hari adalah hari keberuntunganku niat awalnya hanya ingin menghibur diri menonton konser show artis2 Dangdut terkenal malah menjadi pengalaman mesum yang tidak mungkin bisa aku lupakan beberapa menit yang lalu aku menumpahkan cairan spermaku di mulut “adelia ” adik kandungku yang berusia 14thn

    aku akui Adel memang cantik sangat menggodaku tubuh molek abg masakini dengan cara berpakaian yang menurut gue mengundang birahi bagi siapa saja yang melihatnya..

    Tanganku yang memeluknya dari belakang dituntunnya masuk kedalam celana dalamnya sungguh pertama kali ini dalam hidupku meraba permukaan kulit vagina gundul mulus tanpa bulu yang licin oleh cairan lendir yang keluar merembes dari dalam vagina adikku betapa basah dan licinnya ketika jari tanganku menyusuri belahan vaginanya yang rapat

    Aku : astagaaa.. Deell kamu basaaah??

    Iyaaahh kaakk.. Desah adel

    Adel : kakak harus tanggung jawab niihh.. Nanti kalau sudah pulang kerumah,, adel tunggu di kamar adel .. !!

    Jangan bilang siapa2 ya kakk!!

    Aku : iya dek emang kamu mau apa? Adel hanya menoleh sambil tersenyum tanpa menjawab pertanyaanku manis sekali saat dia tersenyum wajahnya begitu dekat hanya berjarak beberapa centi saja tanganku yang masih meraba dibalik celananya kutarik keluar perlahan kucium aroma lendir adel yang tersisa di jariku harumnya mengundang nafsuku

    Dell.. Pulang yuuukk.. Hujan tuh nanti kamu sakit loh..

    Adel : ya udah hayo pulang kak.. Lagiaan acaranya juga sudah mau selesai tuhh..

    Kami pun beranjak meninggalkan lapangan alun2 tempat konser dangdut yang masih berlangsung itu ku pegang tangan adel menuntunnya keluar dari kerumunan orang2 yg masih tetap menyaksikan pertunjukan kulihat banyak laki2 yang menatap nanar melihat penampilan adikku yang sexy kaos tipisnya menerawang mempertontonkan kemolekan tubuh abg segar dengan tonjolan dada yang menantang karena basah oleh keringat dan hujan..

    ”Ayo dell hati2 jalannya licin..
    Sesampainya kami di tempat parkir cepat2 kunyalakan motorku lalu pergi membonceng adel yang mulai basah kehujanan disepanjang jalan dia memelukku erat padahal aku mengendarai motorku dengan kecepatan sedang mungkin adel kedinginan karena bajunya basah ditambah hawa dingin kawasan kota lembang berhembus kencang menerpa kami berdua..

    Adel : kakk.. Diiinnngggiii… iiihhhh

    Aku : sabar ya dell bentar lagi nyampe.. Kamu peluk kakak aja yang kuat yaaahh..

    Adel : iyaaaaahh..

    Tiba2 saja hujan semakin deras
    Pelukan adel makin kuat kurasakan kupercepat laju motorku menyusuri jalan kecil perkampungan,, melewati hutan pinus juanda yang menuju rumahku terasa sekali buah dadanya yang kenyal menempel di punggunggku membuatku horny penisku perlahan lahan membengkak lagi didalam celanaku..

    Adel : kakk huujaaann nyaa.. Deraaass.. berhenti dulu kakk..

    Aku : iyaaahh.. Kita berteduh dulu dek di depan ada warung kecil tuuhh..

    Niat ingin cepat2 sampai dirumah jadi terhambat karena hujan yang mengguyur daerah perbukitan ini kuhentikan laju motorku di depan bangunan kayu kecil seperti warung kuparkirkan disamping bangunan itu yang ternyata sepi tidak ada orang satupun disana sepertinya tempat ini tidak dipakai lagi pintunya pun tidak ada bangunan bekas berjualan ini sudah ditinggal pemiliknya..

    Aku : deell.. Masuk kedalam sini jangan disana dingiinn.. ”

    Adel : iyaa.. Kak.. duuhh..baju adel basah semua kakk.. “”

    Aku : sama kakak juga dell.. Mana dingin banget disini..

    Gue melihat adel adikku menggigil kedinginan tak tega juga melihatnya dalam keadaan basah begitu hujan masih mengguyur tanpa menunjukan tanda2 akan berhenti baju basah adikku membuat semua lekuk tubuhnya tercetak jelas menggambarkan pemandangan erotis entah setan mana lagi yang merasuki otakku tiba2 saja nafsu birahiku naik ingin sekali rasanya aku mendekapnya lagi..

    Aku : adell.. boleh gak kakak peluk kamu lagi?? Tanpa menunggu jawaban dari mulut adell tanganku sudah kembali mendekap erat tubuhnya dari belakang Aarrrhhh..

    bukan pelukan biasa lagi yang kulakukan tapi tanganku menggerayangi perut dan paha mulusnya yang basah oleh air hujan.. Kucium lehernya kutekan lagi selangkanganku memepet badannya..

    Aaahhh.. Kakk.. Adel merespon dengan desahannya kubalikkan badannya hingga kami berhadapan dan tanpa diminta adel menutup matanya seolah tau apa yang akan terjadi selanjutnya.. Langsung saja kulumat bibir basahnya kupagut dengan nafsu yang sudah di ubun ubun ini..

    MUAAAACCCHHH.. SSSTTTTSSSS..

    Adellll… heeuummph.. Muuaaahh

    Kakk.. Oooohhh..

    Ciuman panas ditengah hawa dingin hutan pinus berhasil membuat darahku terasa panas kami berpelukan erat sambil bergumul dan saling membelitkan lidah..

    Tanganku liar menggerayangi toket adell yang sedari tadi menggodaku kuremas remas dibalik tanktop basahnya..

    Dell.. Oohhh.. Kenyaall banget toket kamu dek..

    iyaaahh.. Kakk.. enakk teeruss remass..!!

    dell.. disini sepiiii.. buka saja bajunya kakak jadi pengenn..

    Adel : kakak mau apa??

    Aku : kita petting seperti tadi yuu di gesek2 lagi. .

    Adel : kakak juga buka bajunya adell juga pengenn seperti yang tadii..

    Mungkin fikiran kami sudah terperangkap dalam jeratan nafsu birahi kulihat adell begitu tegas melepas bajunya satu persatu tanpa menyisakan satu helai benangpun di tubuhnya kini tubuhku dan adell sudah polos telanjang bulat,,

    Dell.. Kamu sexy banget dek..”
    Kudekap lagi adikku tanpa ragu hingga kulit tubuh kami benar benar merapat menyatu dalam balutan gelora nafsu yang menggebu mulut kami kembali beradu saling menikmati bibir dan lidah yang menari nari .. Tangan adell tanpa malu malu meraba penisku yang sudah tegang sekali saat itu..

    Adell : kakak mau lagiii??

    Dengan tatapan mata yg sayu penuh nafsu.. Adel menatap dalam dalam mataku..

    Aku : iyaaahhh.. Kakak mau lagi..

    Kubalikan lagi tubuh adikku membelakangiku kupeluk dari belakang dan langsung ku gesek2 lagi penisku di belahan pantatnya sungguh sangat mendebarkan jika saat ini kami dipergoki orang sedang berbuat mesum di sebuah gubuk bangunan bekas orang berjualan ini.. Tapi nafsu sudah terlalu membutakan kami yang ingin kurasakan hanya menikmati tubuh adikku ini..

    Aaahh.. Kakak oohh.. eenaaakk teruuuss.. goyaaaangg teerruuuss..

    Adell semakin menaikan pantatnya menungging paha sekalnya menjepit penisku yang sedang menggesek bibir vaginanya dari belakang pantatnya.. Tubuh adell melengkung wajahnya menoleh kesamping mencari bibirku untuk kembali bermain lidah dimulut mungilnya..

    Hanya saling menggesek kelamin seperti ini saja aku sudah melayang layang menikmati hangatnya selangkangan kami yang saling menstimulasi kenikmatan seperti orang bersetubuh..

    Kumaju mundurkan penisku menggesek celah basah vagina rapat adikku sampai tidak memperdulikan bahwa gerakan penisku sedikit sedikit membuka celah belahan bibir vaginanya sungguh aku tidak memperkirakan nya dengan semakin menunggingnya pantat adell penisku malah maju terselip di dalam bibir vaginanya pantas saja ujung penisku merasakan hangat dan basah..

    Aaahhh.. Kaakkk.. aduuuhhh.. Stoooppp.. Berhenti dulluu..

    Keeenaaapa deeelll..??

    ditengah asyiknya tubuhku bergerak menggesek belahan pantat adell tiba2 saja adel memegang penisku
    entah apa yang dilakukannya tapi sepertinya tangan adel mengarahkan ujung penisku tepat di celah sempit vaginanya sambil sedikit membungkukan badannya..

    Kaaakk.. Teekkaaaann teeruuss.. Dorrrooonnggg..!! ”

    Astagaaa.. apa aku tidak salah mendengar ucapannya aahh.. Persetan dengan akal sehatku adikku saja sudah meminta berbuat lebih jauh untuk melakukan penetrasi kedalam vagina sempitnya..”

    Ayoo kakk ruddy.. Masuukkinnn !!

    Doronngggg..!! Tekaaann..

    Iyaaah.. Dell.. Sebentar kamu yakin dek??

    Adel hanya mengangguk pasti seakan memberikan sinyal perintah untuk segera menyetubuhinya..

    Dell.. Taaahann uuugghh..

    Ssleeebb.. Aahh.. Sempit sekali lubangnya perlahan lahan kutekan lagi kedepan sslleeebb.. Aarrrgghh

    aaaahhh.. Teeruuss kaakk.. Sedikittt lagiii.. ouugghhh..

    Disinilah diantara nafsu dan akal sehat bertarung di tengah dinding selaput dara keperawanan adikku penis tegang yang terjepit tinggal menunggu sekali dorongan kuat untul membobol lapisan tipis di liang sempit vagina adikku..

    Deeelll… Uuugggghhh…

    Brrreeeeettt… Bleeeeesssss… Sleeeebbb aaaaiiihhh.. Uuuhhhh..
    Kaaakkk.. Aduuhh sakkitt..

    Ooohh… Adeeelll… Semmpiiitttnyaaa.. Ohh.. Tuhaan..
    Nikmat sekali rasa ini sebagian besar penisku masuk menerobos liang sempit adikku..

    Aiiihh.. Kakk.. Periihh.. Pellaaann.. Pelaaaann..

    Terlanjur sudah semuanya terjadi kini kumantapkan hati untuk menyetubuhi adell di gubuk ini.. Penisku mulai maju mundur pelan pelan tanganku memegang pinggang adikku kini kami benar2 sudah terlarut dalam nafsu terlarang ini tangan adel meraih pegangan meja kayu yang sudah usang kepalanya mendongak keatas sambil merintih merespon setiap gesekan penisku didalam vagina sempitnya…

    Ooohhh.. Kaaakk.. Aduuuhhh.. Aahh teerruusss.. goyaaangg.. Aahh.. enaaakkk..

    Iyaaaahh.. Dek.. Kakakk.. Jugaa
    Sumpaahh ini enakkk banget dekk..

    Plokk.. Plokk.. Plokk. Plokk. Plokk

    Plokk.. Plokk. Plokk. Plokk..

    entah kenapa kini gerakan penisku semakin lancar dan licin meskipun rasa sempit masih kurasakan menjepit penisku..

    Iyaaahhh.. Terrruss kakk.. Adell mauu piipiiisss..

    Sudah 2o menit kami bertahan dengan posisi dogy kulihat adell mulai kewalahan menerima tusukan penisku di vaginanya..

    Deelll.. Ganti posisi dekk..!!

    Kubalikan tubuh adell menghadap kearahku ku angkat tubuhnya ke atas meja usang di gubuk ini.. Kini adell bersandar setengah duduk diatas meja kayu usang yang menempel ke dinding gubuk.. Vagina gundulnya begitu menggoda langsung ku lahap kuhisap dan menjilati belahan bibir vaginanya
    Ku kenyot kenyot cairan lendir yang membasahi permukaan vagina gundulnya..

    Aku kembali memposisikan penisku di celah liang sempit adell..

    Langsung kutancapkan lagi penisku masuk menembus sisa2 keperawanannya kugenjot lagi lebih cepat mendorong lebih dalam mengocok penisku terasa sekali nikmat nya bersetubuh jika mataku bisa melihat semua keindahan tubuh adikku yang telanjang bulat basah oleh keringat dan sisa air hujan yang membasahi kami berdua..

    Oohh.. Yeess.. Adeeelll.. Oohh.. Sedikit lagii.. Kakakk .. Muncrattttt… Auuuuhhh..

    iyaaahh.. Kaakk saammaa adell jugaaa.. Udaahhh.. Mauuu pipiiiss eeenaaakk..

    Kupercepat tusukan penisku keluar masuk memborbardir liang vagina adell yang terasa makin panas membuat tubuh kami jadi semakin hangattt..

    Plakk.. Plaakk.. Plaakk
    Plakk.. Plakk.. Plakk. Plakk..

    Tiba2 tubuh bugil adikku adel meregang menggeliat kuku jari tangannya sedikit mencakar kulit tanganku yang asyik meremas tokel besarnya sambil terus menyodok vagina adell dengan penisku..

    Kaaakkk.. aaaawwww… Ooohh..

    Serrrrr…. Serrrrr… Serrrr..

    Adell mendapatkan gelombang hebat orgasme pertamanya..
    Matanya terbelalak pupil matanya seperti terbalik menyisakan sebagian warna putihnya saja..
    bibirnya megap megap berusaha mengendalikan nafasnya yang tersenggal..

    Akupun tak ingin menahan lagi ku pompa lebih liar lagi tanpa menghiraukan adell yang masih lunglai menerima orgasmenya..

    Ooohhh Adeeelll.. Kakaaakkk..

    Keluuaaaarrr.. Crottttt.. Croottt.. Croottt.. Crotttt.. Crooootttt…

    Lebih dari 6 semburan cairan sperma panasku membanjiri vagina mungil gundul tanpa bulu itu..
    Tubuhku ambruk menindih tubuhnya kuciumi lagi bibirnya leher dan toket kenyal abg 14thn ini..

    Dell… Muuaaahh.. Muaaacchh..
    Kuhisap puting merah muda di payudara montok adikku..

    Kaaakk.. Adduuuhh.. ternyaataa..enaaakk yaaaah.. Rasanya ml seperti kata temen adell oohh..

    Aku tertegun mendegar pengakuannya.. Jadi temen kamu sudah pernah seperti ini delll??

    iyaaah kaakk.. Makasiiihh.. Kaakk lain kalii kita ml lagi yaa kakk..

    Oohh.. Yaaah dek pasti dengan senang hatii.. Sudah yahh kita pulang hujannya sudah reda..
    Setelah persetubuhan terlarang ini terjadi,, aku dan adell semakin dekat kami masih menjalin hubungan jika keadaan rumah sepi aku selalu mengajak adikku adell bersetubuh lagi begitu juga adel kini semakin binal saja tidak malu2 lagi meminta dirinya dipuaskan olehku kakak kandungnya sendiri..

    Di sebuah ruangan kelas Jam istirahat sekolah 4 gadis abg kelas 2 sma di kota lembang.. Percakapan yang diwarnai gelak tawa cekikikan terkadang saling berbisik – bisik membicarakan sesuatu entah apa yang mereka bicarakan..

    Gina : Jadi bener dell kamu udah gituann..?? Sama siapa lho dell??

    Adell : Ssssttthh.. Jangan keras2 Gin.. Ntar kedengeran sama yg lain Nanti deh aku ceritain tapi jangan disini say… ”

    Gina; jadi yang masih tahan jadi cewek perawan cuma si winnie dong say.. ha.. haa.. hiii..
    Ehh ngomong2 Acara Nanti sore jadi kann??

    Adell : iya pasti jadi dong say..!! Tempatnya yang biasa kan Gin..? Boleh gak aku bawa cowok??

    Gina : emang Kamu mau ngajak siapa.. dell ??”

    Adell : rahasia itu mah lihat nanti aja he.. he.. “Siska sama winnie katanya mau bawa pasangan masa gue sendirian kan ga seru Gin. Ya udah nanti sore janjian di tempat biasa ya say..

    Sepulang sekolah dirumah adell..

    Hay cowok ikut adell dangdutan yuuk.. ”

    .. Suara genit adik kandungku adell mengalun begitu lembut ditelingaku tangannya mengelayut manja dipundakku sore ini dia terlihat sangat cantik sexy dan segar fresh sepertinya dia mau pergi tapi entah kemana..

    Hallo adell adikku sayang.. Mau kemana lagi dekk ko pakaiannya mirip artis dangdut gitu sexy bangett..??

    Adel: Kak.. Ikut yuukk.. Kita karaokean sama temen2 adell,, biar seru kan kakak yang bilang kalau adell mau main harus minta diantar sama kakak.. Nanti ada imbalannya lho.. Mau??

    Aku : waahh asyikk tuhh.. Iya deh kakak ikut tunggu sebentar yaa.. Kakak siap2 dulu.. Cuma 5 menit kok gak lama..

    Karaokean waww.. Sama adell dan temen2 nya pasti seru nihh apalagi teman-teman adell cantik2 sexy sexy lagi kaya abg cabe-cabean..
    Tanpa berpikir lama aku iyakan saja ajakan adikku ketempat karaoke padahal sore ini aku lagi magerr.. malas gerak ” tapi karena adell yang ngajak aku gak mungkin nolak sejak kejadian digubuk pinggir jalan aku selalu mendapatkan kejutan kejutan nikmat dari adikku..

    ” Ayo dell kakak udah siap” ayo berangkat ..

    Adell : Nah gitu dong kak.. Jangan tiduran melulu dirumah ntar cepet tua hee.. Ayo berangkat..

    Kunyalakan sepeda motor Satria fu ku melaju melewati kawasan hutan pinus juanda turun ke dago menuju jalan Raya kota kembang yang padat merayap.. Tangan adell begitu erat memelukku dari belakang celana pendek adell membuat paha mulus sekal menjadi pusat perhatian disepanjang jalan dan lampu merah banyak mata nakal yang melotot melihat keindahan paha mulusnya..

    Aku : dell tempat karaoke nya dimana??

    Adel : di daerah antapani kak.. Memang jauh sih.. Tapi disana asyik tempatnya bebas mau ngapain aja bisa, kakak kan suka yang bebas bebas gitu hee.. Dijamin bikin kakak ketagihan.. Pokoknya aman deh tempatnya..

    Aku : wow.. Emang kita mau ngapain sihh pake nyari tempat yang bebas segala dell.. ”

    Adell : ya.. Nyanyi nyanyi dangdutan gitu goyang2 sama gitu dech.. Nanti kakak juga tau.

    Setelah tiba kami ditempat yang dituju teman2 adikku sudah sampai disana lebih dulu,, agak ngumpet juga tempat karaokenya bangunannya seperti ruko tapi nyaman juga nih..

    Adel : kak.. Kenalin nih teman2 adell Gina, Siska, winnie ini pacarnya Gina dony yang itu sepupunya Siska Andre dan itu kakaknya winnie dimas..

    Wah rame juga dell emang mau sewa room berapa??

    Adell : yang middle juga bisa kak satu room aja Ayo say kita masuk..

    Jadilah kami berdelapan 4 gadis cantik sexy dan 4 cowok masuk kedalam sebuah ruangan karaoke ternyata cukup luas juga ruangannya gak sempit meskipun kami masuk semua kedalam room karaoke..

    Gina : oke semuanya kita mulai acara dangdutan ala 4sekar lagu pertama kita adalah “Edan Turu” aku sama adell mau nyanyi duluan ya yang lain boleh ikut goyang gak ada yang larang kok expresikan saja semua yang kalian mau oke tapi ingat harus sama pasangannya gak boleh swing.. Itu sudah peraturan genk kita 4sekar oke..

    Adell : okeee.. Ayo kak temenin aku joged kakak bebas mau apa saja mau peluk cium gesek2 terserah disini aman kakk.. Situs Judi Online

    Aku : waduuhh.. Gilaa nihh beneran dell serius mau ngapain aja bolehh..??

    Gina : semuanya Boleh kak ruddy.. Jangan kaget ya emang seperti ini karaokean kita,, dijamin kak ruddy bakalan suka dehh.. he Ayo mulai dell.. Musikkkkk…

    Sungguh diluar dugaanku ini bukan acara nyanyi bareng di tempat karaoke tapi lebih tepatnya mesum bareng sambil dangdutan sungguh Edan pergaulan anak sekarang masih abg saja sudah seperti ini bagaimana nanti kalau sudah besar..

    Aku sempat canggung tampil di depan bersama adell adikku tapi adell seperti tau keadaanku setelah lagu diputar tangan adell menuntunku untuk memeluk pinggang nya dari depan sambil bernyanyi mengikuti irama musik Dony pacarnya Gina juga melakukan hal yang sama bergoyang sambil memeluk Gina bukan goyangan biasa tapi itu gerayangan tangan nakal yang kulihat dari si Dony..

    Ayoo.. Goyaang ” adell..Gina “teriak teman2 nya adell yang sedang duduk minum2 yang kulihat itu minuman beralkohol sumpah ini pasti jadi diluar kendali kalau sudah di pengaruhi minuman yang memabukan seperti goyangan pinggul adikku yang mulai memabukanku..

    Adell : kaakk.. Jangan diam saja ayoo cium adell peluk adell kakak gesek2 lagi penis kakak disini gak apa2 yang lain juga mereka melakukan hal yang lebih tuuhh.. Lihat.. Siska sama sepupunya lagi cipokan gituuhh..

    Aku : iya sayang sini balik badanmu kakak mau peluk sambil gesek2 Muaaachh.. Aku yang mulai panas melihat kelakuan para gadis abg ini kulampiaskan nafsuku sama adell adikku ku cium bibir manisnya kugerayangi tubuh molek dan sexy adell yang membuat celanaku sesak tak sabar ingin mendapatkan tempat penyalurannya..

    “AAACCCHH.. TERUSS KAKK.. REMASS SUSU ADELL.. GESEKKINN PANTAT ADELL SAMA PENIS KAKAKK.. ”

    sudah tak kuhiraukan lagi keadaan sekitarku sesekali kulihat Gina & Dony sudah melakukan frenchkiss.
    di sofa tempat winnie dan kakak nya juga melakukan hal mesum yang lebih gila lagi kulihat winnie kepalanya sedang turun naik di selangkangan kakak kandungnya
    Shiiiitttt. Gilaa ini tambah gilaa..

    Gak tahan lagi rasanya gue melihat situasi seperti ini,, baru saja aku memagut liar bibir manis adell suara musikknya berhenti karena memang lagu pertama sudah berakhir.. Aahh kentang niih..

    Gina : Nahh.. Sekarang Giliran siska sama winnie tampil didepan hayo say goyang yang heboh ya.. Ayo dell kita duduk dulu sambil minum2 gue haus nihh..

    Adell : Oke Gin.. Ayo kak kita pindah ke sofa biar siska & winnie yang menghibur kita,, Kakak haus kan nihh minum ini biar kaka jadi garang hee..

    Aku : Dell kakak ngaceng niih.. Gara2 goyangan kamu nihh apalagi lihat si winnie nyepong kakaknya jadi pengen dong kaya gitu ..”

    Adell : ya udah sini kak buka celananya kakak duduk bersandar saja biar adell kasih sesuatu yang beda dari yang lain..

    Aku : kubuka perlahan celanaku mencoba mengeluarkan penis tegangku dari sesaknya celana dalamku.. Kulihat tangan adell membantuku menurunkan celanaku hingga lututku.. Tangannya langsung menangkap penisku yang sudah sangat keras dibelai dan diremas remas lembut oleh tangan mungilnya,,

    bentar ya kak adel mau ambil permen dulu..

    Buat apa permen dell.. ??

    Buat ini kak.. Kulihat adell mengulum permen di mulutnya lalu

    Cium adell kakk.. MUAAACCHH.. HEUUMMMHP.. YAAHH… HHAAHH..
    Adell memagut liar bibirku manis sekali rasanya menambah sensasi ciuman kami lebih panas lagi sedangkan tangan kirinya terus mengocok penisku..

    Ooh.. Kakk.. Sekarang kakak lihat niih ini bakat baru yang adell pelajari dari Gina..

    HAAPPPP.. MOOOOAAAHHHPP..

    SSRUUUPPHH.. SRUUUPHH. MMMMPPHH.. ENNAKK KAAKK.. JADIII.. MANISSSS.. KONTOLNYA..

    OHH.. adell melahap penisku tanpa aba2 membuatku Kelabakan menerima hisapan mulutnya kurasakan permen yang ada dimulut adell menekan permukaan kulit penisku AHHKK.. UUHHKK GELIII SAYANNGGG.. ENNAAKKK..

    Sungguh ini tehnik Oral sex yang Hebat sekali mampu membuat ereksi penisku tegang maksimal.. Adell juga sepertinya merasakan penisku jadi lebih menggemaskan membuat mulutnya menghisap lebih kuat dari biasanya.. OHH DELL.. SUDAHH.. NANTI KELUAR..

    adell : PPUAAAHH.. enak banget ya kakk.. Kakak mau yg lebih enak gak??

    Aku : terserah kamu dell,, apa aja yang penting enak,, kini adell perlahan berdiri lalu membuka celana pendek yang dipakainya sekaligus celana dalamnya kakinya lalu mengangkangi penisku memposisikan di celah basah vaginanya..Dan Bleusssshh..Sleeebb
    Penisku menyeruak masuk kedalam ruang hangat dan basah menjepit penisku..

    KAkk.. OOH.. GOYANNGGGGGiiiNN..

    Sungguh pengalaman liar yang mengesankan aku dan Adell begitu bebas melakuan persetubuhan di ruangan karaoke bersama teman2 nya tubuhku terasa ringan melayang akibat minuman yang mengandung alkohol rasa di selangkanganku bertambah nikmat seiring goyangan pinggul Adell bertambah liar menelan dalam penisku masuk menyentuh ruang hangat vagina sempitnya..

    AHHKK.. ENNAKK.. KAKK GOYANNGG TERUUSS ENTOTIN ADELL YANG DALAMM.. JANGAN RAGU RAGUU… NIKMATINN ADELL SEPUAASNYAA..

    Semakin liar keadaan di dalam ruangan ini semua teman adell juga tidak malu2 lagi melakukan hal yang sama bahkan Gina juga Naik turun di atas badan Dony… Siska sekarang disodok dari belakang sambil menungging di depan meja tempat aku dan adikku sedang mengejar kenikmatan yang mungkin sebentar lagi akan kudapatkan..

    ADELL.. SAYANNGG.. GOYANNGG TERUUSSS KAKAK MAU MUNCRATTT…

    AHKK.. IYAHHH.. ADELL JUGAAA..
    KELUARIIIN DI DALAMMM KAKK.. KITA BARENGANNN.. IIIHHH.. HOOH

    semakin cepat adell mengulek pinggulnya maju mundur tanpa henti membuatku ingin cepat meledakan lahar panasku didalam vagina hangatnya..

    DELLL.. AAHHH CROOOOOOTTTTTT..
    CROOOTT.. CROOOTT… CROTTTT..
    ohh aku menyerah menerima goyangan maut Adell penisku seperti dihisap kuat Di dalam vaginanya semburan sperma hangatku meluber keluar dari bibir vaginanya..

    IYAHHH.. KAKK.. ADELLL.. NYAMPEEEE… ARRRGGHH.. SERRRRRR.. SERRRRRR… SERRRRR..

    tubuh Adell melengking mulutnya menganga tubuhnya menegang tangannya merangkul pundakku langsung mencari bibirku lalu memagut mesra lidahku..
    suara raungan dan rintihan gadis2 abg yang sedang menikmati pergulatan liar bersahutan bersama bisingnya musik yang terdengar keras menutupi suara2 mesum kami..

    Sungguh Nikmat rasanya berkali kali lipat jika melakukan sex secara bersamaan seperti ini apalagi jika aku bisa menukar pasanganku aku jadi penasaran ingin mencicipi juga teman2 Adell tapi untuk saat ini Aku hanya bisa melampiaskannya dengan adell saja..

    Adell : Enak ya kakk main bareng sama temen2 adell.. Lain kali kakak harus ikut kerumah Gina nanti disana kita pesta lagi kapan2 saja jangan hari ini sekarang kita pulang saja adell mau main sama kakak di rumah.. Adell masih pengen kakk..

    Aku : Ooh iyaa sayang terserah kamu dell.. Kakak juga gak pernah puas nihh nikmatin ini kamu sambil kusodok keras vagina adell dengan penis kerasku yang masih menancap disana..

    Sudah satu jam kita diruangan karaoke ini tak terasa sudah waktunya kami beranjak meninggalkan ruangan aku dan adell saling merapihkan kembali pakaian masing masing..

    Ayoo.. Kak kita pulang..

    teman teman semuanya Adell pulang duluan yaa.. Jangan lupa minggu depan acaranya dirumah Gina..

    Iyaa Dahh Adell.. Hati2 dijalan ya.

    Ketika kami keluar ruangan kulihat sudah banyak orang muda mudi dan orang dewasa yang menunngu giliran menyewa room karaoke aku dan Adell hanya tersenyum saja melihat keadaan disana..

    Aku : ini tempat karaoke atau apa sihh dell.. Kok aneh ya bisa bebas gini..

    Adell : sudahh ahh.. Pulang yuukk
    Nanti adell ceritain dirumahh yaa.. Adell masih ada surprise buat kakak..

    Aku : Apa itu dell??

    Lihat saja nanti dirumah kakak bakalan dibikin enak sama adell hee…

    Kisah Seks,Cerita Sex,Cerita Panas,Cerita Bokep,Cerita Hot,Cerita Mesum,Cerita Dewasa,Cerita Ngentot,Cerita Sex Bergambar,Cerita ABG,Cerita Sex Tante,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Tante,Cerita Sex Pasutri.

  • Foto Bugil Tante Jenny Yang Menggoda

    Foto Bugil Tante Jenny Yang Menggoda


    2538 views

    Foto Bugil Terbaru – Galeri Foto Tante Semok Bugil Sudah Sange Siap Dientotin, Kelakuan mesum seperti ini memang sudah menjadi hal biasa. Dimana tante semok setengah baya dengan sumringah menanti kotol perkasa para brondong untuk menerobos masuk ke dalam memek lembutnya. Sama dengan tante girang bertubuh montok ini, dimana ia sudah bugil total seakan memberi tanda bahwa dia sudah siap dientotin.

     

  • Cerita Seks Membeli Perawan Gadis ABG SMA Yang Masih Renyah

    Cerita Seks Membeli Perawan Gadis ABG SMA Yang Masih Renyah


    1383 views

    Cerita Seks ini berjudul ” Cerita Seks Membeli Perawan Gadis ABG SMA Yang Masih Renyah ” Cerita Dewasa,Cerita Hot,Cerita Sex Panas,Cerita Sex Bokep,Kisah Seks,Kisah Mesum,Cerita Sex Tante,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Janda,Jilbab,Terbaru 2019.

    Cerita Seks – Ini dia Cerita Seks yang bercerita tentang Gadis SMA bernama Amalia yang kocokan bikin aku merem melek, waktu itu adalah hari ulang tahun sekolah tempat gue belajar 2,5 tahun belakangan ini. hari jadi sekolah merupakan hari yang sangat bahagia bagi kami siswa siswi yang sekolah disana kerana kami semua ga dapet belajar tentunya dan udah dari 3 hari sebelumnya melakukan berbagai persiapan untuk acara hari itu!

    pada hari jadinya sekolah kami mengadakan berbagai acara yang sangat heboh dan ga kalah seru pastinya sob! mulai dari pentas musik aneka band, aneka lomba2 seperti lomba antar kelas sampai lomba modern dance. Namun lomba modern dance ini tidak diadakan antarkelas, tetapi antarangkatan yang membuat acara ini seru adalah suporter dari masing2 kelas dan angkatan yang saling adu mulut sampai adu jotos untuk team yang mereka jagokan!biasalah anak muda seperti kami egonya lagi tinggi-tingginya

    Ok kembali ke acara ulang tahun sekolah gue ini dimulai dari pukul 9 pagi. Namun gue datang pukul 11 siang!hehe.. maklum lah anak bandel yang suka nyari sensasi dan sengaja gue datangnya telat hanya untuk nonton band2 ibu kota dan menyaksikan lomba modern dance saja. Dan akhirnya saat yang dinanti datang juga.

    Modern dance angkatan kelas 3 yaitu angkatan gue sendiri yang beranggotakan 5 orang. Namun yang gue kenal dekat hanya melia yang memiliki nama lengkap Putri Amelia Candra. ohhh ya gw kok sudah mengenalin orang lain padahal gue aja belom kenalan!he..nama gw ryo sob nama panjangnya ga usah deh ya jelek soalnya ?

    Acara pun dimulai dari penampilan kelas 1 lalu iikuti kelas 2 dan yang menjadi penutup adalah kelas 3. Mereka mulai masuk ke tengah lapangan. Pakaian yang mereka kenakan cukup seksi. Walaupun di bagian perutnya tidak terbuka. Pakaian yang mereka kenakan cukup ketat pastinya, menonjolkan payudara payudara mereka yang baru ‘tumbuh’.

    Cukup membuat mata murid murid lelaki melotot. Dengan diiringi lagu-lagu techno mereka semua yang muda belia seumuran gue meliak-liukan badannya dengan seksi. Seiring lompatan atau gerakan seksi mereka payudara mereka bergoyang-goyang indah dan bergetar-getar!indahnya serasa dunia saat itu

    Mata saya hanya tertuju pada melia. Selain karena wajahnya yang cantik, ia juga memiliki payudara yang cukup seksi tentunya. Rambutnya yang tergerai panjang menambah seksi tubuh indahnya. Walaupun ada pula teman 1 tim dancernya yang saya pikir cukup bohai juga.

    Mulai dari payudara yang lebih besar dari melia, ia juga memiliki paha yang gempal. 

    Namun perhatian gue tetap tertuju pada melia. Wajar aja gue merhatiin terus, menurut gue dia cewek paling seksi secara fisik maupun non.Setelah mereka bermodern dance ria & membangkitkan gairah pada laki-laki, dengan keringat bercucuran di kening, leher & bagian-bagian lainnya, mereka segera berganti baju. Agen Judi Hoki Banget

    melia segera menuju kelas untuk kembali mengenakn seragamnya. Seiring langkahnya berjalan, payudaranya yang baru tumbuh bergoyang-goyang. Kemudian setelah ia mengambil pakaian ganti dari tasnya,  ia pun menuju ke wc untuk berganti baju.

    Lalu gue ikutin dia dr belakang. Terlihat, tali branya nyeplak karena keringat yg basah ke tubuhnya. wowww sedapnyo. Setelah masuk itu, ia masuk ke kamar mandi. Tanpa ia sadari bra dan celana dalemnya yg berwarna hitam jatuh di depan pintu kamar mandi.

    Gue pun langsung saja mengambil bra an cdnya yang jatuh tersebut dan langsung gue pegang. Gue pun masuk ke kamar mandi cowo dengan tujuan mau kencing tanpa maksud untuk menyembunyikan ke dua barang tersebut. Di dalam pikiran gue, gue akan berikan setelah gue kencing.

    Setelah gue kencing, gue liat amelia mondar-mandir di sekitar kamar mandi. Langsung aja gue tegor,
    “Nyari apa melia?”
    “Eh lo ryo, ini nih gue nyari bh sm cd gue, lo lyat gak?”
    “Ohhh, ini mksd lo?” Langsung gue tunjukin bra dan cdnya.
    “Iya, ni dia yg gue cari. Ni lo nemu dimana?”
    “Ni tdi jatoh. Lo ga tau…”
    “Oh yawdh, thanks ya ryo.
    “Iya sm2 melia.”
    “Ywdh deh, gue mo ganti baju dulu yah. Gerah banget nih.”
    “Ngapain melia?”
    “Ganti baaajuuu… knp?? Mo ikuuut??” Tanya amelia nakal.
    “Hhhee. Emg boleh melia??”
    “Hmmm…” dia ngeliat ke sekitar. Setelah itu dia langsung nyruh masuk gue untuk 1 kamar mandi dengannya.
    “Ywdh yuk masuk.”
    “melia, gue mo kencing dulu yah. Lo jangan ngintip.”

    Langsung gue buka clana gue sambil ngebelakangin amelia. Trus kencing. dan Tiba-tiba melia berkata
    “Oh my god. Gede banget ryo barang (Kontol gue) lo” Gue pun kaget.

    “melia, dibilang jangan ngintip. Ko ngintip sih?”
    “Hhehe. Sori ryo, abis gak sengaja… hehee boong ding, gue penasaran aja pengen liat…”
    “Ah, dsar lo melia. Ywdh, ganti baju tadi katanya mo ganti baju?”
    “Ywdah”Gue pun memakai clana gue lagi.
    Amelia pun sibuk membuka baju dancenya. Trus celananya. Trus branya. Lalu cdnya.
    Gue pun merhatiin semuanya.
    “Eh ryo, jgn ngeliatin ke sini dong.” Sambil ia menutupi toketnya yg sekel dengan tangan kirinya. Trus memiawnya juga ditutupin sama cdnya yang baru dibuka.
    “Hehehe. gue penasaran juga melia…”
    “Penasaran??”
    “Iya”
    “Lo juga tadi penasaran sama barang gue kan?”
    “Iya sih” sambil ia senyum-senyum.
    “melia, gue mo remes2 toket lo dong. Boleh ga?”
    “Ha? Tai lo ryo. Emang lo siapa gue!!”
    “Bentar aja melia”
    “Tapi gue juga pegang2 barang lo ya ryo? Biar adil.”
    “Oh yawdah”dan gw pun ngebuka resleting gue. Nyingkap CD gue. Trus ngeluarin Kontol gue.
    Gue dengan semangat ngeremes2 toket amelia yg sekel. Tapi dia agak takut2 buat megang Kontol gue.
    “Knp melia? Pegang dong… gue aja udah megang toket lo nih. Sekel banget sih melia toket lo?”
    “Ihh, gue baru pertama nih megang barang cowo. Hahaha.”
    “Sstt. Jgn kenceng2 ktawanya…”

    dan gue mencoba membawa tangannya buat megang Kontol gue secara pelan2 dan sedikit paksaan akhirnya, Kontol gue pun tersentuh oleh tangan amelia.

    “Oowwhhh… kocok2 dong melia…” Pinta gue.

    Dia pun agak malu2 pas mau ngocok Kontol gue.
    Akhirnya pelan2 dia kocok Kontol gue. gue pun sambil ngeremes2 toket dia.

    “Owwhhh… enak melia… agak kenceng dong megangnya…”
    “Iya… ohh gede bgt sih ryo?? Lo dah ngaceng ya nih??”
    “Iya udah lah. Secara gue ngeremes2 toket lo udah nafsu gini. Pasti dah ngaceng.”
    “melia… gue isep yah toket lo??”
    “Ihh, gila lo ah.”
    “Bentar…”
    “Ywdah… nih…” ia pun menyodorkan toketnya ke mulut gue. Tapi ia ngelepasin kocokannya dari Kontol gue.
    “melia, sambil kocokin Kontol gue juga dong. Jangan berenti…”
    “Uwhh… iya iya… cerewet lo ahh…” Dia pun ngocok Kontol gue agak cepet.
    “Aahhhh… ohhhh… enak meliaa…” suara gue mendesah. Trus gue kenyot2 toketny.
    “Ahhh… yg cepet lagi melia… oohh… uuhhh… ssshhh…” sambil gue kulum lehernya, trus ke bibirnya.
    “melia, sepongin dong sebentar…”
    “Ha?”
    “Sepongiiin… masukin Kontol gue ke mulut lo… trus kocokin pake mulut lo…”
    “Aaahhh!! Gak ahh!! Pake tangan aja yah ryo? Nnti kpn2 deh.” Amelia nolak.
    “Bentar meliaa… pengen nihh…” gue memohon.
    “Ah lo ryo. Ywdah, tp bentar aja ya”
    “iya, sampe keluar…”
    “Ahh, tp peju lo jgn dikeluarin dimulut gue!!”
    “Iya, gak… nnti kalo gue dah mau muncrat gue cabut Kontol gue dari mulut lo…”
    “Yaudah, maen cepet yaa. Takut dicurigain nih gue ntr sama anak2 yang laen.”
    “iya” jwab gue.

    Amelia pun jongkok di depan gue. Mulutnya pas banget udah berhadepan sama Kontol gue.
    Gue pun menyodorkan Kontol gue ke mulutnya. Amelia pun tanpa ragu lagi membuka mulutnya lebar2. gue terus dorong semua Kontol gue masuk ke mulutnya amelia. Setelah itu dia rapetin mulutnya dan mulai menggerakan mulutnya maju mundur sambil skali2 mainin lidah dan bibirnya buat mijet2 Kontol gue.

    Kontol gue kerasa agak2 anget. Trus juga ada rasa2 lembek2 enak yg berasal dari lidahnya.
    Itu semua gue imbangin dengan ikut gerak2in Kontol gue maju mundur.

    “Ooohh… meliaaa… enaaaaaakkk… mmmhhhhhh… ooohhh… sshhhh…” sambil gue belai2 rambutny yg ga terlalu panjang.
    “Mmmhhhhh… mmmmhh… mhhhh…” amelia pun mendesah smbil terus nyepongin Kontol gue.
    “Ooohhhhhhhhh… teeruusss meliaaaa… ooohhh… eeennnaaakkk… terus melia…”
    “Mmhh… mmhhhh…”
    “Cepetin lagii meliaaa…” pint ague.
    “Mmmhhh… mhhhh… mmmhhhhhhmmhhhh…” amelia pun sedkit agak kewalahan nyepongin Kontol gue.
    “Aaahhhh… ooouhhhcchhh… enak meliaaa… oowwwhhhwwwwwhhh… sshhhhhh”

    Amelia pun semakin mempercepat kocokan mulutnya di mulut gue. Gue pun mengimbangin dengan memajumundurkan Kontol gue di mulutnya.
    Saking terasa cepatnya. Akhirnya gue udah ngerasain kalo peju gue mau keluar.

    “Aaohhh… meliaa… gue mau keluar nihhhh…”

    Dengan cepat dia ngelepasin mulutnya dari Kontol gue. Trus dia berdiri dari yg sebelumnya pas nyepongin gue dalam posisi jongkok. Gue pun meraih tangan kanannya. Trus gue tuntun buat megang Kontol gue yang udah ngaceng banget krn mau keluar.

    “Kocokin yang cepet melia…”

    Amelia pun mengocok Kontol gue cepet. Pas dia lagi ngocokin Kontol gue, gue kissing bibirnya yang imut2, sambil kadang2 gue remes2 toketnya yang sekel gak terlalu gede.

    Akhirnya setelah kira2 3 menit dikocokin pake tangannya.
    “Aaarrghhhh… cchhaaaaaa… gue mauuu keluarrrrr nihh…”
    “Uwwhh, ywdah keluarin aja ryo…” dia pun ngarahin Kontol gue ke wc biar peju gue nnti langsung ke buang ke lubang wc tanpa berceceran di lantai.
    “Aaarghhh… oooooooooouhhhhhhhh… sssssssshhhhhhhhhhh… aaaaah… gue keluar meliaaa…” akhirnya peju gue pun keluar. Peju gue muncrat 7x. dari mulai banyak sampe keluar setetes setetes.

    “Oouhwwww… gila ryo, banyak banget peju lo… duuhh kena tangan gue lagi nih…” amelia pun ngelepasin tangannya dari Kontol gue. Trus dia ngebersihin tangannya yang kena peju gue sedikit pake aer di gayung.
    “Uuffhh… iya nih melia, udah lama sih gue gak colai… tapi akhirnya sekarang gue malah dicoliin sama lo… capek nih melia… melia bersihin dong peju gue nih dikit lagi pake mulut lo…” pinta gue kea ca.
    “Apa?” amelia kaget.

    “Jilatin dikit nih ujung Kontol gue, kan masih ad sisa2 pejunya…”
    “Ih males. Gak ah. Jijik gue.”
    “Yah, tanggung nih melia… dikit lagi”
    “Gak. Nnti aja yah kapan2 ryo…” amelia memberi harapan.
    “Huh. Dsar lo melia. Tanggung juga nih. Ywdah deh.”
    “Nih gue bersihin peju lo yang di sini aja nih.” Kata Amelia sambil nyiramin aer ke dalem wc yang sebelumnya banyak peju gue.

    Setelah nyiramin peju gue yang berceceran di wc, amelia pun kembali berganti baju. Begitu juga gue. Gue pun memakai celana dalem gue lagi kemudian resleting celana panjang gue.
    Gue perhatiin amelia. Ia kleiatan seksi banget. Satu persatu ia kenakan pakaiannya. Mulai dari celana dalemnya yang berwana hitam. Branya yang juga berwarna hitam. Namun ia agak kesulitan saat akan mengaitkan branya. Lalu ia pun meminta tolong gue.

    “ryo tolong pakein dong.” Ia pun membelakangi gue meminta mengaitkan pengait branya.
    “Tapi ada syaratnya yaa…” ucap gue ngeledek.
    “Syarat apaan?”
    “Tebak dong”
    “Hmmm apa ya. Ga tau ah! Udah cepetan pakein!!” ia pun agak sedikit ngotot.
    “Itu tuh.” Gue pun menunjuk ke arah memiawnya.
    “Ohh ini… lo mau ngewe sama gue?” amelia pun bertanya dengan nada agak sedikit kaget.
    “Iaa, gue pengen ngewe sm lo melia… blh ga?”
    “Anjjrriitt lo ryo, apa masih kurang yg skrg?”
    “Kurang laaaah… gue mau nyicipin tubuh lo pake Kontol gue…”
    “Aaaaaaaahhh!”
    “Sssstt, jgn kenceng2 melia… Ayoo dong meliaaaa… kpn2 yaaahh?? Ga sekarang kok…” ucap gue memohon lagi.
    “Gue masih virgin laaahh ryoo.”
    “Ahh yakinnn lo??”
    “IYA!”
    “Kalo dari toket lo yg gue pegang tadi sih kayanya lo udah ga virgin deh…”
    “Hah? Tau dari mana lo???”
    “Ya tau laaahh, kalo toket cewe yang udah ga virgin tuh udah agak kendor sedikit, ga terlalu sekel banget…”
    “Hahhha gila ya lo, kayanya udah ahli banget nih soal beginian”. Sambil dia sibuk merapikan bajunya.
    “Iya dong, makanya kapan2 mau nyoba ngewe sama gue ga?”
    “Hmmm gimana yaaaaa, yaa liat nanti aja deehhh”. Sambil berkaca di cermin kecil sambil merapikan rambut dan poninya.
    “Yawdahhh nnti kpn2 kita coba yaa??” Ucap gue memastikan.
    “Iya ahh, ywdah, gue mau balik ke anak2 dulu nih. Ntr gue dicurigain lagi ganti baju doang kok lama banget.” Dia pun membuka pintu dan keluar dari kamar mandi.
    “Sipp, ati2 lo. Thankss meliaa atas handjob dan blowjob lo… Hehhhe”“Haahh, bakalan enak nih kalo seandainya nanti gue ML sama dia” Pikir gue.

    dan setelah berapa menit gue keluar dari toilet tersebut perasaan menyesal pun datang menghampiri! biasalah penyesalan selalu datangnya belakangan dan ga pernah duluan! menyesal kenapa ryo? he…menyesal kenapa ya ga gue paksa melia untuk langsung aja ngajakin ngentot!hahahaha…

    sambil ngebayangin seandainya pas didalam toilet cewek tersebut gw ngentot sama melia, tapi gw punya obsesi untuk ngedapetin perawan si melia bagaimapun caranya gw harus yang pertama meniduri dia kalau masih perawan!

    cerita seks, cerita sex, cerita bokep, cerita sex dewasa, cerita sex sedarah, cerita panas, cerita seks dewasa, cerita sex terbaru, cerita sex bergambar, cerita sex tante, kumpulan cerita sex, cerita dewasa hot, cerita dewasa sex, cerita sex hot, kumpulan cerita dewasa, cerita sex selingkuh, cerita dewasa bergambar, cerita seks sedarah, cerita dewasa sedarah, cerita bercinta, cerita seks terbaru, kisah sex,

     

  • Aku dan Adikku Melayani Hasrat Seks Tante kami

    Aku dan Adikku Melayani Hasrat Seks Tante kami


    1654 views

  • Hubungan Gelap dengan Selingkuhanku

    Hubungan Gelap dengan Selingkuhanku


    1818 views

    Duniabola99.org – Aku seorang wanita berusia 32 tahun menjalin hubungan dengan seorang pria muda beumur 23 tahun. hubungan yang kami lakukan sudah berjalan kurang lebih tiga bulan atau kurang karena aku tidak pernah menghitung kapan tepatnya aku menjalin hubungan serius ini. Aku bilang hubungan serius karena kami sering melakukan adegan layaknya dalam cerita seks.

     

    Namaku Putri dan pria muda yang aku cinta itu biasa aku panggil Yan, sebenarnya aku seorang wanita yang sudah menikah dan Yan adalah laki-laki selingkuhanku. Tapi aku begitu mencintainya tapi saat ini yang aku sesali adalah egonya padaku, masih aku ingat akan janji manisnya yang selalu tergiang di telingaku kalau dia bersedia mengajakku lari jika hubungan kami sampai ketahuan.

    Aku tergiur dengan semua janji manisnya bahkan aku rela menyerahkan semua yang aku punya untuknya, begitu juga dengan hatiku. Sejak kejadian pertama kali kami melakukan adegan seperti dalam cerita seks dia bersikap seolah punya hak atas diriku, apabila dia memintaku untuk meleyaninya akupun memenuhi keinginannya untuk melakukan hal itu.

    Tidak terkecuali jika kami bertemu di tempat biasa kami melakukan hubungan intim layaknya dalam cerita seks. Diapun bersikap dewasa di depanku tapi jika aku melakukan kesalahan sekecil apapun dia terlalu membesar-besarkannya, tanpa mengerti perasaanku yang hampir setiap waktu selalu memikirkannya dan aku juga ingin selalu bersamanya kapanpun dan dimanapun.

    Tapi Yan tidak menghargai aku meskipun sering kali kami melkaukan adegan cerita seks itu. Aku bingung dengan sikapnya bahkan aku takut jika dia sampai meninggalkan aku tapi aku harus mencoba belajar kalau suatu saat hal itu akan terjadi juga, dan aku harus bersiap-siap dnegan hatiku tapi kali ini tanpa alasan yang jelas kali ini dia tidak menghubungiku.

    Mungkin kali ini dia benar-benar benci padaku, tanpa dia tahu kalau saat ini aku selalu mengisinya dan terasa sesak dalam hatiku setiap mengenang apa yang telah kami laukan berdua. Sepertinya baru kemaren kami melakukan adegan seperti dalam cerita seks, meskipun aku merasa kurang puas dengannya tapi aku bersikap seolah aku puas dengan permainan sex yang dia berikan padaku.

    Hari itu seperti biasa aku menemuinya di tempat yang telah kita janjikan. Di sana kami langsung berciuman begitu kami sudah mendekat satu sama lain, dengan mesra juga aku kulum bibir manisnya diapun membalas kulumanku dengan hangat. Semakin bergairah hatiku ketika tangannya meremas tetekku bahkan aku menggelinjang di buatnya akupun merasakan nikmat tiada terkira.

    Dengan penuh kelembutan aku terus memainkan lidahku di dalam rongga mulutnya, diapun melakukan hal yang sama padaku ” Ooouuuggghhh…. oooouuuuggghh….. eeeeuuummmppphhh….. eeeeuuuummmppphh…. aaaaaggghh….. ” Desahku menikmati kuluman bibir manisnya aku begitu bergairah mendapatkan ciuman mesra darinya kini dia berani melakukan hal yang lebih memuaskan padaku.

    Dia benamkan wajahnya untuk menghisap putingku kembali aku mendesah sambil membelai rambutnya ” OOouuuggggghhhhh…. ooouuugggghhh…. oooouuugghh….. aaaaagggghhhh…. aaaaaggghhh…… ” Dengan lebih keras Yan terus memainkan putingku bahkan dia meremas kedua tetekku dengan gemasnya dan aku hanya bisa menikmati permainan tangannya.

    Bagai pemain dalam adegan cerita seks, diapun memintaku untuk menindih tubuhnya. Dengan mencoba mnyibak rokku akupun menuntun kontolnya untuk dapat menyelinap masuk dalam lubang memekku, tapi aku merasa kontolnya masih belum berdiri tegak juga namun Yan mencoba terus memasukan dalam memekku sedangkan aku merasa sudah agak kecewa pada kontolnya.

    Baca Juga : Perselingkuhan Dengan Mitra Bisnis Suamiku

    Tapi aku bersikap biasa saja di depannya, kasihan juga jika aku harus mengatakan hal itu. Lama kelamaan akhirnya kontol Yan menegang juga saat itulah aku bergerak di atas tubuhnya, kembali aku mendesah karena nikmatnya ” OOOuuuuuuuuuggghhh…. oooouuuggghh….. ooouuggghhh….. aaaaaggghhh…. terus….. aaaaaggghhh… ” Serasa hangat dan nikmat dalam memekku.

    Kini Yan memintaku untuk membalikan tubuhku, dengan posisi dia berada di atas tubuhku akupun terlentang di bawah tubuhnya ” OOouuugghhh….. ooouuugggghh…. aaaagggghhh…. aaaaggggghh…. ” Semakin cepat juga Yan menggoyangkan pantatnya dan aku terus mencoba mengimbanginya dengan cara melebarkan pahaku dari bawah tubuhnya yang terus bergerak cepat.

    Aku merasa ada sesuatu yang nikmat menjalar dari dalam tubuhku, semakin cepat Yan bergerak semakin nikmat rasa yang ada dalam tubuhku. Hingga akhirnya tidak berapa lama kemudian dia menumpahkan lendir kentalnya dalam memekku dan akupun menyuruhnya untuk segera bangun daripada sampai ketahuan orang lain, tapi aku puas dengan adegan layaknya dalam cerita seks yang baru kami lakukan.

    Aku melihat Yan masih terbaring lemas di atas tempat tidur sedangkan aku langsung membersihkan diri pergi ke kamar mandi. Tidak ada rasa sesal sama sekali dalam hatiku tapi jika mengingat apa yang telah dia lakukan pada hatiku ingin rasanya aku hilang di hadapanya tapi aku tidak tahu harus melakukan apa, karena masih ada yang harus aku lakukan yakni merawat anakku.

  • Perawan Pacar Cantikku

    Perawan Pacar Cantikku


    1751 views

    Duniabola99.org – Hari ini aku libur kuliah dan aku bebas sampai malam, jam 7 pagi ini aku udah mandi dan berencana untuk bermain di tempat pacarku Ayu, sekitar pukul 9 pagi aku sudah sampai di rumahnya dan kebetulan. Ayu juga libur hari ini aku pencet bel rumahnya, Ayu pun membuka pintunya .

     

    “Lho kok sepi si say” pada kemana , tanyaku. “Mama Lagi ke pasar adikku udah berangkat ke sekolah” “Duduk dulu ya, aku mau pake baju dulu nih, soalnya habis mandi buru-buru ada bel bunyi dan aku yakin pasti kamu yang datang, jadinya cuman sempet pake handuk sama kaos aja”. “Pasti belum pake baju dalam ya ? tebakku sambil senyum. “Ih dasar cowok, pikirannya yang ngeres-ngeres aja, ” tapi suka kan …hi hi hi. Sambil berjalan ke kamarnya, aku lihat pinggul dan pantat pacarku ini benar-benar aduhai, betisnya putih apalagi pahanya pasti lebih ok dan yang paling memabukkan adalah buah dadanya yang ranum dan montok, kaos ketatnya membungkus payudara indah tanpa bh itu dengan sempurna, memperlhatkan lekukan dada wanita yang sempurna.

    Kebayang waktu kenalan dulu, wih tangannya putih sekali dan mulusnya ampun, banyak cowok yang suka sama dia, tapi namanya cinta nggak bisa diboongin. “Sorry ya agak lama, nih kopi kesukaanmu mas “, aku agak kaget juga. “Eh, makasih ya?!” kataku sambil kaget dan agak konak lihat pakaiannya, Ayu cuma make celana pendek tipis batik yogya dan kaos tipis ketat coklat muda tanpa lengan dengan belahan kaos rendah yang memperlihatkan belahan dadanya yang putih dan montok. “Aku minum ya, wah masih panas sekali’ kataku sambil megangin mulutku yang kepanasan, Ayu ketawa ” makanya kira-kira ya kalau mau minum tiup dulu donk, mas”. “Wah lihat nih, lidahku sampai merah gini, mesti diobatin nih kalau nggak bisa dioperasi”, kataku.

    “Aduh kacian, sini ibu guru lihat dulu” kata Ayu sambil duduk disampingku dan memegang mulutku, aku diam dan memperlihatan lidahku yang kepanasan, sementara kuhirup wangi tubuhnya yang habis mandi, hmm. Kudekatkan dudukku pada tubuh Ayu, sambil tangannya melihat-lihat lidahku, tanganku memeluk pinggulnya dari samping sambil kulirik belahan dadanya yang putih, montok menantang dan menggairahkan itu.

    Sambil kupeluk tubuhnya, kurasakan kehangatan tubuh dan payudaranya yang montok membuat kontolku bangkit dan mulai membesar dengan cepat, hingga menyesakkan celana yang kupakai, “idih, kok sampai merah gini” kata Ayu, tiba-tiba mulutku dilumat olehnya dan tanpa menunggu lagi sambil tetap kupeluk tubuhnya akaupun gantian memgulum, melumat dan mencium bibir seksinya dengan penuh gairah, satu hal yang kusuka dari pacarku, meskipun dia orangnya pendiam kalau urusan lumat melumat dia jadi sangat ahli sekali, dan lumatan bibir seksinya sungguh sangat menggairahkan.

    Tiba-tiba Ayu mengangkat pantatnya dan duduk diatas pangkuanku, bongkahan pantatnya terasa sangat hangat kenyal dan menekan kontolku yang sudah mengeras, “Ih adikku sudah berdiri, katanya sambil menggoyangkan pantatnya diatas kontolku”. Kulihat matanya sudah mulai nanar dan sedikit berair, pandangannya mulai agak sayu, kemudian aku mulai beralih menciumi leher putihnya dan sedikit jilatan dibelakang telinga,kelihatannya salah satu titik rangsangnya ini sangat menggairahkan nafsu seks-nya.

    Lebih kebawah lagi, kuraba dari luar bongkahan payudaranya sudah sangat mengeras dan lebih membesar dari biasanya, pelan kuangkat kaosnya dan sepasang penutup BH-nya, payudara yang putih dan montok itupun menyembul dari dalam BH hitam yang dipakainya, sangat kontras sekali dengan dadanya yang sangat putih dan montok itu. Kuciumi dengan rakus payudara montok itu dan kujilati dengan lidahku, sampai akhirnya ke titik pusat dadanya, putting susunya yang sudah tegak seperti penghapus pensil di ujung, kujilati putting susunya dan ternyata titik inipun sangat mempengaruhi gairahnya, terlihat kedua tangannya dilepas dari pelukannya dan tangannya memegang dan menarik rambut panjangnya kebelakang sambil mulutnya mendesis seperti orang kepedasan.

    Tiba-tiba tubuhnya menggelinjang kuat sekali dan memeluk tubuhku erat sekali sambil digoyang-goyangkan pantatnya diatas tegakku dan akupun terasa dikeliilingi daging nikmat, dari sepasang dadanya yang montok dan ranum serta dibawah bongkahan pantatnya yang nggak kalah montok dan padat. Sejenak dia terdiam sambil tetap memelukku dan dia menggelendot manja diatas pangkuanku, “Mas, kita kemarku yuk, takut di ruang tamu ada yang masuk, lagian disana kan lebih leluasa, tapi aku minta digendong ya ..? pintanya manja.

    Sambil tangannya memelukku, akupun menggendong tubuhnya yang ramping dan montok itu ke kamarnya yang lumayan jauh dari ruang tamu. Setelah menaruh Ayu diatas kasur, kuhampiri tape disamping tempat tidurnya dan kusetel lagu Forever In Love-nya Kenny G yang sampai saat ini menjadi lagu kenangan kami berdua. Dalam ketegangan kontolku dan nafsu yang sudah naik, kuhampiri Ayu, Kucium lembut bibirnya dan seluruh wajahnya mulai dari keningnya, jidat, matanya yang terpejam, hidung dan akhirnya kukecup dan akhirnya kulumat bibir seksinya.

    Tanganku tak tinggal diam mulai dari kaos dan BHnya kubuka perlahan dan celana dalam hitam kecilnya yang menutupi lembah dan jembut halusnya, sambil terpejam Tangan Ayu meraih kancing dan resluting celanaku dan didapatinya kontolku yang sudah tegak berdiri, kubantu melepas baju yang kukenakan sehingga kita berdua telanjang bulat dan hanya celana dalam Ayu yang masih dipakainya. Tiba-tiba tubuhku didorongnya, “berdiri dulu sayang, katanya, akupun turun dari tempat tidur dan Ayu pun duduk ditepi tempat tidur dan sambil membelai kontolku yang sudah sangat tegang.

    “Aku belum pernah lihat titit lelaki dewasa, tetapi punyamu besar sekali mas, sampai-sampai tanganku rasanya mantap sekali memegangnya, boleh aku belai sayang?”. “Tentu, belai ciumi dan manjakan rodal besar ini sayang.”, kataku. Kontolku sebenarnya nggak terlalu besar ya kira-kira pernah kuukur pakai penggaris panjangnya 15 cm dan bonggolnya sebesar pepsodent ukuran jumbo, yah perfectable size-lah menurut ukuran pacarku. Sejak pertama kali mengenal oral sex hingga hari ini, Ayu menunjukkan antusias yang sangat tinggi dengan kontolku, matanya sempat terbelalak saat pertama melihat dan memegang kontolku yang sudah ereksi.

    Apalagi saat pertama kali melakukan “karaoke”, istilahku jika ingin di-oral-sex sama pacarku, cara memperlakukan kontolku benar-benar istimewa, saat kutanya emangnya sudah pernah karaoke ya, pacarku marah besar, bagaimana mungkin jawabnya, ciuman bibir aja baru dengan kamu , dan akupun teringat first kiss buatku dan buat dia benarbenar berkesan, habis sama-sama baru sekali itu sih. Sambil duduk dipingggir kasur kubuka pahaku sehingga kontolku yang sudah ereksi terlihat menantang seperti tugu monas, Ayu jongkok dibawah sambil membelai perlahan kontolku, jari jemarinya menari-nari sepanjang kontolku mengikuti urat-uratnya yang menonjol sambil sesekali meremas dengan gemas, kulihat payudara Ayu sangat menantang dan sesekali kuremas juga susunya.

    Dari pangkal kontolku, dekat anus, tiba-tiba Ayu menjulurkan lidahnya dan menjilat-jilat bonggol kontolku, jilatan itu kemudian berpindah keatas mengikuti batang kontolku, hingga akhirnya kepala kontolku dijilat dan disedot perlahan-lahan. Kurasakan aliran darah mengalir keras disepanjang urat kontolku, dan ketegangannya mungkin sudah mencapai 100%, kepalanya membesar seperti helm tentara, warnanya kemerah-merahan dan berdenyut-denyut nikmat sekali. Sampai akhirnya batang kontolku mulai dilumat dan dimasukkan ke dalam mulutnya, perlahanlahan hingga kurasakan menyentuh ujung tenggorokannya, sementara masih tersisa sekitar 5 cm. “Masukkan semuanya dong, pintaku, “Gimana mau masuk lagi, kontolmu terlalu panjang buat mulutku, katanya sambil melepaskan kulumannya.

    Akhirnya keluar masuk kontolku dimulutnya, wah rasanya nikmat sekali, mungkin seperti ini rasanya bersenggama, pikirku, kami memang selama ini belum pernah melakukan persetubuhan hingga memasukkan kontolku ke dalam vaginanya, yah hanya sekedar berbugil sambil menjilat dan mengulum alat kelamin dan orgasme tanpa melakukan senggama. Suasana pagi yang sejuk, karena jendela kamar yang terbuka ditambah alunan instrumen Kenny.G membuat kami sama-sama terbuai dan lupa dengan segala sesuatunya. Sambil kujamah payudaranya, Ayu kutarik dan kurebahkan di atas tempat tidur, wajahnya benarbenar merangsang, matanya berbinar. Bibirnya memerah dan payudara sangat kencang dan memadat dengan putting susu yang mengeras. Seperti diawal aku mulai menciumi wajah dan bibirnya kemudian aku turun kebawah, kuciumi dan kujilati mulai dari jari-jemarinya yang putih mulus hingga ke betis indahnya, sambil kubelai dan kusentuh paha mulusnya, tanpa terasa aku menyentuh CD hitamnya dan perlahan kuturunkan dan kulepaskan, Ayu diam dan hanya mendesah-desah menahan kenikmatan itu.

    Sampai di pahanya kubelai dan kuciumi paha mulusnya seinchi demi seinchi kelihatan sekali dia begitu terangsang, sebelum sampai ke pangkal pahanya, aku naik dan mulai menjilati dadanya. Payudara yang putih dan mulus itu kuremas sambil mulai kujilati melingkar hingga sampai ke putingnya kujilati dan kusedot penuh nafsu, Kulihat pinggul dan pantat Ayu bergerak dan menggelinjang tak karuan menahan kenikmatan jilatan, sedotan dan remasanku. Kujilati kebawah lagi dan sampai ke perut Ayu yang sangat mulus dan akhirnya hingga ke bukit indah yang ditumbuhi rumput hitam yang halus dan sangat kontras dengan kemulusan tubuhnya. Kusibakkan bulu-bulu halus yang menutupi vagina pacarku, terlihat bibir vaginanya masih tertutup rapat, namun terlihat disitu ada cairan disekelilingnya, ternyata dia sudah mulai basah. Kubuka sedikit dan terlihat kelentitnya berwarna merah jambu, kecil, menonjol dan kelihatan membasah, kuraba perlahan, Ayu melenguh keras dan menggoyangkan dan mengangkat pantatnya, Kuraba perlahan dengan jari telunjukku dan akhirnya mulai kujilati dengan ujung lidahku, kembali terdengar erangan dan lenguhannya merasakan nikmat yang luar biasa. “Mas, tolong aku sayang, masukkan penis besarmu ke vaginaku, aku sudah tak tahan lagi menahan kenikmatan ini, pintanya sambil setengah menangis. ” jangan sayang, kita belum boleh melakukan ini, toh nanti kita juga akan menikah, kataku masih sadar, meskipun aku jiga sudah tidak kuat lagi menahan nafsuku.

    “Biarlah mas, aku rela mmberikan perawanku untukmu sayang, aku sangat mencintaimu dan aku takut kehilangan dirimu, kata Ayu, sambil mulai menarik kontolku ke arah vaginanya yang membasah. Kontolku yang sudah agak menurun, mulai bangkit lagi begitu menyentuh bibir vagina Ayu, sangat tegang dan begitu membesar. Dengan masih deg degan akhirnya sedikit demi sedikit kumasukkan batang kontolku ke dalam vaginanya, saat kucoba menyelipkan kepala kontolku ke mulut vaginanya rasanya peret dan sulit sekali. Kulihat Ayu sedikit meringis dan membuka mulutnya dan sedikit menjerit, “aaah” ,namun akhirnya kepala kontolku sudah mulai masuk dan mulai kurasakan kehangat vaginya, perlahan kumasukkan seinchi demi seinchi, pada centimeter ke 3 menuju ke 4, Ayu tiba-tiba berteriak dan menjerit, ” aduh mas sakit sekali, katanya, seperti ada yang menusuk dan nyerinya sampai ke perut”, katanya. “Aku cabut aja ya ?” ” Jangan, biarkan dulu kutahan rasa sakit ini, aku yang sudah merasa kenikmatan yang luar biasa dan sedikit demi sedikit mulai kumasukkan lagi batang kontolku.

    Kulihat Ayu meneteskan air mata, namun tiba-tiba dia menggoyangkan pantatnya dan tentunya akhirnya kontolku hampir seluruhnya masuk, kenikmatan yang belum pernah kurasakan, kontolku serasa digigit bibir yang kenyal, hangat, agak lembab dan nikmat sekali. Akhirnya kamipun mulai menikmati hubungan badan ini, ” mas rasa sakitnya sudah agak berkurang, sekarang keluar masukkan kontolmu mas, rasanya nikmat sekali. Perlahan aku mulai menggoyang batang kontolku keluar masuk ke vagina Ayu, kulihat tangannya diangkat dan memegang erat-erat kepalanya dan akhirnya menarik sprei tempat tidurnya, sementara pahanya dia kangkangin lebar-lebar dan mencari-cari pinggulku, hingga akhirnya kakinya melingkar di pantatku dan seolah meminta kontolku untuk dimasukkan dalam-dalam ke vaginanya. Beberapa kali ayunan, akhirnya aku agak yakin dia sudah tidak begitu merasakan sakit di vaginanya, dan kupercepat goyangan kontolku di vaginanya.

    Ayu berteriak-teriak dan tiba merapatkan jepitan kakinya di pantatku, kepala menggeleng-geleng dan tangannya menarik kuat-kuat sprei tempat tidurnya, mungkin dia mau orgasme, pikirku. Tiba-tiba tangannya memelukku erat-erat dan kakinya makin merapatkan jepitannya di pantatku, kurasakan payudara besarnya tergencet dadaku, rasanya hangat dan kenyal sekali, aku diam sejenak dan kubenamkan kontolku seluruhnya di dalam vaginanya. ”Oh, mmmas aku keluar…. Ahhhhhhhhhhhhh ….ahhhhhhhhhhhhh…. ahhhhhhhhhhh, Aku merasakan nikmat yang amat sangat, kontolku berdenyut-denyut, rasanya aliran darah mengalir kencang di kontolku, dan aku yakin kontolku sangat tegang sekali dan begitu membesar di dalam vagina Ayu, sepertimya aku juga akan mengeluarkan air kejantananku. Kubuka sedikit jepitan kaki Ayu dipantatku, sambil kubuka lebar-lebar paha Ayu, kulihat ada cairan kental berwarna kemerah-merahan dari vagina Ayu, kontolku rasanya licin sekali dialiri cairan itu, dan akhirnya dengan cepat aku kayuh kontolku keluar masuk dari vagina Ayu, nikmat sekali rasanya. Ada mungkin delapan sampai sembilan kayuhan kontolku di vagina Ayu, tiba-tiba kurasakan ada sesuatu yang akan meledak dari dalam kontolku dan akhirnya …. Crooot …croooot ….crooot …crooot. Kontolku yang sudah kucabut dari dalam vagina Ayu, kudaratkan di atas perut mulusnya dan semburan air kejantananku muncrat sampai ke rambut, pipi, sebagian mulutnya, payudara dan diatas perut Ayu, kuurut-urut batang kontolku dan tetesan air maniku berjatuhan di atas jembut halus kekasihku.

    Aku merebahkan diri disamping tubuh mulus Ayu, kupeluk dia sambil kubelai rambutnya, Ayu terpejam, diam dan tiba-tiba dari ujung kedua belah matanya yang terpejam menetes air mata. Kuseka air matanya dan kupeluk dia erat-erat, dan dia memelukku juga, ” Mas, hari ini aku sudah persembahkan kesucianku untukmu, sesuatu yang berharga yang kumiliki telah kuberikan padamu, aku nggak mau kehilangan dirimu dan tak akan kulupakan seumur hidupku peristiwa indah hari ini … Aku sangat mencintaimu mas”. Ayu bangun dari rebahannya, mengambil saputangan dan membersihkan bercak dari sela-sela vaginya yang telah bercampur dengan cairan kenikmatannya, saputangan biru itu berbercak merah, memenuhi hampir setengah lembar saputangan biru itu. “Saputangan ini akan kusimpan selamanya, sebagai tanda buat cinta kita, mas” Aku terdiam, kemudian kubelai rambut indahnya, kukecup keningnya dan kukatakan, aku telah kau berikan sesuatu yang berharga darimu, keperawananmu membuktikan cinta sucimu, aku juga sangat mencintaimu, kuambil keperawananmu dengan keperjakaanku, dan tak kan kulupakan hari ini selama hidupku”.

    Dalam keadaan sama-sama bugil, kupeluk tubuh Ayu, kehangatan tubuhnya mengalir ke setiap pori-pori dan diapun meraskan hal yang sama, ” tahun depan aku sudah lulus, selanjutnya aku akan melamarmu dan kita akan menikmati cinta kita selamanya, aku mencintaimu Dea”. ” Mas, aku bangga memilikimu, lelaki sepertimu yang memang aku idamkan selama ini”. Keringat yang mengalir di badanku diseka Ayu dengan handuk dan dia membersihkan kontolku dengan handuk basah, akupun jadi terangsang lagi, ” Ih, si Adik kok bangun lagi, kamu benar-benar perkasa mas”,

    aku tersenyum, sebenarnya aku masih ingin melakukan sekali lagi tapi jam sudah menunjukkan jam 11.30, aku takut kalau tibatiba mamanya pulang. Kugandeng tangan Ayu dan membawanya ke kamar mandi dan dibawah guyuran shower kamar mandinya kita mandi bersama, saling menyabuni dan bercanda bersama, Kontolku menjadi tegang saat mandi dan Ayu sempat memasturbasi kontolku yang sudah tegang dengan busa sabun, tangannya yang halus sangat lincah mengocok batang kontolku, sekitar lima menitan air maniku sempat keluar lagi dan muncrat sampai ke atas seperti air mancur, Ayu tertawa puas, menciumiku dan melanjutkan mandi sampai selesai.

     

    Mainkan Event Jackpot Fastbet99Group Dengan Total Hadiah Rp. 52.999.999, Juta Rupiah

  • Majalah dewasa – Azusa Yamamoto

    Majalah dewasa – Azusa Yamamoto


    1569 views

    Duniabola99.org– adalah situs web yang didedikasikan untuk orang-orang yang lelah dengan model yang begitu-begitu saja. Jadi situs ini menawarkan koleksi yang bagus yang terdiri dari episode video Dan Foto HD disertai dengan set gambar hi-res. Hal utama tentang situs ini adalah Anda hanya akan melihat gadis dan wanita dari model asli yang sangat mempesona . Konten baru ditambahkan setiap harinya, jadi tidak ada kemungkinan kehabisan materi baru!

  • Cerita Dewasa Sandy cewek kos suka ngentot

    Cerita Dewasa Sandy cewek kos suka ngentot


    1533 views

    Cerita Seks Terbaru – Aku bernama Sandy, ini pertama kali aku mengenal seks, tetapi saat aku berada di tempat kos milik tetangga. waktu itu aku berumur 19 tahun , papa ku adalah seorang pengusaha ternama yang mempunyai lebih dari 10 tempat kos-kosan, salah satunya ada di sebelah rumahku.

    yang menarik adalah penghuni kostnya salah satunya adalah mbak marisa , dari semua penghuni kost disana dialah yang paling cantik plus baik umurnya kira-kira 22 tahun. sering kali aku diundang masuk ke kamarnya hanya sekedar menemani dia menghabiskan jatah jajan yang dia bawa. jujur aku sdh suka padanya.

    bentuk tubuhnya mirip model-model bikini dari majalah ayahku (dari kecil aku memang sdh suka membacanya) yang pasti montok lah, tinggi 170 berat badanya pun aku tafsir sekitar 50 an dan dadanya berukuran 34B (hanya mengira-ngira bentuk dan besarnya mirip sekali dgn model majalah itu.

    Dia suka sekali meluk-meluk aku, nggak tau kenapa mungkin karena aku cubby dan polos. jadi semakin aku pasrah di dalam pelukan gemasnya padahal aku juga merasakan betapa kenyal dadanya yang menghimpit erat tubuhku.

    enak sekali rasanya. pernah sekali aku karena napsunya, aku yang memeluknya dan menghujamkan kepalaku di dada montoknya sembari kugeleng2kan kepala. dia hanya tertawa. obrolan pun berlanjut, mba udah punya pacar . hihihi hihi. belum lev, kenapa kok tanya-tanya . enggak biasanya kan kalo udah gede punya pacar .

    dia hanya membalas dgn tawa. hari ini memang sangat special, mba marisa hanya menggunakan kaos t-shirt longgar dan panjang tanpa menggunakan celana, dibiarkannya pahanya yang putih mulus membuatku menelan ludah, memang hari ini dia libur kuShofiah dan berencana beres-beres kamar, ketika dia meletakan sesuatu di atas lemari. shiutttttt T-shirtnya naik ke atas sehingga aku bisa celana dalamnya yang berwarna putih polos ditambah melihat bongkahan pantatnya yang padat dan montok sekali.

    sdh nggak tahan aku aku ingin melihatnya telanjang bulat. aku di kagetkan dgn suara handphone mbak marisa, seperti biasa dia tak pernah mengangkat telepon di depanku, pasti dia keluar kamar. pertama-tama aku memang gak curiga. tetapi gerangan siapa yang mengganggu masa puber ku.

    Hal ini membuatku sebal dan curiga. akhirnya mbak marisa masuk kamar lagi lev maaf yha mbak mau pergi dulu nieh, lupa tadi mbak ada janji siapa sih mbak yang telpon, penting yha mbak aku berusaha untuk menahan dia pergi .

    Hmm. mau tau aja kamu lev, yang jelas dia penting buat mbak. kalo enggak penting, mana bisa mbak tidur di kost mewah kayak gini dia tertawa kecil. aku nggak tau maksudnya apa. pertemuan hari ini cukup sekian, aku diusir secara halus oleh mbak marisa. aku menunggu dia di depan rumah kost.

    sekedar ingin tau dewi cantikku ini menggunakan baju apa. perlahan dia melangkah keluar kost, dgn senyuman lembut, rambut panjangnya yang berwarna coklat dikuncir, celana panjang jeans berwarna biru ketat memperlihatkan pahanya yang berisi, bokongnya yang padat, .

    dia menggunakan kaus putih, berdada rendah memperlihatkan payudaranya yang membusung, BH yang dikenakannya adalah Bra yang mengait dileher, hingga aku dapat dgn jelas mengintip warna Bra-nya talinya berwarna merah jambu. seksi sekali. dadah lev . mba jalan dulu dia meninggalkanku.

    Semakin aku nafsu saja. aku tau pasti kebiasaan mba marisa, dia orangnya pelupa. jadi dia selalu menyimpan kunci di bawah pot sebelah kamar. aha . segera aku masuk menggunakan kunci tadi. di dalam kamarnya aku hanya bisa tersengal-sengal, jantung rasanya udah gak karu-karuan takut sekali. aku juga bingung, bagaimana aku bila ketauan nanti kalau aku berada di kamar, bakal ditanyain macem-macem nih.

    tapi itu tak berlangsung lama. karena kudapati celana dalam yang mba marisa tadi pakai. tiba-tiba saja aku langsung menyaut celana dalam tadi. aku endus-endus pas bagian vaginanya. memang agak berbau amis semi-semi pesing.

    kain di sekitar selangkangan nya agak basah mungkin keringat. wah aku semakin gila dan semakin nggak nahan. segera aku masuk ke dalam lemari kuciummi celana dalamnya sembari aku kocok penisku hingga tanpa sadar aku pun tertidur lemas di sana. kreekkkk . suara pintu terbuka, hal itu juga yang membangunkanku, loh kok nggak kekunci, tadi perasaan marisa udah ngunci deh sayub-sayub suara mba marisa terdengar.

    aku semakin gelagepan, bingung sekali . tiba-tiba dasar kamu say, cantik-cantik kok pelupa ada suara seorang laki-laki, aku akrab sekali dgn suara ini. yha ini mirip suara papa. perasaan takutku berubah seketika. aku curiga apa yang dilakukan papa ku di kamar mba marisa.

    Ih iyha kuncinya masih di dalam. om . agh . om slur p slurrrrp aku mendengar suara mba marisa mendesah. agh . owww . om . !!!, marisa sayang slurrrp. slurrp aku semakin penasaran saja. aku berusaha mencari celah untuk mengintip kejadian di luar. aku buka resleting lemari yang terbuat dari kain itu sehingga bisa leluasa mengintip keluar. .

    alamak aku mengintip mba marisa sedang di cumbu oleh papaku. papaku dgn ganasnya menciumi bibir mba marisa. mba marisa hanya bisa pasrah saja. tangan besar papa meremas-remas payudara mba marisa. marisa kamu wangi sekali . erangan papaku saat dia menghisap-hisap leher mba marisa

    Om. agh . aku mengintip mba marisa tampak menikmati setiap kecupan papa, jujur aku sangat marah bagaimana mungkin, papaku orang yang selalu aku hormati melakukan perbuatan tak senonoh seperti itu. aku sempat hampir kalap ingin segera kulabrak mereka, tetapi niat itu ku urungkan. karena aku juga ternyata mulai menikmati Live performance ini .

    dgn kasarnya papa menyingkap kaos t-shirt mbak marisa, sehingga sekarang yang tampak adalah BH mba marisa yang membungkus payudara indahnya, papa mulai melepaskan kemeja nya begitu jari lentik mba marisa melepaskan benik-benikya, sembari terus menyambar dan menghisap bibir papa mba marisa mengelus-ngelus dada penuh bulu milik papa. aku semakin penasaran saja. kejadian erotis apa yang akan terjadi.

    ciuman itu membuat mereka saling berpagutan hampir 5 menit lebih. tiba-tiba mbak marisa mendorong papaku hingga tersungkur di kasur. Om liat marisa yah. sembari mbak menyalakan cd dgn remot. dia mulai meliuk-liukan tubuhnya. wow. ternyata mba marisa mau menyuguhkan tarian erotis nya aku semakin tak sabar saja.

    dgn liukan tubuhnya yang sintal, mba marisa mulai membuka celana jeans nya. hingga dia hanya menggunakan BH yang mengait di leher dan celana dalam berwarna hitam transparan. walaupun suasananya agak redup, tetapi aku bisa mengintip dgn jelas betapa seksinyanya mba marisa, dgn gemulainya mba marisa mulai meraba-raba seluruh tubuhnya dgn tangan nya sendiri.

    dari sedikit-dikit dia remas payudaranya sendiri dgn lembut tapi pasti, dihimpitkan kedua belah payudaranya, membuat tubuhku juga tubuh papa semakin memompa adrenalinnya, wajahnya yang cantik dan putih agak semu kemerahan mungkin akibat pengaruh alkohol dgn lihainya menunjukan mimik sensual sekali. kadang kadang mba marisa menjilat bibirnya yang sdh terpoles lip-gloss sehingga tampak basah dan ingin segera di hisap. mba marisa kini membelakangi papa.

    Dan dgn erotis nya dia mulai membuka BH nya dan membungkuk sehingga pantatnya dgn leluasa memperlihatkan vaginanya yang tampak mengembul dan kenyal. montok sekali vaginanya. kembali dia menghadap papa dan memang luar biasa, payudara yang selama ini aku sangat ingin dekap terlihat dgn sintalnya.

    bentuknya membulat penuh dan kenyal sekali, pentilnya tampak bundar imut dgn warna merah muda. aku juga mengintip jejak-jejak kecupan papa dan remasanya di seluruh tubuh mba marisa sehingga meronakan merah tubuh sintalnya. marisa .

    Om udah nggak tahan sayang sini. papa menarik tangan mba marisa dgn cepat. mba marisa sempat kaget dan terjatuh. memang dasar papa. dia segera menangkap tubuh mba marisa. dan mengarahkan arah jatuhnya sehingga payudaranya yang kenyal itu menghujam terlebih dulu ke mukanya.

    di hisap nya pentil mba marisa dgn ganas. tangan kanan papa mulai menuju pantat mba marisa diremas-remas nya pantat kencang tersebut, aku mengintip muka mba marisa yang semakin tampak terangsang. papa lalu melorotkan celana dalam hitam mba marisa sehingga kini mba marisa sdh bugil tanpa sehelai kain pun.

    Dan papa pun kembali bergerilya mulut dan tangannya tak terus menghisap seluruh jengkal tubuh sintal mba marisa marisa . kamu . enak banget . papa terus meracau sembari terus menikmati setiap jengkal tubuhnya. tangan mba marisa dgn sigap membuka celana papa.

    aku sempat terkejut dgn barang milik papa. hitam dan besar mengacung-ngacung di perut mba marisa. dgn sayangnya mba marisa memegang dan mengocok batang kejantanan papa. ditariknya pantat mba marisa. dari posisi mba marisa berada di atas papa. kini pantat mba marisa tepat diatas kepala papa. kulihat mba marisa dgn lihainya mengocok-ngocok penis papa dan di masukan kedalam mulut.

    mba marisa tampak menikmatinya ketika dia gosok-gosakan bibir manisnya di penis hitam papa. papa pun tampak luar biasa girangnya. dihapannya kini ada sebuah vagina yang sangat-sangat indah. aku bisa leluasa mengintip karena memang posisi lemari tepat persis di belakang kasur.

    vaginanya berwarna merah merekah, bentuknya gemuk dan mengembul keluar papa langsung menghisap-hisap lubang kebahagiaan milik mba marisa, sembari dia geleng-gelengkan kepala. mereka bener-bener sangat terangsang sehingga suasana semakin hot saja.

    kini mba marisa sdh di bawah. papa lalu membalikkan badan dan lagi-lagi mulai menghisap bibir mba marisa, tangan papa yang tadinya bergerilya kemana-mana akhirnya menghentikan pencariaanya di vagina mba marisa, di benggangnya paha mba marisa lebar-lebarnya.

    sehingga vagina mba marisa semakin terlihat merekah merah. papa lalu menunggangi mba marisa. tampak tangan mba marisa memegang penis gagah papa dan menggerakaanya menuju masuk liang surga. aku melihat memang beberapa kali penis papa tergelincir keluar tapi lagi-lagi tangan mba marisa membenarkan posisinya.

    blesss akhirnya masuk juga penis papa, dan gilanya, aku bisa melihat bagaimana vagina montok mba marisa mencengkeram erat penis papa. penis itu masuk dgn gagahnya. papa mulai mendesah man da . man . enak banget memek kamu man . peret . , sembari dgn pelan-pelan pantat papa memompa pantat mba marisa sehingga penisnya bisa masuk dan keluar dgn nikmat.

    om . ampun . om . buru ng om kok . perkasa gini . agh . marisa . gak tahan entah kenapa ketika mba marisa mendesah mba marisa tampak semakin erat memeluk tubuh papa dan tubuhnya bergetar-getar seperti kita saat menahan pipis. pompaan papa pun semakin di percepat dan diperganas.

    aku melihat penis papa di penuhi buih-buih putih yang mungkin keluar dari vagina montok mba marisa. vagina mba marisa pun memerah dan semakin membuatnya indah. kini papa melepaskan pelukannya dari mba marisa. dan dgn masih menancapnya penis di vagina mba marisa.

    dianggkatnya tubuh sintal itu dan dihimpitkan di tubuh tersebut di tembok. papa semakin perkasa saja mengoyang-goyang pantatnya maju mundur- sedangkan mba marisa hanya mendesah dan kadang-kadang menatap sayu papa. marisa . om mau keluar neh .

    aku mau keluarin di dalem aja yah , sebelum mba marisa menjawap, papa semakin memasukan penisnya ke vagina mba marisa dgn frekwensi yang sangat cepat, suara gesekan antara keduanya yang tadi terdengar berirama kini mulai tak karuan. ja ja . ja . ngan om . nanti marisa . suara desahan mba marisa belum berakhir tapi papa sdh menghentikan pompaannya di titik terdalam penisnya mampu menjangkau vagina mba marisa, terlambat sayang hehe.

    om puas banget neh dilepaskan pelukan papa dan mba marisa lalu langsung terhuyung lemas di kasur. segera papa membereskan dirinya, diambil tisu basah yang dia sdh persiapkan dan dibersihkan penisnya lalu papa kembali mengenakan pakaian, sedangkan mba marisa hanya bisa pasrah di sudut kasur, dia menatap kosong. napasnya pun tersengal-sengal, aku mengintip vagina mba marisa mengeluarkan cairan putih, mungkin itu sperma papa yang dgn sadisnya disemprotkan kesana.

    marisa sayang makasih yah jangan kuatir kayak gini cukuplah buat lo tinggal semester depan mba marisa hanya menatap kosong. masih dgn telanjang dia merebahkan tubuhnya diatas kasur. papa pun sdh selesai berpakaian dan kini dia berpamitan dgn mba marisa. sekarang aku mulai sadar .

    apa yang harus aku lakukan nggak mungkin aku terus bersembunyi di dalam lemari mba marisa. lambat lautpun mba marisa pasti akan membuka lemari ini.

  • Foto Bugil Hot Remaja Asia Di Hotel

    Foto Bugil Hot Remaja Asia Di Hotel


    2095 views

    Foto Bugil Terbaru – Banyak cara yang bisa kamu lakukan agar bisa menikmati hiburan malam sampai terangsang hebat. Salah satu yang patut kamu coba adalah melihat berbagai foto bugil cewek Asia timur seperti yang ada disini. Mengapa demikian? Itu semua karena citra tubuh wanita asia bugil ini sudah kami seleksi sedemikian rupa dan sudah direkomendasikan oleh pakar bokep ternama. Biar mimin tak terlalu terdengar membual, mari kita buktikan saja bersama-sama dengan melihat album foto bugil cewek asia timur yang berjejer dibawah ini.

     

  • TEEN GIRL WITH HUGEDICK

    TEEN GIRL WITH HUGEDICK


    2035 views

  • Foto Ngentot Asia Terpopuler 2018

    Foto Ngentot Asia Terpopuler 2018


    1731 views

    Foto Ngentot Terbaru – Selamat pagi sobat duniabola99.org, bingung cari website seputar bokep yang selalu update setiap hari ? Jangan khawatir, gabung disini bersama kami duniabola99.org yang selalu update setiap hari dengan berita terbaru dan terpanas yang bakal kami sajikan untuk sobat semuanya. Tak perlu menunggu lagi langsung saja cek foto nya di bawah ini.

  • Majalah Dewasa Edisi Kimby

    Majalah Dewasa Edisi Kimby


    1507 views

    Duniabola99.org– Kimby

    Model cantik bernama Kimby ini namanya sering tampil di majalah pria dewasa salah satunya adalah Majalah Max. Wajah cantik Kimby pernah menghiasi majalah Max edisi bulan April. Bagimanakah pose model kelahiran 4 September di majalah Max, simak berikut ini.

  • Cerita Dewasa Aku Di Perkosa Dan Aku Menikmatinya

    Cerita Dewasa Aku Di Perkosa Dan Aku Menikmatinya


    3155 views

    Cerita Seks Terbaru – Gila, hanya kata itu yang ada dalam benakku saat mengingat kisah pemerkosaan dari para pembantuku yang hingga kini menjadi skandal perselingkuhan. Aku dibuat liar oleh mereka, sungguh ini bukan kehendakku tapi aku sangat menikmatinya. Cerita panas yang sampai kini menjadi rahasia dalam rumah tanggaku.

    Di dalam ruangan itu terlihat sunyi beberapa dari mereka tidak sanggup melihat dua orang suami istri terbujur kaku, sedangkan di sampingnya terdapat anak yang masih berusia 11 tahun yang sedang menangisi ke dua orang tuanya, karena merasa kasihan aku meminta izin suamiku untuk menemuinya, Cerita Dewasa

    setelah mendapat izin aku lalu menghampiri anak tersebut berharap dapat menenangkan hati anak tersebut,

    “Al..” panggilku pelan sambil duduk di sampingnya, “sudah jangan nagis lagi, biarkan kedua orang tuamu beristirahat”

    Anak itu tetap menangis, beberapa detik dia memandangku dan tidak lama kemudian dia langsung memelukku dengan air mata yang bergelinang,

    “tante, hiks…hiks… Aldi ga mau sendirian, Aldi mau mama, papa…” dengan penuh rasa kasih sayang aku mengelus punggungnya berharap dapat meringankan bebannya,

    “tante… bangunin mama,”katanya sambil memukul pundakku, aku semakin tak kuasa mendengar tangisnya, sehingga air matakupun ikut jatuh,

    “Aldi, jangan sedih lagi ya? Hhmm… kan masih ada tante sama om,” aku melihat ke belakang ke arah suamiku sambil memberikan kode, suami ku mengangguk bertanda dia setuju dengan usulku,

    “mulai sekarang Aldi boleh tinggal bersama tante dan om, gi mana?” tawarku sambil memeluk erat kepalahnya,

    Sebelum lebih jauh mohon izinkan aku untuk memperkenalkan diri, namaku Lisa usia 25 tahun aku menikah di usia muda karena kedua orang tuaku yang menginginkannya, kehidupan keluargaku sangaatlah baik, baik itu dari segi ekonomi maupun dari segi hubungan intim, tetapi seperti pepata yang mengatakan tidak ada gading yang tak retak,

    begitu juga dengan hidupku walaupun aku memiliki suami yang sangat mencintaiku tetapi selama 4 tahun kami menikah kami belum juga dikaruniai seorang anak sehingga kehidupan keluarga kami terasa ada yang kurang, tetapi untungnya aku memiki seorang suami yang tidak perna mengeluh karena tidak bisanya aku memberikan anak

    untuknya untuk membalas budi baik kakakku, aku dan suamiku memutuskan untuk merawat anaknya Aldi karena kami pikir apa salah menganggap Aldi sebagai anak sendiri dari pada aku dan suamiku harus mengangkat anak dari orang lain,

    ####

    Sudah satu minggu Aldi tinggal bersama kami, perlahan ia mulai terbiasa dengan kehidupannya yang baru, aku dan suamiku juga meresa sangat senang sekali karena semenjak kehadirannya kehidupan kami menjadi lebih berwarna, suamiku semakin bersemangat saat bekerja dan sedangkan aku kini memiliki kesibukan baru yaitu merawat Aldi,

    “Bi…. tolong ambilin tasnya Aldi dong di kamar saya,” kataku memanggil bi Mar

    Hari ini adalah hari pertama Aldi bersekolah sehingga aku sangat bersemangat sekali, setelah semuanya sudah beres aku meminta pak Rojak untuk mengantarkan Aldi ke sekolahnya yang baru, beberapa saat Aldi terseyum ke arahku sebelum dia berangkat ke sekolah. Seperti pada umumnya ibu rumah tangga, aku berencana menyiapkan makanan yang special untuk Aldi sehingga aku memutuskan untuk memasak sesuatu di dapur,

    tetapi saat aku melangkah ke dapur tiba-tiba kakiku terasa kaku saat melihat kehadiran pak Isa yang sedang melakukan hubungan intim dengan mba Ani, mereka yang tidak menyadari kehadiranku masih asyik dengan permainan mereka,

    “Hmm… APA-APAAN INI?” bentakku ke pada mereka, mendengar suaraku mereka terlihat tanpak kaget melihat ke hadiranku, “kalian benar-benar tidak bermoral, memalukan sekali!”

    Mereka tanpak terdiam sambil merapikan kembali pakaian mereka masing-masing, beberapa saat aku melihat penis pak Isa yang terlihat masih sangat tegang, sebenarnya aku sangat terkejut melihat ukuran penis pak Isa yang besar dan berurat, berbeda sekali dengan suamiku,

    “maafin kami Bu,” kini Ani membuka mulutnya, sedangkan pak Isa masih terdiam,

    “Maaf… kamu benar-benar wanita murahan, kamu tahu kan pak Isa itu sudah punya istri kenapa kamu masih juga menggoda pak Isa, kamu itu cantik kenapa tidak mencari yang sebaya denganmu?” emosiku semakin memuncak saat mengingat bi Mar istri dari pak Isa, “saya tidak menyangka ternyata anda yang sangat saya hormati ternyata tidak lebih dari binatang, betapa teganya anda menghianati istri anda sendiri,” beberapa kali aku menggelengkan kepalahku, sambil menunjuk ke arahnya,

    “maaf Bu ini semua salah saya, jangan salahkan Ani” kata pak Mar yang membela Ani,

    “mulai sekarang kalian saya PECAT, dan jangan perna menyentuh ataupun menginjak rumah ini, KELUAR KALIAN SEMUA!!” bentakku

    Mendengar perkataanku Ani terlihat pucat tidak menyangkah kalau kelakuan bisa membuatnya kehilangan pekerjaan, sedangkan pak Isa terlihat tenang-tenang saja malahan pak Isa tanpak terseyum sinis,

    “he..he… Ibu yakin dengan keputusan Ibu,” pak Isa tertawa mendengar perkataanku, perlahan pak Isa mendekatiku, “jangan perna main-main dengan saya Bu,” ancamnya dengan sangat sigap pak Isa menangkap kedua tanganku,

    “apa-apaan ini lepaskan saya, atau saya akan berteriak,” aku mencoba mengancam balik mereka yang sedang mencoba mengikat kedua tanganku,

    “teriak saja Bu, tidak akan ada orang yang mendengar,” timpal Ani sambil membantu pak Isa mengikat kedua tanganku,

    Apa yang di katakan Ani ada benarnya juga, tetapi walaupun begitu aku tidak mau menyerah begitu saja dengan susah paya aku berusaha melepaskan diri tapi sayangnya tenagaku kalah besar dari mereka berdua, tanpa bisa berbuat apa-apa aku hanya dapat mengikuti mereka saat membawaku ke dalam kamar pak Isa. Sesampai di kamar aku di tidurkan di atas kasur yang tipis, sedangkan Ani mengambil sebuah Hp dan ternyata Hp itu di gunakan untuk merekamku, sehingga kehawatiranku semakin menjadi-jadi.

    “kalian biadab, tidak tau terimakasih ****** kalian!” air mataku tidak dapat kubendung lagi saat jari-jemari pak Isa mulai merabahi pahaku yang putih,

    “ja-jangan, mau apa kalian lepaskan saya ku mohon jangan ganggu saya,” kataku di sela-sela isak tangis,

    “siapa suruh ikut campur urusan saya, he…he… maaf bu ternyata hari ini adalah hari keberuntungan saya, dan hari yang sil bagi Ibu,” semakin lama aku merasa tangannya semakin dalam memasuki dasterku,

    “tidak di sangkah impian saya akhirnya terkabul juga,”” sambungnya sambil meremasi paha bagian dalamku,

    “makanya Bu jangan suka ikut campur urusan orang,” kini giliran Ani yang menceramahiku,

    “ya, saya ngaku salah tolong lepasin saya,” kini aku hanya dapat memohon agar mereka sedikit iba melihatku, tetapi sayangnya apa yang kuharapkan tidak terjadi, pak Isa tanpa semakin buas memainkan diriku

    Aku hanya dapat melihat pasrah saat dasterku terlepas dari tubuhku, kedua payudaraku yang memang sudah tidak tertutupi apa-apa lagi dapat dia nikmati, jari-jarinya yang kasar mulai memainkan selangkanganku,

    “sslluupss…sslluuppss… hhmm…. ayo Bu puaskan saya?” pinta pak Isa, sambil mengulum payudaraku beberapa kali lidahnya menyapu putting susuku yang mulai mengeras,

    “ko’ memiawnya basah bu, he…he…” memang harus diakui, tubuhku tidak dapat membohonginya walaupun bibirku berkata tidak,

    “wa…wa… Ibukan sudah punya suami ko’ masih juga menggoda laki orang lain, ga malu ya Bu,” Ani melotottiku seolah-olah ingin membalas perkataanku tadi, “dasar wanita munafik, sekarang Ibu tau kan kenapa saya menyukai pak Isa,”bentak Ani kepadaku, sehingga membuat hatiku terasa amat sakit mendengarnya,

    “aahhkk… pak, hhmm…. pak sudah jangan di terusin…” kataku dengan kaki yang tidak dapat diam saat jarinya menyelusup kedalam vaginaku yang sudah banjir, perlahan kurasakan jari telunjuknya menyelusuri belahan vaginaku,

    “oo… enak ya? he…he…” pa Isa tertawa melihatku yang sudah semakin terangsang, leherku terasa basah saat lidah pak Isa menjilati leherku yang jenjang,

    Dengan sangat kasarnya pak Isa menarik celana dalamku, sehingga vaginaku yang tidak di tumbuhi rambut sehelaipun terlihat olehnya, aku memang sangat rajin mencukur rambut vaginaku agar terlihat lebih bersi dan seksi.

    Ani berjongkok di sela-sela kakiku, kamera Hp di arahkan persis di depan vaginaku yang kini sudah tidak ditutupi oleh sehelai kain, tanpa memikirkan perasaanku pak Isa membuka bibir vaginaku sehingga bagian dalam vaginaku dapat di rekam jelas oleh Ani, beberapa kali jari telunjuk pak Isa menggesek clitorisku,

    “ohk pak plisss.. jangan…? saya malu…” aku merasa sangat malu sekali di perlakukan seperti itu, baru kali ini aku bertelanjang di depan orang lain bukan suamiku sendiri,

    “Ha…ha… malu kenapa Bu? ****** aja tidak malu ga pake baju masa ibu malu si…” katanya yang semakin merendahkan derajatku, setelah puas mempertontonkan vaginaku di depan kamera, pak Isa bertukar posisi dengan Ani untuk memegangi kakiku sedangkan pak Isa berjongkok tepat di bawa vaginaku,

    Dengan sangat lembut pak Isa menciumi pahaku kiri dan kanan secara bergantian, semakin lama jilatannya semakin ke atas menyentuh pinggiran vaginaku,

    “aahkk… sudah pak, rasanya sangat geli hhmm…” aku berusaha sekuat tenaga mengatupkan kedua kakiku tetapi usahaku sia-sia saja, dengan sangat rakus pak Isa menjilati vaginaku yang berwarna pink, sedangkan Ani tanpa puas melihat ke adaanku yang tak berdaya,

    “nikmatin aja Bu, he..he.. saya dulu sama seperti ibu selalu menolak tapi ujung-ujungnya malah ketagihan” kata Ani tanpa melepaskan pegangannya terhadap kakiku,

    Semakin lama aku semakin tidak tahan, tiba-tiba aku merasa tubuhku seperti di aliri listrik dengan tegangan yang tinggi, kalau seandainya Ani tidak memegang kakiku dengan sangat erat mungkin saat ini wajah pak Isa sudah menerima tendanganku, mataku terbelalak saat orgasme melandah tubuhku dengan sangat hebat, cairan vaginaku meleleh keluar dari dalam vaginaku, sehingga tubuhku terasa lemas,

    “ha…ha… bagaimana Bu, mau yang lebih enak….” pak Isa tertawa puas, aku hanya dapat menggelengkan kepalaku karena aku sudah tidak mampu lagi untuk mengeluarkan suara dari mulutku, perlahan pak Isa berdiri sambil memposisikan penisnya tepat di depan vaginaku,

    “aahkk… sakit…” aku memikik saat kepala penisnya menerobos liang vaginaku, “uuhk… hhmm… pelan-pelan pak…” pintaku sambil menarik napas menahan rasa sakit yang amat sangat di vaginaku karena ukuran penis pak Isa jauh lebih besar dari penis suamiku,

    “tahan Bu, bentar lagi juga enak ko’ “ kata Ani yang kini melepaskan ikatan di tanganku, setelah ikatanku terlepas Ani kembali merekam adegan panas yang kulakukan,

    Dengan sangat cepat pak Isa menyodok vaginaku sehingga terdengar suara “plokkss….ploskkss…” saat penisnya mentok ke dalam vaginaku yang mungil,

    “aahhkk… aahhkk… aaahh… oooo…”semakin cepat sodokannya suaraku semakin lantang terdengar,

    “oh yeeaa… enak Bu, hhmm… ternyata memiaw Ibu masih sempit sekali walaupun sudah perna menikah,” katanya memujiku, tetapi mendengar pujiannya aku tidak merasa bangga melainkan aku meresa jijik terhadap diriku sendiri,

    Aku merasa vaginaku seperti di masuki benda yang sangat besar yang mencoba mengorek isi dalam vaginaku, rasanya memang sangat sakit sekali tetapi di sisi lain aku merasa sangat menikamati perkosaan rehadap diriku, selama ini aku belum perna merasakan hal seperti ini dari suamiku sendiri,

    “ayo sayang, bilang kalau tongkol saya enak…” dengan sangat kasar pak Isa meremasi kedua payudaraku,

    “ti-tidak…. ahk… hhmm…” aku di buat merem melek olehnya,

    “ha..ha.. kamu mau jujur atau tidak, kalau tidak hhmm… saya akan adukan semua ini kepada suamimu, ha…ha…” katanya mengancamku dengan tawa yang sangat menjijikan,

    “ja-jangan pak,” aku memohon ke padanya, karena takut dengan ancamannya akhirnya aku menyerah juga “iya, aahhkk… aku suka…” kataku dengan suara yang hampir tidak terdengar,

    “APA… SAYA TIDAAK MENDENGAR?” pak Isa berteriak dengan sangat kencang sehingga gendang telingaku terasa mau pecah mendengar teriakannya,

    “IYA PAK, ENAK SEKALI SAYA SUKA SAMA tongkol BAPAK….aahhk…uuhhkk!!” dengan sekuat tenaga aku berusaha tegar dan berharap semuanya cepat berlalu,

    Setelah berapa menit kemudian tubuhku kembali merasa tersengat oleh aliran listrik saat aku kembali mengalami orgasme yang ke dua kalinya,

    Dengan sangat kasarnya pak Isa menarik tubuhku sehingga aku berposisi menungging, pantatku yang bulat dan padat menghadap dirinya,

    “hhmm… indah sekali pantatmu sayang” katanya sambil meremasi bongkahan pantatku,

    “pak, saya mohon cepat lakukan,”

    “ha..ha.. kenapa Bu, sudah ga tahan” berkali-kali pantatku menerima pukulan darinya, sebenarnya aku tidak menyangka dengan kata-kataku tadi bisa membuatku semakin renda di mata mereka, sebenarnya aku hanya bermaksud agar semua permainan ini segera berakhir tapi sayangnya pak Isa tidak menginginkan itu,

    “tenang Bu, santai saja dulu?”

    Pak Isa sangat pintar memainkan tubuhku, dengan sangat lembut jari kasarnya menyelusuri belahan pantatku dari atas hingga ke bawah belahan vagianaku, gerakan itu di lakukan berkali-kali sehingga pantatku semakin terlihat membusung ke belakang,

    “ohhkk… pak, hhhmm….” ku pejamkan mataku saat jarinya mulai menerobos lubang anusku, dengan gerakan yang sangat lembut jarinya keluar masuk dari dalam anusku, “ahhkk….ooo… ssstt…uuuuu… pak” ternyata rintihanku membuat pak Isa semakin mempercepat gerakan jarinya,

    pak Isa dengan rakusnya kembali menjilati vaginaku dari belakang sedangkan jari-jarinya masih aktif mengocok anusku. Pada saat aku sangat terangsang tiba-tiba kami mendengar suara ketukan yang kuyakini itu adalah pak Rojak yang baru pulang dari mengantar Aldi,

    “Pak Rojak tolongin saya…” kataku berharap ia bisa membantuku untuk lepas dari pelecehan yang ku alami, dengan santainya Ani membukakan pintu tanpa rasa takut kalau pak Rojak mengadukan kejadian ini ke pada suamiku, pak Rojak tanpak kaget saat melihat keadaanku yang sedang di gagahi oleh pak Isa,

    “pak, tolong ku mohon,” kataku memelas,

    “Wa…wa…. apa-apaan ini, “ beberapa kali pak Rojak menggelengkan kepalahnya dengan mata yang tak henti-hentinya memandangi tubuh mulusku,

    “Udah pak, jangan sok mau jadi pahlawan kalau bapak mau embat aja, dia sudah menjadi budaknya saya,” pak Isa mulai membujuk pak Rojak dan aku hanya bisa berharap pak Rojak tidak memperdulikan tawaran pak Isa,

    “kenapa bengong? sini ikutan!” ajaknya lagi

    “jangan pak saya mohon tolongin saya,” aku mengiba ke pada pak Rojak, tetapi pak Isa tidak mau kalah kedua jarinya membuka bibir vaginaku,

    “bapak liat ni, memiawnya sudah basa banget… wanita ini munafik” pak Rojak terdiam seperti ada yang sedang di piirkannya,

    “memiawnya masih sempit lo, apa lagi anusnya kayaknya masih perawan,” bujuk pak Isa berharap pak Rojak mau bergabung dengannya untuk menikmati tubuhku,

    Akhirnya pak Rojak tidak tahan melihat vaginaku yang becek terpampang di depannya,

    “hhmm… oke lah tapi boolnya buat saya ya, ” tubuhku semakin terasa lemas, kini aku sudah tidak tau harus meminta tolong ke pada siapa lagi, perlahan pak Rojak mendekatiku,

    “sekarang Ibu dudukin tongkol saya, cepat…” perintah pa Isa sambil tidur telentang dengan penis yang mengancung ke atas, dengan sangat pelan aku menuduki penis pak Isa,

    “eennnggkk…. “ aku menggigit bibir bawahku saat kepala penis pak Isa kembali menembus vaginaku, perlahan penis itu amblas ke dalam vaginaku, dengan sangat erat pak Isa memeluk pinggangku agar tidak dapat bergerak,

    Setelah melepas semua pakaian yang ada di tubuhnya, pak Rojak mendekatiku dengan penis berada di depan anusku beberapa kali pak rojak menamparkan penisnya ke pantatku,

    “pak sakit… aahhkk… aahkk… ja-jangan pak saya belum pernah” aku berusaha melepaskan diri saat pak Rojak mulai berusaha memasuki anusku, sempat beberapa kali ia gagal meembus anusku yang memang masih perawan,

    “ha…ha… ayo dong Pak, masak kalah sama cewek si…” kata pak Isa mmemanas-manasi pak Rojak agar segera membobol anusku, pak rojak yang mendengar perkataan pak Isa menjadi lebih beringas dari sebelumnya,

    “AAAAAA….” aku berteriak sekencang-kencangnya saat penis pa Rojak berhasil menerobos anusku, tanpa memberikan aku nafas ia menekan penisnya semakin dalam, “aahkk…. oohhkk… pak, hhmm…” aku merintih ke sakitan saat pak Rojak mulai memaju mundurkan penisnya di dalam anusku,

    “gi mana pak? Enak kan?” tanya pak Isa yang kini ikutan memaju mundurkan penisnya di dalam vaginaku,

    “eehhkknngg… mantab pak, enak banget he….he… hhmm….” semakin lama kedua pria tersebut semakin mempercepat tempo permainan kami,

    Sudah beberapa menit berlalu kedua orang pria ini belum juga menunjukan kalau mereka ingin ejakulasi, sedangkan diriku sedah beberapa kali mengalami orgasme yang hebat sehingga tubuhku terasa terguncang oleh orgasmeku sendiri. Setelah beberapa menit aku mengalami orgasme tiba-tiba pak Isa menunjukan bahwa dia juga ingin mencapai klimaks. Dengan sekuat tenaga pak Isa semakin menenggelamkan penisnya ke dalam vaginaku dalam hitungan beberapa detik kurasakan cairan hangat membasahi rahimku,

    “aahkk… enak…. hhmm…” gumamnya saat menyemburkan sperma terakhirnya, setelah puas menodaiku pak Isa melepas penisnya di dalam vaginaku begitu juga dengan pak Rojak yang melepaskan penisnya di dalam anusku,

    “buka mulutmu cepetan,” perintah pak Rojak sambil menarik wajahku agar menghadap ke arah penisnya yang terlihat berdeyut-deyut, aku sangat kaget sekali saat pak Rojak memuntahkan spermanya ke arah wajahku, sehingga wajahku ternodai oleh sperma pak Rojak,

    Kini aku benar-benar sudah tidak memiliki tenaga sedikitpun, untuk mengangkat tubuhku saja terasa sangat berat sekali, sedangkan mereka tanpa puas memandangku yang sedang berpose mengangkang di depan mereka karena kedua kakiku kembali dipegangi Ani, sperma yang tadi di muntahkan pak Isa terasa mengalir keluar dari dalam vaginaku,

    Aku duduk di atas sofa sambil melihat anak angkatku Aldi yang sedang di temani suamiku belajar, wajah mereka terlihat sangat cerah sekali bertanda bahwa mereka sangat bahagia, entah kenapa tiba-tiba di pikiranku terlintas kembali apa yang terjadi tadi pagi yang menimpa diriku, semakin aku berusaha melupakannya rasanya ingatan itu semakin menghantuiku, aku tidak bisa membayangkan kalau sampai suamiku mengetahui kalau aku di perkosa oleh ketiga pembantuku sendiri,

    “hhmm… gi mana Aldi sudah negerti belom” kataku sambil mengucek rambutnya yang sedang sibuk menghitung soal yang di berikan suamiku, “ya sudah kalau begitu mama bikinin minuman dulu ya, buat kalian,” kataku yang di sambut dengan teriakan mereka berdua,

    Baru satu langkah aku keluar dari kamar tiba-tiba pergelangan tanganku terasa sakit saat pak Rojak menarik tanganku,

    “bapak apaan sih!?” bentakku dengan suara yang sangat pelan,

    “ssstt… jangan berisik…” kata pak Rojak dengan jari telunjuk di bibirnya, “nanti suami dan anak mu dengar, hhmm… bapak cuman mau ini Bu,” katanya lagi sambil mencubit payudaraku, dengan sigap aku mundur ke belakang,

    “jangan main-main pak,” beberapa kali aku memandang pintu kamarku yang tidak tertutup rapat, tetapi pak Rojak tidak kehabisan akal dia balik mengancamku dengan mengatakan akan membongkar semua rahasiaku ke pada suamiku, sehingga nyaliku menjadi ciut,

    “oke, hhmm… kalau begitu bapak ikut saya” kataku dengan suara yang bergetar, karena sudah tidak tahu lagi harus melakukan apa, dia terseyum puas melihatku tak berdaya dengan permintaanya,

    “maaf Bu, saya inginnya di sini bukan di tempat lain,” katanya dengan suara yang cukup jelas,

    setelah berkata seperti itu pak Rojak langsung memelukku dengan erat sehingga aku sulit bernafas, “hhmm… bauh tubuh ibu benar-benar menggoda saya,” perlahanku rasakan lidahnya menjulur ke leherku

    “pak ku mohon, jangan di sini” pintaku ke padanya,

    Pak Rojak yang mengerti kekhawatiranku langsung membalik tubuhku menghadap daun pintu kamarku yang sedikit terbuka,film dewasa klik

    “Ibu bisa bayangkan kalau sampai orang yang sedang di dalam kamar Ibu mengetahui apa yang sedang Ibu lakukan,” ancamnya sambil menarik rambutku sehingga aku harus menutup mulutku dengan telapak tanganku agar suara terikanku tidak terdengar oleh suami dan anakku,

    “Pak ku mohon jangan di sini,” aku hanya bisa menurut saja saat pak Rojak menyuruhku untuk menungging dengan tangan yang menyentuh lantai, sedangkan wajahku menghadap ke celah pintu kamarku yang terbuka,

    “tahan ya Bu,” katanya sambil menyingkap dasterku, sehingga celana dalamku yang berwarna hitam terpampang di depan matanya, dengan sangat kasar pak Rojak meremas kedua buah pantatku yang padat sehingga aku tak tahan untuk tidak mendesah,

    “aahkk.. pak hhmm.. ja-jangan di sini pak,” pak Rojak diam saja tidak mendengar kata-kataku melainkan pak Rojak semakin membuatku terangsang dengan mengelus belahan vaginaku dari belakang,

    “kalau kamu tidak mau ketahuan jangan bicara,” bentak pak Rojak sambil memukul pantatku

    “ta-tapi pak, oohhkk… aku ga kuat,” kataku dengan suara yang sangat pelan, “ku mohon pak mengertilah,”

    Pak Rojak seolah-olah tidak mau tahu, kini dengan rakusnya pak Rojak menjilati vaginaku yang masih tertutup celana dalamku, sehingga aku merasa celana dalamku tampak semakin basah oleh air liurnya. Setelah puas menciumi vaginaku pak Rojak memintaku untuk membuka celana dalamku sendiri masih dengan posisi menungging. Sangat sulit bagiku untuk melepaskan celana dalamku dengan posisi menungging belum lagi aku harus bekonsentrasi agar suaraku tidak keluar dengan keras walaupun pada akhirnya aku berhasil menurunkan celana dalamku sampai ke lutut,

    “hhuuu… mantab….” katanya sambil merabahi vaginaku dari belakang, “kamu mau tahukan gimana rasanya ngent*t di depan suamimu sendiri,” katanya lagi sambil menunjuk ke arah suamiku yang sedang mengajari anaku Aldi, film semi dewasa klik disini

    “pak, ja-jangan…” aku sangat takut sekali kalau suamiku melihat ke arahku, tiba-tiba aku di kejutkan dengan jari telunjuk pak Rojak yang langsung memasuki vaginaku sehingga aku terpekik cukup keras,

    “sayang… ada apa?” kata suamiku dari dalam, saat mendengar suaraku.

    “aahkk… tidak pa, cuman hhmm.. tadi ada tikus lewat,” jawabku asal-asalan agar suamiku tidak curiga ke padaku, tetapi untungnya suamiku tidak melihat ke arahku, dalam ke adaan terjepit seperti ini pak Rojak masih asyik mempermainkan vaginaku dari belakang,

    “ada tikus??” katanya lagi seolah-olah tidak percaya, “apa perlu papa yang usir,” mendengar tawarannya nafasku teras berhenti tetapi untungnya aku masih banyak akal,

    “aahhgg… ga usah hhmm.. pa…” kataku terputus-putus menahan rasa nikmat yang di berikan pak Rojak kepadaku, untungnya suamiku tidak curiga dengan suaraku,

    “asyikan Bu, ngobrol dengan suami sambil di mainin memiawnya,” aku memandangnya dengan wajah yang memerah karena nafsuku sudah di puncak, “ko’ diam cepat ajak suami Ibu ngobrol,” mendengar perkataanya aku langsung melotot ke arahnya, “Ibu mau kalau suami Ibu tau apa yang sekarang Ibu lakuin,” mendengar ancamannya aku kembali terdiam,

    Dengan sangat terpaksa aku kembali mengajak suamiku mengobrol, walaupun di dalam hati aku merasa was-was takut kalau suamiku menyadari suaraku yang berubah menjadi desahan,

    “paaa… ma-mau minum apa?” tanyaku yang kini sedang diperkosa oleh pak Rojak, tanpa kusadari pak Rojak sudah memposisikan penisnya di depan ibir vaginaku sehingga beberapa kali aku terpanjat saat pak rojak menghantamkan penisnya dengan sangat keras ke dalam vaginaku,

    “terserah mama saja… papa sama Aldi ikut aja,”

    “iya ma, apa aja asalkan enak,” sambung Aldi,

    Waktu demi waktu telah berlalu sehingga sampai akhirnya sikapku berubah menjadi sedikit liar dan mulai menyukai cara pak Rojak memperkosaku walaupun pada awalnya hatiku terasa miris sekali di perlakukan seperti ini,

    “aahk…. pak hhmm.. enak,” aku melenggu panjang saat orgasme melandahku, kini perkosaan yang ku alami berganti dengan perselingkuhanku dengan pembantuku,

    “ohhk… memiaw istri majikan ternyata enak sekali, ahhkk…” katanya yang terus-terusan menggoyang penisnya di dalam vaginaku,

    “pak… aahhkk… eehkk… aku, hhmm… ingin keluarrr, uuhhkk…” kali ini suaraku terdengar sangat manja

    Beberapa menit kemudian kami mengerang bersamaan saat kenikmatan melanda kami berdua, setelah merasa puas aku dan pak Rojak kembali merapikan pakaian kami masing-masing, sebelum pak Rojak pergi meninggalkanku sempat terlihat seyumannya yang tersungging di bibirnya.

    Setelah membuatkan minuman aku kembali ke kamarku menemui anak dan suamiku, mereka terlihat tanpak senang sekali melihatku hadir dengan membawa minuman dan makanan kecil,

    “ini di minum dulu, nanti baru di lanjutin lagi,” kataku sambil meletakan cangkir dan piring di atas meja kecil yang di gunakan Aldi untuk belajar,

    “makasi mama…” kata Aldi yang langsung saja menyambar minuman yang baru ku bikin, entah kenapa setiap kali melihat Aldi hatiku terasa menjadi damai, dan semua masalah seperti terlupakan,

    Aku merasa sedikit aneh, saat suamiku memandangku dengan tatapan mencurigakan sehingga aku memberanikan diri untuk bertanya ke padanya,

    “ada pa, ko memandang mama seperti itu” kataku sambil mengupas jeruk untuk Aldi yang sedang menulis,

    suamiku mendekatkan mulutnya ke telingaku, “hhmm.. sayang ko’ kamu bau hhmm… gitulah…” mendengar pertanyaannya jantungku terasa berhenti, film semi dewasa klik disini

    “bau, bau apa pa?” tanyaku untuk memastikan apa maksud dari pertanyaan suamiku,

    “kamu tadi ko’ lama ma,” kami terdiam beberapa saat, “mama abis dari kamar mandi ya, hhmmm… papa jadi curiga ni,” katanya sambil tertawa memandangku, mendengar perkataanya aku menjadi sedikit lega,

    “Iya ni pa, abis kangen si…” kataku manja sambil mencubit penis suamiku,

    Setelah yakin Aldi tertidur pulas, suamiku mengjakku untuk melayaninya semalaman suntuk. Tubuhku memang terasa lelah karena seharian harus mengalami orgasme, tetapi di sisi lain aku sangat senang karena suamiku tidak mencurigai aku karena bau tubuhku seperti bau orang yang habis bercinta.

    Hampir tiap hari aku merengkuh kenikmatan bersama para pembantuku, kenikmatan yangh tidak aku dapatkan dari suamiku yang membuat aku semakin liar.

  • Naughty slut Maya Bijou does a slow strip to reveal her shaved pussy nice tits

    Naughty slut Maya Bijou does a slow strip to reveal her shaved pussy nice tits


    1661 views

    Duniabola99.org– adalah situs web yang didedikasikan untuk orang-orang
    yang lelah dengan model porno yang begitu-begitu saja. Jadi situs ini
    menawarkan koleksi yang bagus yang terdiri dari episode video Dan Foto HD
    disertai dengan set gambar hi-res. Hal utama tentang situs ini adalah Anda
    hanya akan melihat gadis dan wanita dari model asli dalam aksi hardcore
    lurus yang berakhir hanya dengan creampies. Konten baru ditambahkan
    setiap harinya, jadi tidak ada kemungkinan kehabisan materi baru!

  • Hot Sex model Japan

    Hot Sex model Japan


    2081 views